Pantau program OK OCE, Sandi klaim ribuan warga ikut pelatihan setiap bulan
Merdeka.com - Pantau program OK OCE, Sandi klaim ribuan warga ikut pelatihan setiap bulan
Sejak masa kampanye, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan-Sandiaga Uno menjanjikan salah satu program untuk mengatasi pengangguran yaitu OK OCE. Saat ini, program tersebut diklaim telah mulai berjalan.
Pemprov DKI Jakarta menargetkan 3 ribu warga mengikuti pelatihan tiap bulannya. "Penganggaran sudah dilakukan dan pelatihan sudah dimulai. Tidak pakai dana APBD tapi dana yang sudah ada," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga S Uno, Selasa (28/11).
-
Siapa yang ikut dalam pelatihan ini? Sumber daring mengungkapkan bahwa sebagian besar peserta adalah wanita berusia 35 hingga 55 tahun. Seorang wanita berusia 54 tahun, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menceritakan bahwa ia telah mengembangkan perasaan terhadap teman sekelas putranya dan menyatakan kekhawatiran mengenai menurunnya daya tariknya.
-
Apa yang diajarkan di pelatihan ini? Pada hari pertama, mereka menghadiri kuliah tentang 'hakikat cinta' dan mempelajari teknik mencapai orgasme. Hari kedua menekankan pada ciuman, tarian sensual, dan permainan merobek kaus kaki. Mereka juga terlibat dalam latihan bermain peran yang bertujuan untuk mengajarkan mereka cara menunjukkan pesona mereka dalam situasi intim.
-
Dimana pelatihan ini diadakan? Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), pada bulan Juli, sekelompok wanita berkumpul di kota Hangzhou di provinsi Zhejiang untuk mengikuti program dua hari yang mengenakan biaya sebesar 2.999 yuan (Rp6,5 juta) kepada setiap peserta.
-
Siapa yang mendapat pelatihan Kemnaker? Pelatihan ini menargetkan 500 orang warga lokal dan dilaksanakan secara bergelombang selama 5 bulan.
-
Siapa yang dilibatkan dalam program padat karya? Pada setiap awal pelaksanaan kegiatan padat karya infrastruktur, pihaknya sudah memberikan data KK (kepala keluarga) miskin kepada kelompok untuk dilibatkan dalam pekerjaan padat karya.
-
Dimana program ini diterapkan? Pasangan calon Prabowo-Gibran menjadikan program ini sebagai cara untuk mengatasi kekurangan gizi di kalangan anak. Sementara itu, untuk mengentaskan stunting, Prabowo-Gibran juga berjanji memberikan makan siang gratis dengan perhatian nutrisi yang lebih ekstra bagi ibu hamil. Adapun sasaran program ini sekitar 82,9 juta orang.
Sandi mengaku terjun langsung memantau jalannya program ini di tiap kecamatan. Dalam satu bulan, jumlah warga yang mengikuti pelatihan kewirausahaan 50 sampai 70 orang.
"Jadi di setiap kecamatan itu kita dorong dan saya pantau sendiri. Kalau misalnya setiap kecamatan bisa 50 sampai 70 orang, ada pelatihan itu sampai 3 ribu lebih per kecamatan per bulan. Jadi totalnya, kita bisa menjaga 40 ribu pelatihan," paparnya.
Dia berharap pelatihan ini melahirkan pelaku ekonomi baru atau pengusaha pemula di berbagai bidang. Sehingga tenaga kerja akan terserap dan pengangguran berkurang.
"Diharapkan akan ada mobilitas dari penciptaan pelaku ekonomi baru atau pengusaha pemula yang ditargetkan menghasilkan 40 ribu lapangan kerja baru juga per tahun," jelasnya.
Seperti diketahui, Pemprov DKI sudah menyerahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018 dengan total nilai 77,11 triliun.
Dana itu meningkat 9,8 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Sangat dratis. Di tahun 2017, APBD Perubahan disepakati pada angka Rp 70,19 triliun.
Banyak pos anggaran yang menyebabkan RAPBD membengkak. Salah satunya, masuknya program unggulan Anies-Sandi. Program unggulan yang dimaksud sejumlah janji yang disampaikan Anies-Sandi semasa kampanye Pilgub DKI Jakarta lalu. Seperti program OK OCE, Kartu Jakarta Pendidikan (KJP) Plus, Rumah DP nol persen, OK-TRIP.
Adapun alokasi belanja langsung untuk menyukseskan program tersebut dianggarkan Rp 71,16 triliun atau meningkat 11,87 persen dibandingkan dengan Penetapan APBD 2017 sebesar Rp 63,61 triliun.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada kesempatan itu, ia berpesan agar aparat desa mengikuti kegiatan tersebut dengan serius.
Baca SelengkapnyaAris mengatakan pihaknya juga akan menghadirkan sejumlah narasumber yang mumpuni di bidangnya masing-masing.
Baca SelengkapnyaPeserta pelatihan terdiri dari Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Badan Permusyawaratan Desa, Kepala Desa, Perangkat Desa, dan Pengurus Posyandu.
Baca SelengkapnyaCahyo mengungkapkan, program Kartu Prakerja selanjutnya yaitu gelombang 68 akan dibuka pada Jumat (17/5).
Baca SelengkapnyaHasto kemudian meminta seluruh kader tak menyia-nyiakan kepercayaan yang telah dititipkan kepada PDIP.
Baca SelengkapnyaIa berharap, mereka terus belajar mengasah pengetahuan melalui sistem pembelajaran online (Learning Management System/LMS).
Baca SelengkapnyaPelatihan ini digelar Otorita IKN bersama sejumlah pihak seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Universitas Terbuka, dan Pemerintahan Desa Wonosari
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Wasekjen PDI Perjuangan Adian Napitupulu menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaDinas Ketenagakerjaan Kota Bandung menggulirkan program padat karya pengolahan sampah organik.
Baca SelengkapnyaDengan pelatihan ini, Kemendagri berharap setiap desa dapat menjadi lebih maju, mandiri, dan sejahtera.
Baca SelengkapnyaSelama ini layanan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) terbatas pada ibu, anak dan lnjut usia (lansia).
Baca SelengkapnyaKemnaker akan terus membangun BLK Komunitas karena BLK Komunitas ini menjadi salah satu sarana penting dalam meningkatkan kompetensi SDM Indonesia
Baca Selengkapnya