Pelaku Bunuh Tukang Ayam Ingin Kuasai Harta untuk Bayar Utang
Merdeka.com - Kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mendalami keterangan saksi terkait tewasnya Hasbullah alias Agel. Dipastikan, dia tewas dibunuh.
Pelakunya ternyata rekannya sendiri Andi Mardiansyah (22). Setelah membunuh Agel, jasadnya dibuang di kebun pisang Jalan Bango Pulo Mangga, Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo Depok pada Rabu (28/8) pukul 10.00 WIB.
Kapolresta Depok, AKPB Azis Andriansyah, mengatakan Hasbullah adalah korban pembunuhan. "Baru kita lakukan penyidikan dan lainnya. Hingga berhasil menangkap pelaku kurang dari 24 jam yang dilakukan pelaku bernama Andi Mardiansyah di Jakarta Selatan," kata Azis kepada wartawan di Mapolresta Depok, Jumat (30/8).
-
Apa yang ditemukan di TKP yang dapat menghubungkan pelaku dengan tempat atau individu terkait? Dalam studi yang dimuat di jurnal Forensic Science International: Genetics ini, Patterson dan timnya menemukan bahwa sehelai bulu kucing yang ditemukan di lokasi kejadian dapat menghubungkan pelaku kejahatan dengan tempat atau individu terkait.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Saksi mengungkap Andi lah yang terakhir kali terlihat bersama ke korban. Setelah dilakukan pendalaman dan disinkronkan dengan barang bukti, Andi ditangkap di kawasan Jagakarsa.
"Pelaku satu orang," ungkapnya.
Dari keterangan pelaku, motif pembunuhan ini karena tersangka terlilit utang. Pelaku tahu kalau korban selalu membawa uang. "Pelaku ini punya utang Rp 4 juta, tapi tak sanggup bayar kepada saudara R. Sehari sebelum peristiwa pembunuhan. Pelaku mendapat batas waktu (jatuh tempo) penagihan," jelasnya.
Pelaku akhirnya mengikuti korban yang sedang melakukan penagihan hasil penjualan ayam. Sudah mengenal sejak 2017, dia memang tahu pasti aktivitas Hasbullah. Pelaku kemudian bertemu korban di lokasi kejadian yang diakuinya rumah pacarnya.
"Di situlah pelaku membunuh korban, lalu setelah korban meninggal dunia pelaku membawa motor, HP dan membuangnya ke Kali Krukut. Serta uang yang digunakan untuk bayar utang sebesar Rp 4 juta," katanya.
Barang korban yang diambil pelaku yaitu motor, tas berisi uang, dan HP. Tas berisi uang itu sebanyak Rp 4.280.000 hasil penagihan jualan ayam yang akan disetorkan ke bos korban. "Tas korban dibuang dan uangnya diambil untuk bayar utang," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus mayat terbungkus kain sarung di wilayah Pamulang, Tangerang Selatan, akhirnya terbongkar.
Baca SelengkapnyaFakta Baru Kasus Pembunuhan Wanita dalam Koper: Tersangka Sempat Setubuhi Korban di Bandung
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaSempat menjadi tertuduh, Ganda mengaku tidak ada dalam pikirannya untuk melakukan hal yang melanggar hukum.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaDalam pembunuhan, tersangka mengajak adik iparnya, KL, dan temannya P.
Baca Selengkapnya