PDIP sebut peluang boyong Risma ke Jakarta masih 50-50
Merdeka.com - Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira menegaskan bahwa Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berpeluang besar untuk diusung partainya dalam persaingan Pilgub DKI 2017. Maka dari itu kemungkinan besar PDIP akan mempersiapkan Risma untuk melawan petahanan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
"Ada peluang kalau saya kira, cuma masih fifty-fifty," kata Andreas di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Rabu (11/5).
Menurut Andreas, nama Risma bisa dimunculkan secara mudah melalui proses internal PDIP. "Ini kan ibaratnya main kartu. Lu kasih keluar kartu yang mana, gue kasih keluar kartu yang mana," tuturnya.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Bagaimana Pilkada DKI 2017 dijalankan? Pilkada DKI Jakarta 2017 merupakan salah satu pemilihan kepala daerah yang paling menonjol dalam sejarah Indonesia karena berbagai dinamika politik dan sosial yang terjadi.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Siapa yang bisa main tebak-tebakan? Tebak-tebakan tidak hanya bisa dilakukan oleh anak-anak, orang dewasa juga bisa bermain tebak-tebakan untuk menghibur diri.
-
Pilkada memilih apa saja? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.Dalam hal ini, hak suara masyarakat digunakan untuk memilih Gubernur, wakil gubernur, Bupati, wakil bupati, Wali kota, dan wakil wali kota.
-
Siapa anggota Fraksi PDIP yang main judi slot? Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Cinta Mega kedapatan tengah bermain game slot saat rapat paripurna penyampaian pidato Penjabat (Pj) Gubernur terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Kamis (20/7).
Andreas juga mengakui jika Risma merupakan kader yang dipandang berprestasi bagi PDIP. "Ya kalau mau lihat dari peta dia salah satu calon yang muncul dalam PDIP," ujarnya.
Sedangkan terkait Ahok, Andreas mengakui bahwa dengan memilih jalur independen, petahana tersebut menjauh dari PDIP. Namun Andreas mengaku menghormati keputusan Ahok.
"Kan Pak Ahok yang pilih jalur perseorangan. PDI Perjuangan tidak pernah menutup jalur untuk siapapun. Kalau ini kan Pak Ahok yang meninggalkan PDIP, bukan PDIP yang menutup itu," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika RK ingin menang maka peluang paling rasional adalah maju di Pilkada Jawa Barat
Baca SelengkapnyaSelain Risma, nama Andika Perkasa juga menjadi opsi bagi PDIP di Pilkada serentak 2024.
Baca SelengkapnyaSelama ini PDIP berkomunikasi dengan Anies, meski hal tersebut belum secara formal dilakukan.
Baca SelengkapnyaAhok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP: Peluang Usung Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta Gembos
Baca SelengkapnyaSurvei PolMark Indonesia kali ini bekerja sama dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jakarta.
Baca SelengkapnyaPuan mengaku PDIP dan Anies Baswedan telah melakukan komunikasi terkait Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil jawab tantangan PDIP soal lawan kotak kosong di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP bicara peluang Anies Baswedan berpasangan dengan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaSementara untuk elektabilitas pasangan, Ridwan Kamil dan Suswono (RIDO) memimpin di angka 47,8 persen. Jumlah itu unggul 9,8 persen dari pasangan Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaDeddy mengakui bahwa PDIP masih menunggu pihak Koalisi Indonesia Maju (KIM) lebih dulu mengeluarkan rekomendasi di Pilkada Jakarta.
Baca Selengkapnya