Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MUI minta Ahok tak cuma tutup Kalijodo tapi juga lokalisasi elite

MUI minta Ahok tak cuma tutup Kalijodo tapi juga lokalisasi elite kawasan kalijodo. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mendukung rencana Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk membersihkan lokalisasi Kalijodo yang berada di perbatasan Jakarta Barat dengan Jakarta Utara itu. Namun, MUI juga meminta Ahok menertibkan tempat lokalisasi lain yang berada di Jakarta.

"Iya dukung, tapi jangan hanya di Kalijodo saja. Memang itu (Kalijodo) merusak akhlak dan moralitas bangsa," kata Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI Pusat, Ma'ruf Amin saat di temui di gedung MUI, Jakarta Pusat, Rabu (17/2).

Menurut dia, MUI mendukung Ahok menertibkan kawasan Kalijodo karena wilayah tersebut merusak akhlak dan moralitas bangsa. Namun ia menyayangkan rencana pembersihan kawasan Kalijodo dilakukan setelah terjadi sebuah insiden.

"Kalijodo harus dibersihkan. Seharusnya jangan karena ada insiden dulu baru bertindak," kata dia.

Kendati mendukung, ia berharap agar pemerintah tak hanya menertibkan lokalisasi Kalijodo saja, tetapi juga menertibkan lokalisasi-lokalisasi lainnya yang ada di Ibu Kota.

"‎Di mana-mana juga seharusnya dilakukan (penertiban). Makanya itu harus dibersihkan," pungkasnya.

Diketahui, wacana penertiban kawasan Kalijodo muncul setelah sebuah mobil Fortuner mengalami kecelakaan di kawasan Grogol usai penumpangnya berkunjung ke kawasan tersebut. Dua orang tewas dalam insiden tersebut.

Ahok yang mengetahui insiden tersebut langsung berencana merelokasi kawasan Kalijodo lantaran menilai wilayah tersebut masuk ke dalam lahan terbuka hijau. Tak main-main, sejumlah pihak mendukung wacana yang digulirkan Ahok termasuk aparat dari Polri dan TNI.

Meski begitu, sejumlah warga penghuni kawasan Kalijodo menolak tegas wacana penertiban itu. Mereka memprotes karena selama ini mencari penghasilan dari kawasan Kalijodo.

Selain kawasan Kalijodo, Ahok menyebut Hotel Alexis di Jakarta Utara, sebagai surga dunia. Surga dunia yang dimaksud merujuk pada praktik prostitusi. Bukan seperti Kalijodo atau Dolly, praktik prostitusi di Hotel Alexis disebut-sebut khusus untuk kelas kakap.

Bahkan, Ahok menyebut salah satu lantai yang hotel itu yakni lantai 7 sebagai tempat para tamu hidung belang menikmati praktik prostitusi. "Di hotel-hotel itu ada enggak prostitusi? ada, prostitusi artis di mana? di hotel. Di Alexis itu lantai 7 nya surga dunia loh (prostitusi). Di Alexis itu bukan surga di telapak kaki ibu loh, tapi lantai 7," kata Ahok di Balai Kota, kemarin.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi Demonstrasi dan Bakar Foto Presiden Jokowi
Mahasiswa Bekasi Gelar Aksi Demonstrasi dan Bakar Foto Presiden Jokowi

Aliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Masjid Dijaga dari Ancaman Intoleransi dan Politisasi
Jokowi Minta Masjid Dijaga dari Ancaman Intoleransi dan Politisasi

Jokowi menegaskan, masjid harus menjadi tempat mempersatukam keberagaman Indonesia.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Minta Lurah dan Camat Hafalkan Lokasi Dilarang Pasang Alat Peraga Kampanye
Heru Budi Minta Lurah dan Camat Hafalkan Lokasi Dilarang Pasang Alat Peraga Kampanye

Berdasarkan Pasal 71 Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilihan Umum, terdapat beberapa lokasi yang dilarang untuk memasang APK.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR: Sengketa Tanah Wakaf Dapat Dihindari dengan Sertifikat
Wamen ATR: Sengketa Tanah Wakaf Dapat Dihindari dengan Sertifikat

Kepada para penerima sertifikat wakaf, Raja Juli berpesan supaya sertifikat yang diterima dapat dijaga dengan baik.

Baca Selengkapnya
Pramono Anung Bakal Hidupkan Kembali Salah Satu Program Peninggalan Ahok
Pramono Anung Bakal Hidupkan Kembali Salah Satu Program Peninggalan Ahok

Pramono menyampaikan hal itu di hadapan ratusan relawan saat deklarasi Rumah Bersama Pramono-Rano.

Baca Selengkapnya
Wamen ATR Raja Antoni: Tanah Wakaf Harus Aman dari Mafia Jahat
Wamen ATR Raja Antoni: Tanah Wakaf Harus Aman dari Mafia Jahat

Organisasi sosial keagamaan yang berfokus pada pengembangan umat melalui pendidikan seperti Muhammadiyah harus dipastikan kepastian hukum atas tanahnya.

Baca Selengkapnya
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung diingatkan agar tidak hanya mengedepankan penindakan, tapi perbaikan sistem internal.

Baca Selengkapnya
Mantan Ketua KPK Sebut Dinasti Politik Jadi Virus Pembunuh Demokrasi
Mantan Ketua KPK Sebut Dinasti Politik Jadi Virus Pembunuh Demokrasi

Busyro menilai jika di Pemilu 2024 etika politik telah dikubur dan diganti dengan syahwat politik.

Baca Selengkapnya
Jimly Asshiddiqie Pimpin Sidang Dugaan Hakim MK Langgar Etik, Singgung Akal Sehat Dikalahkan Akal Bulus dan Fulus
Jimly Asshiddiqie Pimpin Sidang Dugaan Hakim MK Langgar Etik, Singgung Akal Sehat Dikalahkan Akal Bulus dan Fulus

Agenda sidang mengklarifikasi kepada para pelapor terkait laporan dugaan pelanggaran kode etik sembilan hakim konstitusi tersebut.

Baca Selengkapnya
Kejagung Siap 'Sikat' Jaksa yang Mencoreng Institusinya
Kejagung Siap 'Sikat' Jaksa yang Mencoreng Institusinya

Kejagung siap pecat anggota yang terbukti bersalah

Baca Selengkapnya
Muncul Gerakan Universitas Selamatkan Demokrasi, Anies: Kampus Bicara Setelah Tangkap Suara Rakyat
Muncul Gerakan Universitas Selamatkan Demokrasi, Anies: Kampus Bicara Setelah Tangkap Suara Rakyat

nies Baswedan mengaku senang berbagai kampus turut menyuarakan kepeduliannya terhadap kondisi demokrasi.

Baca Selengkapnya