Menengok lapak Kanal Banjir Barat yang terancam digusur Sandiaga
Merdeka.com - Mengenal Ibu Kota tak lepas dari kemewahan dan hiburan. Terutama Ibu Kota sekelas Jakarta banyak pusat hiburan malam yang tersedia dari wilayah selatan sampai utara Ibu Kota. Wajah Jakarta berubah ketika malam tiba, dari diskotek, bar, maupun tempat pelepas kenikmatan lainnya yang selalu mengundang euforia.
Dibalik gedung mewah pencakar langit, gemerlap malam di jantung Ibu Kota punya cerita lain. Khususnya di pinggir rel kereta api dengan bantaran sungai yang kumuh. Lokasi tersebut adalah Kanal Banjir Barat (KKB) Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Setidaknya hal itulah yang sampai ke telinga Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno.
-
Apa saja yang tersembunyi di bawah tanah Jakarta? Selain kabel yang mulai disembunyikan dalam tanah, pipa gas juga mulai ditata. Perusahaan Gas Negara menargetkan pembangunan 154.000 sambungan gas rumah tangga di Wilayah DKI Jakarta pada tahun 2022. Jargas rumah tangga masuk ke dalam kategori jaringan utilitas, yaitu sistem jaringan instalasi dalam bentuk kabel atau pipa (jaringan utilititas).
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Gedung Kuning itu apa? Gedung Kuning merupakan sebuah bangunan bersejarah peninggalan Belanda yang berada di Ungaran, Semarang, Jawa Tengah.
-
Dimana lokasi kebocoran di Stasiun Luar Angkasa? Akibat dari kebocoran yang terjadi, udara terus keluar dari stasiun antariksa, tetapi para ahli belum juga yakin letak persis kebocoran itu terjadi.
-
Apa itu Gedung Menggantung? Menara Analemma adalah sebuah konsep bangunan yang direncanakan untuk digantung di atas Kota New York.
"Ada lokasi yang digunakan sebagai prostitusi, jadi kalau itu kita akan tindak tegas di lapangan," ungkap Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (6/11).
Mereka yang menghuni gubuk-gubuk liar tersebut, lanjut Sandi, mayoritas warga pendatang luar Jakarta. "Itu berdasarkan data Pak Wali, dan Pak Wali sudah intensif berdiskusi bersama kami, sudah dilaporkan di rapim kemarin itu bukan warga Jakarta, jadi mereka hanya sementara di sana," kata Sandi.
Penelusuran merdeka.com ke lokasi menyebut daerah tersebut dihuni oleh masyarakat berpenghasilan kecil. Dari tukang ojek, pengendara odong-odong, pedagang kaki lima dan pemulung. Mereka tinggal dengan tenda-tenda apa adanya yang diikat dengan tali dan disangkutkan lewat kayu maupun bambu.
Benar saja, saat malam tiba, tanah KKB juga tak lepas dari hiburan prostitusi. Sepanjang malam, wajah daerah kumuh tersebut berubah menjadi hiburan layaknya diskotek dan bar.
"Ya kehidupan malam bagaimana ya, gemerlap malam. Dari zaman Belanda dari zaman dulu prostitusi-nya ada di sini. Makanya kalo malem, kehidupan malam kan kita bisa lihat sendiri. Nah itu sebutannya kota gak pernah tidur walaupun di pinggir kali walaupun di pinggir kereta kehidupannya ada terus gak ada sepinya," kata Fauzi kepada merdeka.com warga sekitar Kanal Bajir Barat, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (7/11).
Prostitusi itu disediakan di beberapa warung remang-remang di tenda-tenda sekitar pinggiran rel kereta yang berhadapan dengan sungai ciliwung. Mereka melakukan bisnis birahi tersebut pada malam hari.
"Ya ada, ada (prostitusi). Cuman kan gubuk-gubuk itu mereka bongkar pasang (malam pasang tenda pagi bongkar). Tapi kalo untuk mereka tidur ya permanen tetap ada. Nah itu ada tuh warung remang remang yang ada mejanya doang itu kan gak tertutup nanti tinggal disambung," katanya.
Hampir tiap malam gemerlap KKB selalu ramai pelanggan. Namun ada pula yang janjian bertemu di lokasi dan melakukan hubungan intimnya di luar.
"Mungkin ada yang dekat lokasi, mungkin ada yang di luar juga ya. Seperti janjian disini terus dibawa ke penginapan motel motet tergantung orangnya. Tiap malem rame terus (prostitusi), mungkin sepinya malem tertentu, seperti malem jumat agak sepi itu kan dari keagamaan mungkin. Gak seperti malem minggu, 'Wah!' ," paparnya.
Soal tarif prostitusinya relatif, tergantung kesepakatan penjual dan pembelinya. Namun, bagi prostitusi sekelas KKB harga sekali mainnya tergolong murah dan bersahabat.
"Untuk tarif tergantung dari orangnya kan istilahnya penjualnya dan pembelinya kesepakatannya berapa. Beda kalo kelas menengah ke atas. Kemungkinan masih ratusan ribulah 100, 200 enggak sampe jutaan, itu mah udah kelas menengah ke atas. Ya dibilang ini kelas bawah banget karena adanya di pinggir kereta rel kereta pinggir kali," ucap Fauzi.
Para pebisnis maupun pekerja prostitusinya pun sebagian berasal dari sekitar Kanal Banjir Barat. Sebab penghasilannya lebih banyak dibanding pekerjaannya sehari-hari.
"Kalo enggak ada juga enggak mungkin, mungkin pasti ada (warga sekitar). Kalau dibilang enggak sama sekali ya enggak mungkin. Kalau dibilang buat penghasilan ya lumayan namanya kan penghasilan di lokasi ini. Kalau enggak ada penghasilan ya ditinggal dari dulu enggak ramai seperti ini," tuturnya.
"Mungkin dari bagian malem itu menambah penghasilan ya itu prostitusi, ada yang jual minuman, bir, jual paketan (plus plus) kan gitu kan," tutup Fauzi.
Pada kesempatan yang sama, penghuni yang tinggal di tenda Kanal Banjir Barat juga menjelaskan, menjelang malam para penyedia prostitusi sudah ramai berkumpul.
"Iya disko disko itu (katanya sambil menghimpitkan ibu jari di antara jari telunjuk dan jari tengah). namanya bongkaran ini kan cabul cabul, kan ada diskonya, kadang jam 10 jam 1 belum tutup," katanya yang tak mau disebutkan namanya. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada sisi tembok lain yang retak. Retakan tersebut terdapat air laut yang keluar. Kondisi ini semakin membuat warga waswas.
Baca SelengkapnyaGang tersebut tampak kumuh dan dipenuhi rumah-rumah penduduk.
Baca SelengkapnyaJakarta Macet Parah Jelang Tengah Malam, Ternyata Penyebabnya Karena Hal Ini
Baca SelengkapnyaBanjir yang berasal dari luapan air Kali Baru itu menyebabkan akses Jalan Raya Bogor tergenang air setinggi 60 cm.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang itu terjadi diuga disebabkan oleh tanggul yang jebol
Baca SelengkapnyaPengerukan endapan lumpur ini dilakukan sebagai upaya untuk menambah daya tampung air, terutama ketika musim penghujan.
Baca SelengkapnyaKetinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaWalaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
Baca SelengkapnyaDi balik hingar bingarnya, Cakung menyimpan banyak kisah unik yang jarang diketahui.
Baca SelengkapnyaMenyendiri di Waduk Kebon Melati bisa menyaksikan sisi lain pemanangan Jakarta yang mirip New York
Baca SelengkapnyaKenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 pada malam hari.
Baca SelengkapnyaSebetulnya ada wacana warganya akan di relokasi ke sebuah rusun yang nantinya bakal disiapkan oleh Pemprov.
Baca Selengkapnya