Pemprov DKI Adakan Nikah Massal di Malam Tahun Baru, Pasangan Siri Boleh Ikut
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menggelar nikah massal pada malam pergantian tahun 2018 ke 2019. Tak hanya pernikahan biasa, Pemprov DKI juga akan mengadakan sidang isbat nikah atau pengesahan pernikahan siri.
"Pak Gubernur juga memberikan perhatian kepada warga Jakarta yang udah nikah lama, tapi dokumennya belum ada. Banyak yang nikah siri kan, itu juga kita sasar," kata Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta Hendra Hidayat di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (17/12).
Menurut dia, para peserta isbat nikah tetap akan diundang ke lokasi acara nikah massal pada malam tahun baru, di Jalan MH Thamrin Nomor 10, Jakarta Pusat. Hendra juga menjelaskan peserta isbat nikah akan mendapatkan mahar uang sebesar Rp 500.000, yang bersumber dari Bazis DKI Jakarta.
-
Kapan nikah massal di Bandung diselenggarakan? Keduanya diketahui mengikuti program nikah massal gratis yang digelar oleh Pemerintah Kota Bandung pada Sabtu (21/9) lalu.
-
Apa tujuan diadakannya nikah massal di Bandung? 'Semoga kegiatan nikah massal ini dapat memberikan kepastian hukum dalam administrasi kependudukan, terutama bagi masyarakat yang telah menikah secara sah menurut agama tetapi belum memiliki buku nikah resmi dari pemerintah. Acara ini juga bertujuan membantu pasangan yang terkendala biaya atau waktu untuk menikah secara resmi,' katanya.
-
Siapa saja yang ikut nikah massal di Bandung? Delfa dan Ardiansyah pun bahagia mimpinya terwujud di tahun ini.'Tentu, sangat bahagia. Sudah ada keinginan menikah tahun ini,' kata Delfa, mengutip situs bandung.go.id, Senin (23/9).
-
Apa yang terjadi dengan pernikahan di Indonesia? Dalam sepuluh tahun terakhir, Indonesia telah menyaksikan penurunan tajam dalam jumlah pernikahan.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi di pernikahan? Presiden Jokowi tanda tangan sebagai saksi akad nikah.
-
Siapa yang menikah di hajatan? Pemilik rumah itu adalah Bapak Sunar, saat itu dia sedang menikahkan putranya bernama Mas Irfan dengan jodohnya dari desa sebelah.
"Kami akan hadirkan mereka (peserta isbat nikah) di situ, akan undang, karena pada tanggal 31 Desember itu, mereka akan mendapatkan secara simbolis buku nikah," ucap Hendra.
Sebelumnya, Gubernur DKI Anies Baswedan siap melangsungkan prosesi nikah massal menjelang malam pergantian tahun 2018. Diketahui, tradisi ini sudah dilakukan pada tahun sebelumnya, saat Anies masih didampingi Wagub DKI Sandiaga Uno.
"Kemarin sudah dirapatkan, rencanaya begitu (ada nikah massal), tapi nanti finalnya nanti saya umumkan," ujar Anies Baswedan di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Rabu (12/12).
Reporter: Lizsa EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ade merinci dalam satgas gabungan tersebut terdiri dari personel Polda Metro Jaya, 1.221 dan 100 anggota TNI.
Baca SelengkapnyaKPU Jakarta menjadwalkan peluncuran dimulai sekira pukul 19.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPemprov akan merayakan malam tahun baru 2024 di enam wilayah kota administrasi
Baca SelengkapnyaPilkada DKI Jakarta 2024 adalah proses pemilihan kepala daerah yang akan diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaUntuk malam pergantian tahun kali ini, Pemprov DKI menyediakan sejumlah lokasi perayaan.
Baca SelengkapnyaHal ini bertepatan dengan cuti hari libur dan cuti bersama
Baca SelengkapnyaMengingat karena pada 8-9 Februari sehubungan dengan hari libur dan cuti bersama.
Baca Selengkapnya"Bakal pasangan calon (paslon) hanya diperkenankan membawa 150-200 orang pendukung," kata Ketua KPU DKI Wahyu
Baca SelengkapnyaDinas Dukcapil DKI Jakarta memperpanjang layanan kependudukan pada tanggal 26 sampai 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta kembali menggelar "Malam Muda Mudi" untuk menyambut pergantian tahun dari 2023 ke 2024. Kali ini kegiatan itu dibagi dalam enam segmen.
Baca SelengkapnyaKegiatan diselenggarakan pada Minggu, 31 Januari 2023 yang dimulai dari pukul 18.30 WIB dan berakhir pada pukul 01.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPilkada adalah singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah. Pilkada dilakukan untuk memilih wakil kepala daerah di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya