Naik bajaj, Kanit Reskrim dan Kanit Lantas jadi korban jambret
Merdeka.com - Dua anggota Polri menjadi korban penjambretan di Jalan Matraman, Jakarta Timur pada Selasa (4/9) kemarin. Dua anggota polri itu merupakan Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Taluk Blitar, Iptu Supriadi dan Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kediri, Iptu Toni Robi.
Mereka jadi sasaran jambret saat naik bajaj di lokasi. Kedatangan mereka ke Jakarta guna bertugas di ibu kota.
"Saya main handphone di dalam bajaj. Dipepet motor, langsung yang belakang ambil handphone. Posisi sama-sama jalan," ujar Iptu Toni saat dikonfirmasi, Rabu (5/9).
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Apa saja kendaraan yang terlibat? Kecelakaan tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian. Terlihat, truk sudah menabrak dua kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum jarak 300 meter dari TKP. Alhasil setelah di GT Halim Utama MI tidak bisa mengendalikan truknya langsung menabrak menabrak mobil Isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjut berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan truk kuning terbalik.
Keduanya mengaku sudah melaporkan hal itu ke Polsek Matraman. Saat kejadian, dia mengatakan ingin menuju ke kawasan Senen dari Kampung Melayu. Namun, saat melintas di kawasan terjadinya penjambretan.
"Pelaku diduga berjumlah dua orang," ujarnya.
Polres Metro Jakarta Timur hingga kini masih melakukan penyelidikan. "Masih dilakukan penyelidikan dan mencari keterangan dari saksi maupun korban," kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Ida Ketut.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap lima orang tersangka kasus pencurian bajaj. Dua di antaranya merupakan eksekutor yang telah beraksi selama 18 kali.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaSindikat pencuri bajaj ini terungkap setelah mendalami laporan polisi dari seorang warga.
Baca SelengkapnyaKecelakaan diduga akibat pengendara motor tidak hati-hati.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima orang tersangka sindikat pencurian bajaj
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaPolisi Kantongi Identitas Pelaku Pembegalan Terhadap Casis Bintara Polri
Baca SelengkapnyaSadis, Kawanan Begal Rampas Motor Casis Bintara Polri saat Berangkat Tes di Kebon Jeruk
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaDua pelaku jambret harus jadi bulan-bulanan warga sekitar Gambir
Baca Selengkapnyagawai hasil kejahatan pelaku telah dijual ke salah satu konter handphone di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca Selengkapnya