Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menunggu air mancur menari Monas dari hasil patungan

Menunggu air mancur menari Monas dari hasil patungan Ilustrasi monas. Ilustrasi shutterstock.com

Merdeka.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memulai perbaikan air mancur menari di Monumen Nasional (Monas). Dalam perbaikannya, dia tidak mengandalkan APBD DKI Jakarta, melainkan menggunakan dana operasionalnya.

Namun Basuki atau akrab disapa Ahok itu tidak akan turut melakukan pembenahan jika tidak mendapatkan laporan dari Kepala UPT Monas Sabdo Kristianto. Karena sebelumnya Sabdo melakukan perbaikan air mancur tersebut secara mandiri.

"Saya perbaiki sendiri dulu karena tidak mungkin kalau menunggu APBD mesti tahun depan. Tapi karena gak bisa akhirnya saya lapor ke Bapak Gubernur (Ahok)" katanya kepada merdeka.com, Jumat (11/8).

Akhirnya, Sabdo mendapatkan keperluan perbaikan air mancur tersebut. Bukan dalam berbentuk uang, tetapi Ahok mengirimkan barang yang dibutuhkan dalam memperbaiki air mancur menari itu. Perlu waktu sekitar enam bulan untuk memastikan air mancur yang sempat menjadi icon tersebut kembali beroperasi, di mana rencananya akan diluncurkan Sabtu (12/8).

Sabdo menambahkan, dukungan juga diberikan oleh Addie MS dan Harry Kiss. Biarpun tidak memberikan bantuan berupa barang ataupun uang, tapi mereka melengkapi apa yang dibutuhkan air mancur menari saat beroperasi, musik.

"Kan air mancur gak bisa muncrat kalau gak ada musik dukungan, iyakan," ujarnya sambil tertawa.

Dia menceritakan, Addie bersama Harry pernah datang ke Monas tengah malam untuk memastikan persiapan pembukaan air mancur berjalan dengan apik. Sabdo mengatakan, dalam memperbaiki sesuatu ternyata uang bukan satu hal mutlak.

"Kita bersama-sama lah gotong royong. Itulah yang diharapkan Bung Karno dan Monas," katanya.

Mengenai anggaran perbaikan Sabdo tidak mau banyak bicara. Namun berdasarkan informasi yang diterima merdeka.com, perbaikan air mancur ini menghabiskan anggaran sekitar 400 juta. Di mana sekitar 366 juta berasal dari Ahok dan sisanya ditanggung oleh Sabdo.

"Kecil itu (Rp 400 juta), tugu air mancur kalau buat baru miliaran. Memang air mancur ini gak ada perhatian makanya kita coba perbaiki," tegasnya.

Rencananya air mancur ini akan diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat pada pukul 19.00 WIB, Sabtu (12/8). Sabdo mengharapkan usahanya membenahi air mancur ini dapat memberikan hiburan kepada warga ibu kota.

"Agar Monas ada sebuah daya tarik tambahan," harapnya.

Sebelumnya, Djarot menyarankan untuk lagu yang dipakai salah satunya lagu dari Raja Dangdut yakni Roma Irama. Namun yang jelas lagu daerah Jakarta yang utama.

Rencananya peresmiannya akan dilakukan tanggal 12 Agustus 2017. "Nanti kita lihat yah. Nah (lagu dangdut) apakah akan sesuai dengan iramanya," tutupnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Blak-blakan Eks Bupati Banyuasin soal Patung Bung Karno Tak Mirip: Jangan Dibayar
Blak-blakan Eks Bupati Banyuasin soal Patung Bung Karno Tak Mirip: Jangan Dibayar

Progres pembangunannya saat ini baru 60 persen. Ia meminta pemerintah setempat tidak membayar proyek jika hasilnya tidak mirip dengan fisik proklamator.

Baca Selengkapnya
Potret Patung Bung Karno di Sumsel yang Telan Dana Rp500 Juta, Disorot Karena Disebut Tak Mirip
Potret Patung Bung Karno di Sumsel yang Telan Dana Rp500 Juta, Disorot Karena Disebut Tak Mirip

Potret pembangunan patung Bung Karno disorot karena ramai disebut tidak mirip.

Baca Selengkapnya
Patung Bung Karno di Banyuasin Tidak Mirip sampai Terancam Dibongkar, Padahal Habiskan Dana Besar
Patung Bung Karno di Banyuasin Tidak Mirip sampai Terancam Dibongkar, Padahal Habiskan Dana Besar

Patung Bung Karno di Banyuasin, Sumatera Selatan, menjadi sorotan publik karena tidak mirip sama sekali.

Baca Selengkapnya
Proyek Air Bersih Senilai Rp8,8 Miliar di Flores Timur Sia-Sia, Warga Masih Terpaksa Beli
Proyek Air Bersih Senilai Rp8,8 Miliar di Flores Timur Sia-Sia, Warga Masih Terpaksa Beli

Kasus ini sedang dalam tahapan pendalaman oleh Kejaksaan.

Baca Selengkapnya
Biaya Hosting MotoGP Mandalika Masih Belum Dibayarkan, Ekonom: Indonesia Bisa Malu!
Biaya Hosting MotoGP Mandalika Masih Belum Dibayarkan, Ekonom: Indonesia Bisa Malu!

Pemprov NTB tidak sanggup bayar hosting fee MotoGP Mandalika sebesar Rp 231 Miliar. Bagaimana kelanjutannya?

Baca Selengkapnya
Selesaikan Pembangunan GOR Manahan, Pemkot Solo Minta Tambahan Anggaran ke Gibran
Selesaikan Pembangunan GOR Manahan, Pemkot Solo Minta Tambahan Anggaran ke Gibran

Penganggaran untuk melanjutkan pembangunan GOR Indoor Manahan sudah ada sebesar Rp47,3 miliar hibah dari UEA. Tapi masih kurang.

Baca Selengkapnya
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN
Utang ITDC Rp1,2 Triliun Bangun Sirkuit Mandalika Bakal Dibayar Pakai Uang Negara Lewat PMN

ITDC berharap proses pencairan PMN ini bisa dilakukan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Momen TNI & Bobon Santoso Cari Solusi Kemerdekaan Air di NTT, Anggarannya Rp200 Juta Berasal dari Donasi Rakyat
Momen TNI & Bobon Santoso Cari Solusi Kemerdekaan Air di NTT, Anggarannya Rp200 Juta Berasal dari Donasi Rakyat

Berikut momen TNI dan Bobon Santoso cari solusi kemerdekaan air di NTT dengan anggaran dari donasi rakyat.

Baca Selengkapnya