Pelapor ngotot Sandiaga segera diperiksa, polisi bilang 'dia siapa?'
Merdeka.com - Kepolisian mempertanyakan alasan pelapor kasus Sandiaga Uno, Fransisca Kumalawati yang meminta calon wakil gubernur DKI Jakarta itu tetap diproses hukum meski ada surat penundaan. Sandiaga bersama rekannya Andreas Tjahjadi, terlibat kasus jual beli sebidang tanah di Jalan Raya Curug, Tangerang Selatan, Banten. Dugaan penggelapan tanah ini mencapai miliaran rupiah.
"Emangnya dia (Fransiska) siapa?" kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Senin (10/4).
Kata Argo, dalam surat tersebut selain meminta penundaan persidangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, tetapi juga gundah proses hukum yang menjerat Anies-Sandi.
-
Siapa yang minta polisi menunda interogasi? Sebenarnya, si KIm Jeong Hoon dari UN yang generasi pertama bakal konser di Jepang pada 19-20 Januari 2024. Kim Jeong Hoon meminta polisi agar menunda interogasinya sampai setelah konser.
-
Mengapa Sandra Dewi diperiksa? 'Pemeriksaan tersebut dilakukan dalam rangka menindaklanjuti kegiatan pemblokiran beberapa rekening,' kata Kapuspenkum Ketut.
-
Kenapa Sandra Dewi akan dipanggil Kejagung? Pihak Kejaksaan Agung juga menegaskan bahwa pemanggilan tersebut dilakukan karena status Sandra Dewi sebagai istri Harvey, yang diduga terlibat dalam menampung uang hasil korupsi, meskipun Sandra Dewi telah memiliki dua orang anak.
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Kenapa Kejaksaan Agung tahan tersangka? Setelah ditetapkan sebagai tersangka, RD dilakukan penahanan di Rumah Tahanan Negara Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan.'Terhitung dari tanggal 29 Maret sampai dengan 17 April,' tutup Ketut.
"Ini kan biar adil," katanya.
Argo sendiri menegaskan, proses penyelidikan kasus dugaan penggelapan dan pemalsuan yang menjerat Sandiaga tetap dilanjutkan. Namun, pemanggilannya yang direncanakannya ditunda sampai setelah Pilkada.
"Iya intinya ini akan kami lakukan pendalaman soal kasus itu seperti apa. Pemeriksaan boleh-boleh saja toh," pungkas Argo.
Seperti diberitakan sebelumnya, Fansisca Kumalawati sempat kecewa atas beredarnya surat dari Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan kepada Pengadilan Negeri Jakarta Utara, yang berisi penundaan sidang Ahok. Dalam surat itu, terdapat juga poin yang akan menunda proses hukum terhadap Anies-Sandi.
Menurut Fransisca, kasus ini harus secepatnya dibereskan agar publik tak dikecewakan jika nantinya Sandiaga sudah menjadi wakil gubernur DKI.
"Saya nggak setuju ya, karena kenapa. Sandi itu kan mau jadi orang besar. Sedangkan kalau dilihat dari laporan dia, dia punya uang yang banyak. Nanti bagaimana kalau Sandi sudah jadi orang besar," kata Fransiska. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga mengatakan dirinya masih menunggu arahan para ketua umum partai politik untuk maju Pilgub 2024.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Menparekraf Sandiaga Uno menolak untuk menjawab ketika ia diminta untuk memilih angka satu, dua, dan tiga.
Baca Selengkapnya"Ada tiga nama yang sudah kami catat untuk Pilkada Jakarta. Salah satunya Pak Sandi," kata Mardiono.
Baca SelengkapnyaKelakar itu lantas mengundang tawa dari para tamu yang hadir, tak terkecuali Sandiaga.
Baca SelengkapnyaTofan menyampaikan alasannya. Dia menyinggung berkas prapradilan yang diajukan ke PN Jaksel.
Baca SelengkapnyaMeski sudah ada komunikasi informal dengan NasDem, Sandiaga menegaskan akan fokus menyelesaikan kerjanya sebagai Menparekraf.
Baca Selengkapnya