Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mendengar Harapan Warga Kebon Pala Korban Banjir dari Balik Pengungsian

Mendengar Harapan Warga Kebon Pala Korban Banjir dari Balik Pengungsian Pengungsi korban banjir di Kebon Pala. ©2019 Liputan6.com

Merdeka.com - Banjir yang melanda wilayah Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta Timur, memaksa sebagian warga mengungsi. Terhitung sudah tiga hari mereka mendiami SDN 01 Kebon Pala yang dialihfungsikan sebagai tempat bernaung sementara korban banjir.

Pantauan Liputan6.com, Sabtu (27/4), ada sekitar lima kelas yang digunakan pengungsi untuk tempat beristirahat. Mereka saling berbagi tempat sambil menunggu air surut.

Mulai dari para ibu, anak-anak hingga balita berbaur di lokasi pengungsian. Tidak jauh dari situ, ada puskesmas yang sedia melayani keluhan kesehatan masyarakat sekitar.

Salah seorang warga, Nurlailah menyampaikan, sesuai dengan usianya sekarang artinya sudah 41 tahun dirinya tinggal di pinggir Sungai Ciliwung.

"Rumah saya lima kali nganyut," tutur Nurlailah saat berbincang dengan Liputan6.com di SDN 01 Kebon Pala.

banjir di kebon pala©2019 Liputan6.com

Rata-rata mereka yang masih berada di pengungsian adalah warga yang tinggal di pinggir kali. Sementara yang lainnya sudah mulai berbenah membersihkan rumahnya dari endapan lumpur dan sampah bawaan banjir.

"Ada kebijakan dari sekolah mau menampung pengungsi, Setiap tahun begitu. Ini banjir lima tahunan, Tapi mulai dari 2017 hitungannya jadi setahun sekali banjir," jelas Nurlailah.

Warga lainnya, Engkip (65) menambahkan, soal kebijakan relokasi sebenarnya sudah dipikirkan warga. Meski ada pro dan kontra, sebagian masyarakat menyatakan tak masalah direlokasi ke rusun-rusun ketimbang harus terkena banjir.

"Ya mau-mau saja (relokasi). Ke rusun gitu enggak apa-apa. Tapi ada juga yang enggak mau, sudah rumah sendiri, betah, kalau pun diganti ya maunya diganti sesuai. Ada yang bilang dipindah ke rusun tapi tetap di suruh bayar. Kita ini orang kecil," ujar Engkip.

Reporter: Nanda Perdana Putra

Sumber : Liputan6.com

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah
Alasan Warga Tak Ingin Huni Rusun Nagrak: Kampung Susun Bayam Sudah Ada, Untuk Apa Pindah

"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”

Baca Selengkapnya
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak
Ini Tuntutan Warga Rusun Marunda yang Atapnya Roboh, Sebelum Pindah ke Nagrak

"Mereka mau direlokasi tapi tuntutan mereka minta dipenuhi juga," ujar Maulana.

Baca Selengkapnya
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun
Warga Kolong Jembatan Tomang Bakal Dipindah ke Rusunawa KS Tubun

Warga juga akan diajak untuk melihat langsung fasilitas dan kondisi rusunawa yang kelak bakal mereka tempati.

Baca Selengkapnya
Tak Lagi Bertahan di Tenda Depan JIS, 19 KK Warga Kampung Bayam Dipindah ke Rusun Nagrak
Tak Lagi Bertahan di Tenda Depan JIS, 19 KK Warga Kampung Bayam Dipindah ke Rusun Nagrak

Anies pernah memandatkan Jakpro membangun Kampung Susun Bayam (KSB) untuk warga Kampung Bayam.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit hingga Punya Anak dan Cucu
Cerita Warga Puluhan Tahun Tinggal di Kolong Tol Jembatan Tiga Pluit hingga Punya Anak dan Cucu

Pemerintah merelokasi ratusan kepala keluarga berdomisili di kolong tol jembatan tiga ke rusun.

Baca Selengkapnya
Rusun Nagrak, Asa Warga Kampung Bayam di Tengah Penantian Hampa Tanpa Kepastian
Rusun Nagrak, Asa Warga Kampung Bayam di Tengah Penantian Hampa Tanpa Kepastian

Ada 3 kesepakatan dengan Pemprov agar warga Kampung Bayam mau tinggal di Rusun Nagrak.

Baca Selengkapnya
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob
Kisah Kampung Mati Simonet Pekalongan, Ditinggalkan Penduduknya Karena Banjir Rob

Dulu Dusun Simonet merupakan kampung yang ramai. Tapi kini tak ada satupun warga yanga bermukim di sana.

Baca Selengkapnya
Kepala BP Batam Komitmen Sediakan Hunian Bagi Masyarakat Rempang Galang
Kepala BP Batam Komitmen Sediakan Hunian Bagi Masyarakat Rempang Galang

Jika hunian baru tersebut belum selesai, maka masyarakat Rempang Galang akan mendapatkan hunian sementara.

Baca Selengkapnya
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai
Ini Tempat Relokasi Warga Korban Kebakaran di Manggarai

Relokasi warga korban kebakaran di Manggarai bertahap.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Kaji Rumah Singgah Bagi Korban Kebakaran Kemayoran
Pemerintah Kaji Rumah Singgah Bagi Korban Kebakaran Kemayoran

Pemerintah bersama Pemprov Jakarta memikirkan rumah susun (rusun) sebagai rumah singgah, sebelum korban dipindahkan ke hunian tetap mereka.

Baca Selengkapnya