Mayat Laki-Laki Tanpa Identitas Tersangkut di Pintu Air Manggarai
Merdeka.com - Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan tersangkut di pintu air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat. Mayat tersebut ditemukan pada Kamis pagi sekitar pukul 06.00 WIB.
Berdasarkan laporan dari Polsek Metro Menteng, mayat pria setengah baya yang diperkirakan berusia 50 tahun tersebut ditemukan mengambang bersama tumpukan sampah.
Saksi petugas Pemadam Kebakaran dari sektor Menteng, Tono (38) mengatakan, mendapat perintah dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Pusat untuk melakukan pengecekan di Pintu Air Manggarai terkait adanya penemuan mayat.
-
Dimana mayat pria itu ditemukan? Kisah dimulai ketika mayat pria tersebut ditemukan di samping jalur kereta api di Sofia pada tanggal 3 September.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Bagaimana mayat tersebut ditemukan? Awalnya pekerja bangunan yang sedang membongkar taman kosong di sebuah ruko menemukan karung goni yang sebagian tertanam di dalam tanah. Tetapi saat ditarik dari posisinya ternyata berisi tulang belulang diduga kepala manusia.
-
Di mana mayat ditemukan? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Setelah melakukan pengecekan, ternyata benar ada mayat tersangkut di pintu air Manggarai dalam keadaan tanpa busana. Selanjutnya, petugas Dinas Tata Air, Budiman (31) mengambil mayat tersebut menggunakan bantuan backhoe.
Setelah diangkat, kemudian dimasukkan ke kantong mayat. Ada pun kondisi tubuh mayat tersebut diketahui sudah lebih dari satu hari.
Seperti dilansir dari Antara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dalam tubuh mayat. Tim kepolisian pun sudah mengambil sidik jari, namun tidak terbaca.
Selanjutnya, tim kepolisian memanggil petugas Palang Hitam untuk mengirim tubuh korban ke RS Cipto Mangunkusumo guna keperluan visum.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca SelengkapnyaKanit Reskrim Polsek Duren Sawit AKP Indra Darmawan menerangkan, petugas saat itu sedang membersihkan saluran air.
Baca SelengkapnyaHeboh Warga Pondok Aren Cium Bau Busuk, Ternyata Ada Mayat dalam Toren Air
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaKorban pertama ditemukan oleh warga yang akan memancing belut.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaJasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan ciri-cirinya, pria itu telah berumur 35
Baca SelengkapnyaPolisi menyelidiki asal muasal mayat ditemukan dalam peti kemas berukuran 20 kaki tersebut.
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca Selengkapnya