MKGR DKI bakal kerahkan anggota untuk awasi kerja Ahok
Merdeka.com - Jelang akhir masa jabatan, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama terus dihadapkan dengan berbagai masalah. Mulai dari kisruh RS Sumber Waras, suap dan polemik reklamasi teluk Jakarta, gelombang penolakan penggusuran Luar Batang, hingga yang terbaru, perseteruannya dengan Wali kota Jakarta Utara Rustam Effendi.
Selain harus menyelesaikan sejumlah masalah itu, Ahok sapaan Basuki juga harus bersiap diri untuk ajang Pilgub DKI tahun depan. Banyak pihak yang menyerang Ahok atas kebijakan yang diambilnya.
Tapi tak sedikit pula yang memberikan dukungan. Salah satunya Organisasi Masyarakat (Ormas) Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) DPD DKI. MKGR menemui Ahok untuk memberikan dukungan atau pun kritik atas kebijakan yang diambilnya.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Siapa yang melakukan kunjungan ke Menko Perekonomian? Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, Selasa (15/8).
"Kita bukan ingin menjatuhkan atau menjelekkan Pemda. Tetapi ini sebagai kontrol sosial dan kritik untuk pembangunan Jakarta lebih baik lagi," kata Ketua MKGR DKI Jakarta, Basri Baco, di Balai Kota, Jakarta, Selasa (26/2).
Basri mengaku juga akan menyebar seluruh anggotanya untuk melakukan pemantauan kinerja dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Nantinya, laporan yang didapat anggotanya di lapangan akan disampaikan melalui aplikasi Qlue.
"Anggota kita kan sampai RT/RW, jadi tahu program apa yang sudah dilakukan untuk masyarakat, dan ada fasilitas-fasilitas rusak. Kita laporkan lewat Qlue dan Smart City," jelasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengaku terbuka untuk menerima siapa pun jika ingin bertemu
Baca SelengkapnyaMereka yang tergabung dalam Barisan Relawan Bhineka Jaya melakukan dukungan kepada Ahok untuk menjadi Calon Gubernur DKI yang diusung PDIP.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ditugaskan untuk membantu PDIP dalam pemenangan pilkada.
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, Ahok merupakan sosok yang tegas dan berani dalam mengambil suatu kebijakan.
Baca SelengkapnyaAhok pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta pada 2014 silam
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPramono mengklaim Ahok akan membantu dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaAhok pada prinsipnya siap untuk ditugaskan di mana saja oleh PDIP.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Ahok untuk tidak berkomentar di hadapan media.
Baca Selengkapnya