Mimpi Ahok agar ERP bisa gratiskan warga DKI naik Transjakarta
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama terus berupaya untuk memberikan transportasi massa yang nyaman bagi warga. Bahkan dia menginginkan bus yang berada di bawah PT Transportasi Jakarta bebas biaya bagi beberapa pihak.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, pembebasan biaya tersebut harus dilakukan secara bertahap. Untuk saat ini, Pemprov DKI Jakarta baru bisa memberikan akses gratis untuk lansia.
"Arahnya sekarang memang ke gratis terbatas seperti untuk lansia, tapi ke depan mungkin bisa untuk guru agama atau ketua RT/RW mungkin," katanya di Rumah Pemenangan Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/12).
-
Bagaimana cara naik Bis Wisata Gratis Jakarta? Untuk naik layanan bus wisata gratis Transjakarta, Anda bisa langsung masuk ke halte-halte tempat perhentian bus. Perhatikan kode bus dan jangan sampai salah naik, kemudian siapkan KUE seperti e-money atau Flazz, dan tetap tap-in ke pintu masuk walaupun tidak dipotong biaya.
-
Apa itu Bis Wisata Gratis Jakarta? Anda bisa menikmati kemegahan kota Jakarta dengan bus wisata gratis yang dikelola pemerintah ini.
-
Kenapa TASPEN mengadakan mudik gratis? TASPEN berkomitmen untuk turut berkontribusi kepada masyarakat secara langsung, terutama dalam memudahkan masyarakat dalam menjalankan ibadahnya.
-
Kapan Trans Jateng Solo-Wonogiri digratiskan? Bus Trans Jateng Koridor VII rute Solo-Sukoharjo-Wonogiri resmi diluncurkan. Angkutan ini akan digratiskan selama tujuh hari ke depan sebagai promo untuk warga.
-
Siapa yang mengelola Bis Wisata Gratis Jakarta? PT Transportasi Jakarta mengelola 22 bus tingkat gratis yang digunakan sebagai sarana transportasi wisata yang dapat digunakan secara gratis oleh seluruh warga di ibu kota.
-
Kenapa ada mudik gratis? Sejumlah Kementerian, Pemda dan BUMN menggelar mudik gratis bagi warga yang akan pulang ke kampung halaman.
Mantan Bupati Belitung Timur ini tak ingin buru-buru dapat memberikan transportasi gratis. Sebab upaya ini hanya dapat diberikan sesuai dengan pemasukan daerah melalui sistem Elektronik Road Price (ERP). Dana dari pemasukan ERP bisa untuk mensubsidi transportasi di Ibu Kota.
"Jadi tergantung ERP. Kan nanti dari ERP kita sudah ada duit kira-kira Rp 4 triliun sampai Rp 5 triliun. Kita enggak mau APBD kesedot terus menerus, harus ada sumber (untuk subsidi)," terangnya.
Ahok mengungkapkan, pelaksanaan program ERP masih dalam tahap proses perencanaan. Nantinya, mobil mewah akan dikenakan tarif berbayar saat memasuki area jalan tertentu, sehingga dananya nantinya disubsidi ke transportasi massal.
"Jadi ke depan pelan-pelan bisa disubsidi semua. Kan sekarang juga sudah ada yang gratis buat kalangan terbatas," tutupnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ingin jangkauan tranportasi massal ini semakin luas sehingga memudahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, apabila hal ini benar-benar diterapkan, maka kebermanfaatan tidak hanya dirasakan oleh warga Jakarta saja.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, program makan siang gratis itu mengalahkan program internet gratis.
Baca SelengkapnyaTransjakarta telah menyediakan bus listrik bus-bus listrik yang ditujukan untuk mengurangi emisi gas karbon di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDishub DKI Jakarta berencana menyesuaikan tarif angkutan umum dengan status ekonomi penumpang.
Baca SelengkapnyaRK jamin akan melanjutkan program yang baik dari gubernur sebelumnya.
Baca SelengkapnyaIni merupakan kado istimewa bagi pengguna angkutan umum.
Baca SelengkapnyaPemberian PSO agar tarif transportasi umum bisa lebih terjangkau.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi DKI Jakarta (Pemprov DKI) sengaja memberlakukan tarif khusus tersebut sebagai bentuk hadiah untuk masyarakat.
Baca SelengkapnyaJalan berbayar atau EFP sejatinya telah dirancang beberapa tahun lalu, namun belum juga diterapkan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan besaran tarif akan dihitung terlebih dahulu oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut ERP bisa menutup kerugian pembangunan dan operasional MRT
Baca Selengkapnya