Pencuri kotak amal Masjid di Mampang pakai baju loreng, ini penjelasan TNI
Merdeka.com - P alias A melakukan pencurian kotak amal di Masjid Al Falah, Mampang, Jakarta Selatan. Belakangan diketahui, pelaku merupakan mantan anggota TNI yang sudah dipecat.
Kapendam Jaya Letnan Kolonel Inf Kristomei Sianturi menyesalkan perbuatan pelaku itu. Katanya, tersangka merupakan Pecatan Prajurit TNI AD dengan pangkat Prajurit Dua yang telah diberhentikan dengan tidak hormat pada tahun 2013.
"Disersi. Dia dipecat dengan tidak hormat karena melakukan disersi, di PTDH tahun 2013. Kalau sehari atau dua hari atau beberapa hari tidak ada kabar disersi. Kalau untuk dia saya tidak tahu berapa hari (tidak ada kabar), harus buka data lagi," katanya saat dihubungi merdeka.com, Selasa (12/12) malam.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Tersangka telah merusak citra TNI. Di mana saat mencuri isi kotak amal yang jumlahnya Rp 6 juta, pelaku memakai seragam TNI.
"Itu kan sudah merusak nama baik institusi, dipecat karena melakukan desersi, sekarang malah melakukan tindak pidana memakai seragam TNI," katanya.
"Walaupun ada TNI seperti itu tentu kita akan proses, pecat dan hukum," tegasnya menambahkan.
Dengan hal itu, ia mengharapkan agar jual beli pakaian TNI diperketat. "Ya harus diketahui, seperti siapa yang jual dan belinya. Lalu untuk apa keperluannya. Ya kaya beli obat kan harus ada resep dokter, harus seperti itu," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mencuri kotak amal masjid saat jemaah sedang salat magrib.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaMendapati area masjid yang tengah kosong, pria ini tampak nekat mencuri sebuah kotak amal di masjid.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI gadungan berhasil diamankan tim gabungan lantas Polda Metro Jaya bersama polisi militer di Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaBerikut detik-detik video perwira TNI AL gadungan memperkenalkan diri di Monas pakai Bahasa Inggris.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan itu bukan dipergoki warga biasa. Melainkan anggota TNI.
Baca SelengkapnyaMaling Bertopeng Tak Pakai Celana Gegerkan Warga Palembang
Baca SelengkapnyaPelakunya diduga oknum Anggota TNI berinisial FAS.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial RA (27) ini pun, kini telah diserahkan penanganan pidananya pada Denpom V/2 Mojokerto
Baca SelengkapnyaDalam sebuah video, Jefri memasuki barisan, ketika TNI sedang berlatih menjelang HUT ke-79 di Monas
Baca SelengkapnyaKadispenad menegaskan bahwa pria di video tersebut, yaitu James Makapedua telah diberhentikan dengan tidak hormat dari dinas keprajuritan TNI AD
Baca SelengkapnyaPengemudi Fortuner yang memakai pelat dinas palsu PAWG sudah ditetapkan menjadi tersangka.
Baca Selengkapnya