Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemprov DKI akan bangun Pintu Air Kali Angke

Pemprov DKI akan bangun Pintu Air Kali Angke ilustrasi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Untuk mengatasi banjir di wilayah Kelurahan Kapuk Muara, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan membangun Pintu Air Kali Angke. Selain itu, dalam waktu dekat Pompa Air Kapuk dan sheet pile Kali Angke yang belum selesai akan dituntaskan.

Rencananya, Pintu Kali Angke akan dibangun dalam jangka waktu 2,5 tahun ke depan. Nantinya, selain Kapuk Muara, beberapa kawasan lain diharapkan juga terbebas dari genangan. Kawasan tersebut di antaranya Jelambar, Grogol, Pejagalan dan Daan Mogot.

Namun sebelum dapat direalisasikan, sebagai langkah jangka pendek, pada tahun ini sepanjang 300 meter dari 2 km bantaran Kali Angke akan di sheet pile. Begitu juga dengan Pompa Air Kapuk 1, 2 dan 3 akan direkondisi agar optimal memompa air dari kawasan Kapuk Muara yang kerap tergenang. Nantinya, ketiga pompa tersebut akan ditingkatkan dari 500 liter/detik menjadi sekitar 4.000-5.000 liter/detik.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, ketiga program tersebut sebagai satu rangkaian antisipasi banjir di sejumlah wilayah Jakarta. Sedikitnya anggaran sebesar Rp 800 miliar siap digelontorkan melalui APBD DKI Jakarta.

"Paling cepat pembangunan pintu di Kali Angke 2,5 tahun. Kalau sheet pile di Kali Angke dalam tahun ini juga," ujarnya.

Lanjut Ahok , selain penuntasan sheet pile, Pompa Kapuk juga akan direkondisi. Untuk jangka menengahnya Kali Angke juga akan dibuatkan pintu air.

Sedangkan untuk jangka panjang Ahok juga berencana membeli lahan di sekitar Kali Tunjungan atau bagian Utara kawasan PIK seluas 30 hektar. Rencananya, di sana Pemprov akan membangun waduk.

"Sekarang kami berfikir untuk membeli 30 hektar dari tanah mereka (Pengembang PIK). Akan kami beli untuk buat waduk," katanya.

Akan tetapi, rencana pembelian lahan untuk pembuatan waduk tersebut akan dikaji terlebih dahulu. Karena bila dikalkulasi tanah permeter di kawasan PIK bernilai Rp 2 juta untuk membebaskan lahan seluas 30 hektar itu paling tidak membutuhkan anggaran sebesar Rp 60 triliun.

"Itu paling tidak membutuhkan anggaran Rp 60 triliun, sedangkan APBD tahun ini saja DKI hanya sekitar Rp 72 triliun. Makanya akan kita kaji dahulu, bila memang pompa dan mega waduk seluas 90 hektar yang akan kita bangun sudah mencukupi ya tidak usah," pungkasnya. (mdk/did)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hore! Tol Balikpapan-IKN Segera Dibuka, Jarak Tempuh Kini Cuma Satu Jam
Hore! Tol Balikpapan-IKN Segera Dibuka, Jarak Tempuh Kini Cuma Satu Jam

tol dari Balikpapan menuju IKN ditargetkan dapat difungsikan pada 17 Agustus 2024 nanti

Baca Selengkapnya
Tanggul Raksasa, Jadi Langkah Pemerintah Atasi Banjir Rob Pesisir Jakarta Sampai 2033
Tanggul Raksasa, Jadi Langkah Pemerintah Atasi Banjir Rob Pesisir Jakarta Sampai 2033

Tanggul pantai setinggi 4,8 meter tersebut mampu melindungi pesisir utara Jakarta dari banjir rob.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Terbaru Pembangunan IKN, Diperkirakan Baru 15 Persen Saat Upacara HUT RI 17 Agustus
FOTO: Potret Terbaru Pembangunan IKN, Diperkirakan Baru 15 Persen Saat Upacara HUT RI 17 Agustus

Presiden Jokowi mengungkapkan, pembangunan IKN baru mencapai 15 persen saat upacara HUT RI pada 17 Agustus 2024 mendatang. Begini penampakannya!

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Bendungan Sumber Air Baku IKN
Jokowi Resmikan Bendungan Sumber Air Baku IKN

Pembangunan bendungan itu menelan menelan biaya Rp836 miliar.

Baca Selengkapnya
Satgas Infrastruktur: IKN Sudah Miliki Sumber Air Baku
Satgas Infrastruktur: IKN Sudah Miliki Sumber Air Baku

Untuk tol dari Balikpapan menuju IKN, ditargetkan dapat difungsikan pada 17 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Ajak Istri Pindah ke IKN Juli 2024: Saya Mau Duluan Sebelum Presiden

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono harus semakin intensif melakukan peninjauan pembangunan IKN.

Baca Selengkapnya
Menteri Basuki: Istana Negara dan Kantor Presiden di IKN Nusantara Selesai Juli 2024
Menteri Basuki: Istana Negara dan Kantor Presiden di IKN Nusantara Selesai Juli 2024

Progres konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah mencapai 36 persen dan seluruh kegiatan masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule).

Baca Selengkapnya
Kapan Tanggul Raksasa Dibangun agar Jakarta Tak Tenggelam? Begini Kata Menteri AHY
Kapan Tanggul Raksasa Dibangun agar Jakarta Tak Tenggelam? Begini Kata Menteri AHY

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, pesisir utara Jakarta saat ini sudah memiliki sejumlah tanggul pantai setinggi 4,8 meter.

Baca Selengkapnya
Update Pembangunan KIPP IKN, Persiapan Sambut Upacara HUT RI 2024
Update Pembangunan KIPP IKN, Persiapan Sambut Upacara HUT RI 2024

Percepatan pembangunan terutama dilakukan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Progres Pembangunan 47 Tower Rusun di IKN, Perpindahan ASN Dimulai Juli 2024
Jokowi Bicara Progres Pembangunan 47 Tower Rusun di IKN, Perpindahan ASN Dimulai Juli 2024

Jokowi menargetkan 47 tower rusun ASN di IKN rampung pada akhir November 2024.

Baca Selengkapnya
Ada Jalan Tol Akses IKN, Perjalanan dari Bandara Sepinggan ke Ibu Kota Baru Jadi Hanya 1 Jam
Ada Jalan Tol Akses IKN, Perjalanan dari Bandara Sepinggan ke Ibu Kota Baru Jadi Hanya 1 Jam

"Jalan Tol Akses IKN Seksi 3A, 3B dan 5A sudah siap untuk perayaan HUT RI 17 Agustus," kata Danis.

Baca Selengkapnya