Pemprov DKI akui JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang sudah rusak
Merdeka.com - Kepala Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta Manggas Rudy Siahaan mengakui Jalan Layang Non Tol Kampung Melayu-Tanah Abang saat ini sudah mulai berlubang. Padahal, JLNT baru diresmikan sebulan yang lalu.
Manggas mengatakan, jalan layang tersebut masih dalam tahap pemeliharaan kontraktor. Karena itu, Pemprov DKI meminta kontraktor untuk segera melakukan perbaikan.
"Karena masih dalam pemeliharaan, kontraktornya yang akan lakukan perbaikan," ujar dia di Balai Kota, Senin (03/2).
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Jalan tol apa yang baru diresmikan? Pemerintah secara resmi membuka Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 kilometer (km).
-
Dimana jalan rusak itu berada? Rombongan Bupati Grobogan yang melintasi Desa Pandanharum, Kecamatan Gabus, Grobogan, dihadang oleh warga.
-
Dimana jalan rusak itu dijadikan wisata? Beberapa di antaranya menggambarkan jalan rusak yang dijadikan wisata buaya atau seperti sedang melakukan offroad di hutan.
-
Dimana Jalan Pantura Jawa Barat mulai terlihat rusak? Lalu kondisi jalan sudah mulai rusak saat melewati Simpang Jomin arah ke Subang, Jawa Barat.
-
Kapan Jalur Jalan Lintas Selatan akan selesai? Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DIY menargetkan penyelesaian pembangunan Jalur Pansela seutuhnya di Provinsi DIY pada tahun 2024.
Menurut Manggas, kerusakan jalan layang tersebut karena kualitas aspal yang sangat rendah bukan karena buruknya konstruksi JLNT. Apalagi proyek pembangunan JLNT dilakukan pada saat musim hujan.
"Selain itu, suhu dan beban lalu lintas yang besar, sehingga untuk pengerasan itu cukup sulit untuk diandalkan," jelas dia.
Seperti diketahui, proyek JLNT tersebut dikerjakan dalam tiga paket. Paket Casablanca dikerjakan PT Wijaya Karya dan PT Wijaya Konstruksi. Lalu paket Dr Satrio dikerjakan PT Adhi Karya.
Sementara itu, paket di Jalan Mas Mansyur dikerjakan PT Istaka Karya dan PT Sumber Sari dengan subkontraktor PT Nindya Karya. Anggaran penyelesaian JLNT tahun ini dalam pos anggaran Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Rp 101,5 miliar.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di hari ketiga pasca beroperasi, pelayanan Lintas Rel Terpadu atau Light Rail Train (LRT) Jabodebek relasi Bekasi menuju Stasiun Dukuh Atas mengalami gangguan.
Baca SelengkapnyaKritik ini muncul setelah Nabilah menerima banyak keluhan warga di daerah pemilihannya di Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengunjungi Lampung, Jumat (5/5). Jalanan rusak di Lampung yang beberapa waktu lalu viral pun ditinjaunya. Penampilan berbeda Paspampres bermotor yang mengawalnya pun mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaPemasangan banner pada 100 tiang monorel tersebut dilakukan guna memeriahkan gelaran KTT ke-43 ASEAN.
Baca Selengkapnyapembangunan polder jadi sumber masalah atas kemacetan di Jalan TB Simatupang-Tanjung Barat.
Baca SelengkapnyaMasalah kemacetan Jakarta sudah diminimalisir berkat pembagunan MRT, LRT, kereta bandara hingga kereta cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaPrasetio berharap berharap eksekutif dan legislatif duduk bersama mencari jalan keluar mengenai Kampung Susun Bayam.
Baca SelengkapnyaPembangunan jalan alternatif itu merupakan bagian dari pembangunan JJLS di selatan Gunungkidul
Baca SelengkapnyaAmblasnya Jalan Olimo, Jakarta Barat sempat membuat kemacetan sepanjang 2 km.
Baca Selengkapnya"Di semua provinsi sudah dimulai perbaikannya, baik yang saya lihat kemarin sebelumnya di Lampung, di Jambi, di Sumut, dan di provinsi lain," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaFasilitas maupun rumah warga yang rusak akibat pembangunan itu harus segera diperbaiki atau diganti dalam waktu singkat.
Baca SelengkapnyaMutu Tol MBZ ruas Cikunir-Karawang Barat tidak memenuhi standar nasional Indonesia (SNI)
Baca Selengkapnya