Pemilik Lupa Matikan Kompor, Kios Jamu di Jaktim Terbakar
Merdeka.com - Sebuah kios jamu yang beralamat di Jalan Raya Teratai, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, dilalap si jago merah. Kasi PB Damkar Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Kamis (8/7) sekitar pukul 04.59 WIB.
"Terima berita pukul 04.59 WIB, warga datang melapor ke 5.13.4. pemilik kios Imron," kata Gatot dalam keterangannya, Kamis (8/7).
Ia menjelaskan, penyebab terbakarnya kios jamu yang mempunyai luas kurang lebih 9 meter ini akibat kompor yang ditinggal oleh pemiliknya dalam keadaan masih menyala.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Bagaimana kebakaran dipadamkan? Sesampainya di lokasi, petugas pun langsung melakukan upaya pemadaman api terhadap bangunan tersebut. Untuk dapat memadamkan api itu membutuhkan waktu selama sekitar tiga jam.'Total pengerahan 20 unit ditambah penunjang. Jumlah personel 95 orang,' ujarnya.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
"Kios ditinggal pemiliknya sekitar setengah 5, diperkirakan pemilik lupa mematikan kompor sehingga terjadi penyalaan," jelasnya.
Akibatnya, Imron mengalami kerugian kurang lebih sebesar Rp15 juta. Api dapat dipadamkan setelah pihaknya menurunkan lima orang personel dan satu mobil pemadam kebakaran ke lokasi kejadian.
"Awal pemadaman pukul 05.03 WIB dan akhir pemadaman pukul 05.28 WIB," tutupnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan gerobak PKL ludes akibat kebakaran ini. Kerugian diperkirakan mencapai Rp200 juta.
Baca SelengkapnyaSebanyak 16 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi. Api dinyatakan padam 30 menit kemudian
Baca SelengkapnyaApi dengan cepat membesar. Total area terbakar 800 meter persegi atau kios
Baca SelengkapnyaMengenai penyebab pasti kebakaran masih akan ditelusuri kembali.
Baca SelengkapnyaPetugas berhasil memadamkan api setelah sebanyak 11 unit mobil pemadam dengan 44 personel dikirim ke lokasi.
Baca SelengkapnyaTiga karyawan restoran terluka saat berupaya memadamkan api.
Baca Selengkapnyasejak awal tahun 2023 sudah 63 insiden kebakaran di Kota Jambi. Salah satu penyebabnya adalah korsleting listrik.
Baca SelengkapnyaPengelola gedung itu bernama Wildan, saat itu mendengar alarm kebakaran di lokasi "tenant" KOI Epicentrum.
Baca SelengkapnyaWarung Leko di lantai 5 diduga menjadi sumber munculnya api.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca SelengkapnyaPetugas mengerahkan 21 Unit dengan 115 personel beserta unit bronto skylift untuk memadamkan api.
Baca SelengkapnyaSebanyak 30 rumah ludes terbakar di Kelurahan Pujud Selatan Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau. Peristiwa itu terjadi menjelang salat Jumat (21/7).
Baca Selengkapnya