Mulai November, tarif Commuter Line bakal naik
Merdeka.com - Terhitung mulai November 2015, tarif angkutan KRL Commuter Line akan berubah. Perubahan ini terjadi karena masa kontrak subsidi public service obligation (PSO) dengan PT Kereta Commuter Line (KCJ) akan habis pada 18 November mendatang.
"Ini penyesuaian tarif. Jadi istilahnya tidak naik karena tarif dasar yang KCJ tetapkan Rp 5.000 tidak berubah," terang Manager Komunikasi PT KCJ, Eva Chairunisa, kepada merdeka.com, Jumat (16/10).
Dengan habisnya kontrak PSO, kata dia, maka ada beberapa perubahan nilai subsidi dari yang berlaku saat ini. Sebelumnya, untuk 25 kilometer pertama potongan PSO Rp 3.000, kini menjadi Rp 2.000.
-
Bagaimana cara naik kereta dari Jakarta ke Bandung dengan tarif Rp16.000? Perjalanan ini menggunakan kombinasi KRL dan kereta lokal serta memerlukan transit di beberapa stasiun.
-
Kenapa tarif tol didiskon? Diskon tarif tol untuk menghindari terjadinya kepadatan arus lalu lintas pemudik di ruas jalan tol, yang sudah mengalami peningkatan harian ke arah Tran.
"Artinya di 25 kilometer pertama itu penumpang tak lagi membayar Rp 2.000 tapi menjadi Rp 3.000," tambahnya.
Perubahan PSO juga berlaku untuk tarif 10 kilometer selanjutnya. Bila dulu, tarif dasar yang diterapkan KCJ Rp 2.000 untuk 10 kilometer selanjutnya, di mana Rp 1.000 nya merupakan PSO, kini hanya Rp 500. Artinya, untuk 10 kilometer selanjutnya, penumpang yang dulunya hanya membayar Rp 1.000 menjadi Rp 1.500.
"Jadi ini jelas ini bukan naiknya dari kita, tapi karena kita menyesuaikan habisnya kontrak PSO kemudian mengikuti Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM.17 Tahun 2015," jelas dia.
Soal waktu perubahan tarif ini, dia belum bisa memberi kepastian. "Kita menunggu dari Kemenhub saja, tapi diperkirakan awal November," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tarif maksimal LRT Jabodebek sebesar Rp20.000 untuk jarak terjauh dan di bawah Rp20.000 untuk selain jarak terjauh.
Baca SelengkapnyaKenaikan ini berdasarkan surat keputusan menteri pekerjaan umum dan perumahan rakyat (Kepmen PUPR) nomor 2808/KPTS/M/2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana akan menaikan tarif kereta Commuteline Jabodetabek pada tahun ini.
Baca SelengkapnyaPT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) telah melakukan penambahan lajur pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek dan menyediakan fasilitas Emergency Parking Bay.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI akan segera menetapkan TransJakarta rute Kalideres menuju Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaKetentuan tarif KRL Jabodetabek merupakan kewenangan Kemenhub selaku regulator.
Baca SelengkapnyaNaiknya tarif tol tersebut bertujuan untuk memastikan iklim investasi jalan tol yang kondusif.
Baca SelengkapnyaPerjalanan LRT juga akan ditambah selama libur natal dan tahun baru
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif kedua ruas tol tersebut bakal terjadi pasca HUT RI ke-78.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif ini mempertimbangkan biaya inflasi atas penambahan lajur pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaTol Serbaraja telah diresmikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo pada 20 September 2022.
Baca SelengkapnyaDalam penerapan tarif normal ini, tidak terdapat perubahan waktu jam sibuk.
Baca Selengkapnya