Menanti keseriusan Anies-Sandi tutup Hotel Alexis
Merdeka.com - Polemik keberadaan Hotel Alexis karena disebut-sebut sebagai tempat praktik prostitusi kelas atas kembali menghangat setelah Pilgub DKI. Pemicunya setelah Sandiaga Salahuddin Uno memastikan akan menutup Hotel Alexis setelah dilantik sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Itu pasti akan harus dilakukan, kita engga bisa melakukan apa-apa sekarang kita belum punya perangkat," kata Sandiaga, di Kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (20/4).
Menurut Sandiaga, sesuatu yang sudah terucap perlu dibuktikan dengan aksi yang nyata. Namun untuk enam bulan awal ke depan Sandiaga akan fokus terlebih dahulu terhadap rekonsiliasi.
-
Bagaimana Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya? Oleh karena itu, Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya dengan janji-janji pemimpin lain yang tidak dipenuhi.
-
Kenapa Anies meminta masyarakat agar tidak menghukumnya? Oleh karena itu, Anies meminta agar masyarakat tidak menghukumnya dengan janji-janji pemimpin lain yang tidak dipenuhi.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa yang disepakati PDIP dan Anies? Meski akhirnya PDIP tidak mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, menurut Basarah, Anies mengakui gagasan dan rencana baik untuk menjadi jembatan silaturahmi antara kelompok Islam dan kalangan Nasionalis Soekarnois akan terus dijalankan karena hal itu menjadi kebutuhan dan kepentingan bangsa Indonesia.
-
Kenapa Anies jadi target hoaks? Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjadi sasaran berita bohong atau hoaks yang tersebar luas di media sosial. Terlebih menjelang Pilkada serentak 2024.
-
Apa hoaks tentang Anies? Beredar foto Anies Baswedan memakai kemeja merah berlogo PDIP.
"Kami sekarang fokus mendinginkan suasana dan memastikan bahwa hari-hari kita hanya mencari persamaan di antara kita bukan menajamkan perbedaan," kata dia.
Wacana penutupan sudah lama mencuat bahkan menjadi bahan perdebatan oleh Calon Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Keduanya bedebat sengit soal penutupan Hotel Alexis dalam debat Pilkada DKI Jakarta digelar KPU DKI di Hotel Bidakara Jakarta, Jumat (13/1).
"Kita akan tegas terhadap Alexis!" tegas Anies kala itu.
Saat disentil soal itu, Ahok hanya membalas senyum. Ahok menjadikan penutupan diskotek fenomenal Stadium sebagai senjata pembelaannya.
Namun setelah terpilih sebagai Pilgub DKI hasil hitung cepat lembaga survei, Anies hanya menanggapi singkat soal penutupan Hotel Alexis. Dia menegaskan komitmennya dan Sandiaga untuk menegakkan peraturan daerah (Perda).
"Komitmen kita melaksanakan perda jadi semua pelanggaran akan kita tindak perda akan menjadi badan hukum," kata Anies, di Gedung DPP Perindo, Jakarta, Kamis (20/4).
Terpisah, Ahok mendukung wacana penutupan Hotel Alexis oleh Anies-Sandiaga. Namun, dia mengingatkan, penutupan hotel yang terletak di Jakarta Utara itu, harus berpatokan dengan Peraturan Daerah (Perda).
Menurut Ahok, berdasarkan Perda DKI tempat tersebut tidak bisa ditutup. Alasannya, harus ada bukti pelanggaran Perda agar tempat tersebut bisa ditutup.
"Saya juga menunggu itu di tutup," singkat Ahok, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (21/4).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Bangga Anies Tutup Alexis Pakai Selembar Kertas saat Kampanye di Bone
Baca SelengkapnyaApa yang diinginkan Ketua Umum Partai Demokrat ini karena ingin menertibkan aset-aset negara.
Baca SelengkapnyaAnies cerita saat masih di DKI berhasil tutup tempat hiburan malam Alexis
Baca SelengkapnyaPengerukan tebing menjadi sorotan para netizen karena dianggap merusak lingkungan alam Bali.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta akan mengusulkan Manajemen Hotel Orchardz di Sawah Besar dijatuhkan surat peringatan pertama akibat kontes kecantikan transgender.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan berkampanye di salah satu Lapangan Kabupaten Bone, Rabu, 17 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaPPKGBK ingin mengabarkan kepada publik bahwa tidak boleh ada seorang pun keluar/masuk tanpa seizin dari pemilik lahan.
Baca SelengkapnyaPresiden PKS Achmad Syaikhu yang turut menemani Anies punya dugaan kenapa Pemda Bekasi mencabut izin penggunaan Stadion Patriot.
Baca SelengkapnyaIzin Lokasi "Desak Anies" di Yogyakarta Dicabut Sehari Sebelum Acara, Ini Respons Anies
Baca SelengkapnyaPengelola Hotel Sultan kaget menerima informasi untuk segera mengosongkan area hotel oleh pengelola GBK.
Baca SelengkapnyaMeski gagal menggunakan Stadion Patriot, PKS menilai ada keberkahan dari kegiatan yang mulai digelar dari Posko Pemenangan PKS Kota Bekasi ini.
Baca SelengkapnyaPPKGBK memasang spanduk itu untuk mengingatkan bahwa tenggat waktu yang diberikan telah berakhir pada 29 September 2023.
Baca Selengkapnya