Pencuri spesialis minimarket selalu pakai seragam saat beraksi
Merdeka.com - Kelompok spesialis pencurian minimarket se-Jabodetabek yang diringkus Polsek Koja, Jakarta Utara, yaitu Renda Wiguna (31), Riyanto (30) dan Soleh (35), menggunakan modus mengenakan seragam minimarket untuk mengelabui masyarakat sekitar.
"Modus operandi para tersangka cukup sederhana. Dalam setiap aksinya, mereka selalu mengenakan seragam minimarket untuk mengelabui masyarakat sekitar. Dirasa aman, lalu mereka membobol gembok dengan gunting pemotong besi. Setelah itu, barang dagangan yang ada di dalam minimarket langsung dipindahkan ke sebuah mobil yang telah mereka sewa," ujar Kapolsek Koja Kompol Tumpak Simangunsong, Jakarta, Rabu (8/10).
Salah seorang pelaku, Renda mengakui dirinya telah seringkali melancarkan aksinya di wilayah Jabodetabek. Terakhir kali mereka melancarkan aksinya di minimarket Jalan Menteng, No 70 RT 01 RW 09, Lagoa, Koja, Jakarta Utara, Selasa (7/10) lalu.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Kenapa sopir taksi mencuri tas? Bukannya dikembalikan, malah dibawa pulang oleh pelaku ke rumahnya di Jalan Imam Bonjol, Kota Denpasar.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kenapa kleptomania mencuri? Kleptomania adalah gangguan yang membuat penderitanya sulit menahan diri dari keinginan untuk mencuri.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
Selain itu, Renda menambahkan, dirinya berperan sebagai sopir sekaligus mengawasi situasi di sekitar lokasi. Sedangkan kedua kawannya yaitu Riyanto dan Soleh yang mengenakan seragam minimarket langsung membobol gembok menggunakan gunting pemotong besi.
"Saat pintu minimarket terbuka, dua Riyanto dan Soleh langsung mengambil susu bayi dan rokok. Pertimbangan mengambil kedua barang itu, karena mudah dijual kembali," jelasnya.
Renda menuturkan, dirinya terpaksa melakukan pencurian tersebut akibat minimnya pendapatan menjadi sopir KWK.
"Setiap beraksi, saya bisa dikasih uang Rp 1 sampai Rp 2 juta tergantung hasil curiannya juga. Bahkan kalau hasil curiannya banyak bisa dapat uang Rp 3 jutaan," kata Renda.
Selain membobol minimarket, komplotan ini juga membuka paksa toko ponsel dan mengambil voucher isi ulang pulsa hingga senilai Rp 5 juta.
"Bobol toko HP pas kebetulan saja sebelum kami beraksi di minimarket," ujar Renda. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaKetika satu pelaku disusul dua rekannya yang berpura-pura ingin membeli rokok.
Baca SelengkapnyaNamun maling tersebut justru tidak lari. Bahkan sempat mengajak "tos" dengan korbannya.
Baca SelengkapnyaMaling Bertopeng Tak Pakai Celana Gegerkan Warga Palembang
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaLantaran sering menobok, petugas minimarket memasang tulisan-tulisan di rak etalase.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, modus yang dilakukan sejoli ini dengan cara berpura-pura sebagai pembeli di minimarket.
Baca SelengkapnyaPelaku akhirnya melarikan diri dengan mengendarai motor yang sempat menyeret wanita tersebut.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaToko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima,, Pekanbaru, disatroni maling. Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta.
Baca Selengkapnya