Pelaku Corat-coret Patung Jenderal Sudirman Diburu Polisi
Merdeka.com - Aksi corat-coret pada patung Jenderal Sudirman di Setibudi, Jakarta Selatan menjadi perhatian pihak kepolisian. Mereka kini menyelidiki dan memburu pelaku vandalisme itu.
Pemandangan Patung Jendral Sudirman pasca dicorat-coret tangan-tangan orang tak bertanggung jawab diabadikan seorang netizen. Foto itu pun dibagikan ke akun media sosial.
Pelaku mencorat-coret bagian bawah keramik dengan gambar grafiti. Namun, kini gambar itu telah dibersihkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa yang mengeroyok warga di Semarang? Sementara itu, usai kasus sekelompok Bonek mengeroyok warga di Semarang pada Februari 2023 lalu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengundang perwakilan Bonek tiap tribun, Panpel, serta Manajemen Persebaya untuk menjajaki kemungkinan suporter tim Bajul Ijo berbadan hukum.
-
Apa yang dilakukan Polda Jatim? DPR melalui Komisi III mengapresiasi langkah Polda Jawa Timur (Jatim) yang memberikan pendampingan kesehatan terhadap Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat Pemilu 2024 lalu. Selama bekerja, mereka didampingi 1.000 anggota medis Polri Biddokkes Polda Jatim yang dikomandoi Kepala Biddokkes Polda Jatim, Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim.
Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Agung Permana menerangkan, pihaknya telah membentuk tim untuk mencari pelaku vandalisme di Patung Jenderal Sudirman.
"(Pelakunya) masih kami lidik," kata Agung saat dihubungi, Rabu (22/6).
Gencarkan Patroli
Selain itu, anggota juga diminta untuk menggencarkan patroli di sekitar lokasi. Hal ini untuk mengantisipasi supaya kejadian serupa tak terulang kembali di kemudian hari.
"Kita lakukan upaya preventif ke depan anggota patroli sekitaran supaya tidak terulang," ujar dia.
Sementara itu, Agung melaporkan Patung Jenderal Sudirman saat ini sudah terlihat seperti sediakala. Tim PPSU kecamatan telah membersihkan bekas-bekas coretan. "Sudah bersih (dari coretan) patungnya," ujar dia
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia memastikan akan tetap mengusut kejadian itu walaupun korban belum membuat laporan.
Baca SelengkapnyaKemenag belum bisa memastikan apakah vandalisme itu dilakukan warga Depok atau bukan.
Baca SelengkapnyaPetugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menertibkan alat peraga partai politik berbentuk bendera di kawasan Jalan Raya Bogor.
Baca SelengkapnyaOrang tak dikenal melemparkan batu ke arah anggota yang bertugas. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden ini.
Baca SelengkapnyaPara pelaku terekam sedang memotong besi pembatas jalan milik Dinas Perhubungan.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pantauan, pihak Dishub bersama tim gabungan berkeliling menindak para jukir yang ada di sejumlah mini market.
Baca SelengkapnyaPolisi juga meminta masyarakat atau keluarga yang mengenali pelaku agar melaporkan ke polisi terdekat
Baca SelengkapnyaPatung ini juga menggambarkan semangat melalui sikap tangan yang menunjuk ke depan, mengarah ke utara, tepatnya ke Bandar Udara Internasional Kemayoran.
Baca SelengkapnyaPembersihan ini menjadi upaya konservasi atau penyelamatan objek cagar budaya yang memiliki nilai sejarah terhadap perkembangan Jakarta.
Baca SelengkapnyaPelaku yang hanya seorang diri menghancurkan kaca kantor dan mengacak-acak seluruh ruangan Pospol
Baca SelengkapnyaMobil milik KPU itu dirusak saat para pimpinan KPU sedang mengikuti kegiatan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaKepala Satpol PP Kota Surakarta Didik Anggono mengatakan hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah.
Baca Selengkapnya