Pemprov DKI ingin pemuda internasional saling bersahabat

Merdeka.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono, menjamu para peserta Youth Global Forum di Balai Agung gedung Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Sabtu (26/11). Kegiatan diikuti 29 negara ini untuk pertama kalinya diadakan di Indonesia.

Sebagai forum berisi anak muda, Sumarsono mengatakan sangat mendukung kegiatan melibatkan banyak negara. Sumarsono berharap dengan diadakannya kegiatan ini, para pemuda antar negara bisa saling berbagi pengalaman dan semakin mempererat persahabatan antarnegara.

"Kita harus memberikan sebuah nuansa bahwa kita itu negara bersahabat, kita sangat welcome dengan negara lain," kata Sumarsono.

Menurut Sumarsono, dengan diadakannya kegiatan ini para pemuda nantinya bisa saling bertukar pengalaman dalam berbagai bidang. Sehingga ke depannya bisa pemuda antar negara bisa berkolaborasi dalam menggarap sebuah proyek.

"Karena setiap negara itu kan pasti memiliki program yang berbeda-beda. Jadi melalui kegiatan seperti ini yang dikembangkan bisa sebagai bentuk pilot project dari negara satu ke negara yang lain yang dipelopori oleh pemuda Youth Global Forum ini," ungkapnya.

Selain bisa bertukar informasi, menurutnya hal ini menjadi ajang untuk melakukan koordinasi antarnegara. Terutama guna memecahkan permasalahan di suatu negara.

"Dalam bernegara itu juga kan diperlukan saling koordinasi. Jika ada permasalahan di satu negara bisa juga berdampak ke negara lainnya. Misalnya ada gunung meletus di Indonesia, asapnya kan juga bisa sampai ke Singapura dan Malaysia," bebernya.

Sumarsono berharap kegiatan ini bisa terus berlangsung. Apalagi usia muda merupakan waktu tepat bagi seseorang lebih produktif. Sehingga, melalui acara makan malam ini dirinya menegaskan sebagai bentuk konkret Pemprov DKI Jakarta mendukung forum ini.

"Saya sebagai Plt Gubernur DKI Jakarta memberikan dukungan sepenuhnya terhadap kegiatan ini. Hari ini adalah bentuk konkret dukungan kami dan mudah-mudahan forum semacam ini bisa berkembang dan bisa berlanjut," pungkasnya.