Pemprov DKI Perkirakan Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua Selesai Enam Bulan
Merdeka.com - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia memperkirakan, untuk proses vaksinasi Covid-19 tahap kedua akan lebih lama dibandingkan tahap pertama.
Dia menyatakan untuk jumlah penerima vaksinasi tahap kedua menyasar para pekerja di sektor layanan publik.
"Angka 3,4 juta itu sifatnya masih proyeksi karena masih berproses. Mungkin untuk proses vaksinasinya nanti berkisar enam bulanan," katanya saat dihubungi, Senin (15/2).
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI untuk menambah RTH? Pemprov DKI kini tengah mencanangkan program “Penataan Kawasan Unggulan“ untuk menambah opsi peningkatan jumlah dan luas RTH di Jakarta.
-
Bagaimana Pemprov DKI membantu pendatang baru mendapatkan pekerjaan? Pemprov DKI menyediakan 10 pelatihan, misalnya pelatihan tata boga, bahasa Inggris, bahasa Jepang, dan menyetir.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Kenapa angka DBD di Indonesia terus meningkat? Demam berdarah dengue terus menjadi beban serius di Indonesia. Setiap tahun, ribuan kasus dilaporkan di seluruh negeri, menyebabkan beban yang signifikan pada sistem kesehatan.
Pemprov DKI telah memiliki sebanyak 1.900 vaksinator aktif. Dwi mengungkapkan, jumlah tersebut akan terus bertambah sebab terdapat 30 ribu tenaga kesehatan yang memiliki potensi yang sama.
Selain itu, untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tidak akan dilakukan di fasilitas kesehatan atau faskes yang ada.
"Kami sediakan di berbagai tempat, tidak hanya di GOR tapi di tempat kerja yang bersangkutan. Jadi, tim yang turun ke lapangan untuk mendatangi yang bersangkutan untuk mendapatkan vaksin Covid-19," jelasnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza mengatakan, program vaksinasi Covid-19 tahap 2 di ibu kota berjalan lancar. Saat ini, pelaksanaan vaksinasi penyuntikan kedua di Jakarta sudah berjalan 39,1 persen.
“Vaksinasi tahap (penyuntikan) 2 sudah berproses ya, Insyaallah semua di Jakarta ini kita memiliki faskes yang jumlahnya mencapai sudah 508 faskes, tenaga vaksinatornya itu 1.648. Jakarta itu memiliki kemampuan sehari itu bisa 19.741, sekarang jumlah yang sudah dilaksanakan untuk yang kedua sudah mencapai 39,1 persen,” ujar Ariza di Vihara Latitavistara, Jumat (12/2/2021) malam.
Dari target vaksinasi Covid-19 untuk 7,9 orang warga, saat ini baru 139.119 orang yang telah disuntik terdiri dari tenaga kesehatan (Nakes).
“Total yang sudah itu mencapai 139.119 dosis ini jumlah vaksin yang ada, jadi mudah-mudahan kita akan mencapai sasaran target di Jakarta itu 7,9 juta,” katanya.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara mengatakan, kasus DBD saat ini naik lebih tinggi dibandingkan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberikan arahan agar disiapkan karantina khusus berdekatan dengan lokasi di mana tuberkulosis itu terjadi.
Baca SelengkapnyaSeleksi CPNS 2024 Sediakan 1,2 Juta Formasi, Segini Kuota untuk Penempatan di Ibu Kota Nusantara
Baca SelengkapnyaFresh graduate bisa mengikuti seleksi CPNS untuk formasi dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk talenta digital dan banyak sektor lainnya.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca Selengkapnya