Ngaku Polisi Modal Pistol Mainan dan Lencana, Coba Gasak HP dan Uang Korban
Merdeka.com - Berbekal pistol mainan dan lencana polisi, Yono Kuswanto (64) mencoba menggasak telepon genggam dan sejumlah uang. Korbannya adalah ibu-ibu bersama anaknya yang sedang menunggu di Halte Bus kawasan Clincing, Jakarta Utara.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan menerangkan, pelaku ngaku-ngaku sebagai anggota kepolisian. Saat itu, pelaku berpura-pura melakukan pemeriksaan kartu identitas. Namun, malah mengambil dompet dan telepon genggam.
"Pelaku bilang ke korban 'Ibu jangan takut saya ini petugas, saya punya ini' sambil menunjukkan senjata mainan dan lencana kepolisian," kata Gidion dalam keterangan tertulis, Rabu (29/3).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Bagaimana modus pencurian data KTP? 'Saat ini permintaan data pribadi dapat menggunakan berbagai macam modus,' kata Friderica dalam akun Instagram @ojkindonesia, dikutip Selasa (23/7).
Terpisah, Kapolsek Cilincing, Kompol Haris Akhmat Basuki menjelaskan kronologinya. Korban bersama adik dan anaknya baru saja pulang dari kampung di kawasan Brebes.
Saat itu, ketiganya turun di depan halte kawasan Clincing, Jakut. Rencanaya korban ingin melanjutkan perjalanan menggunakan taksi online menuju ke rumahnya di Kampung Tegal, Koja Jakarta Utara.
"Pada saat menunggu mobil Grab, korban bertemu dengan pelaku yang mengendarai sepeda motor," kata Haris.
Haris menerangkan, pelaku mencoba melarikan diri setelah mengambil barang-barang berharga milik korban. Beruntung aksinya digagalkan.
"Adik korban melihat gelagat pelaku ingin kabur, langsung menarik jaket pelaku hingga akhirnya pelaku terjatuh dari sepeda motor," tuturnya.
Kini pelaku telah ditahan di Polsek Clincing Jakut. Guna mempertanggug jawabkan perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berseragam ala Korps Bhayangkara berhasil diamankan Propam Polres Sampang.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPelaku mempunyai dua orang istri dan mengaku kepada mereka jika dirinya anggota Polri.
Baca SelengkapnyaSeragam lengkap dinas Polri itu ternyata dibeli oleh pelaku dari Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaSaat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaPolda Metro Jaya membongkar sindikat penjualan senjata api ilegal hasil kerja sama dengan TNI Angkatan Darat.
Baca SelengkapnyaPelaku melakukan aksinya dengan menyamar menjadi ojek online
Baca SelengkapnyaPolisi mendalami pria berlagak koboi di Mampang Selatan terlibat kejahatan lain.
Baca SelengkapnyaKasus ini terbongkar setelah polisi menerima informasi dari intelijen terkait aktivitas penjualan senjata api ilegal.
Baca SelengkapnyaPelaku meretas alamat dan nomor telepon seluler Polsek Setiabudi dengan mengaku sebagai anggota Kepolisian
Baca Selengkapnya