Peneliti Lapan: Jika Tak Ada Bangunan Pun, Jakarta Tetap akan Banjir
Merdeka.com - Peneliti Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Dipo Yudhatama mengatakan, secara alamiah wilayah Jakarta memang rentan banjir. Oleh sebab itu, bencana tersebut harus direspons dengan mitigasi tepat dengan komitmen bersama untuk peduli lingkungan.
"Jika saat ini Jakarta tak ada bangunan pun, tetap saja banjir, walau eskalasinya tak besar. Jika kita sudah tahu bahwa Jakarta secara alamiah wilayahnya rentan banjir, mestinya kita sebagai insan yang tinggal di atasnya merespons dengan upaya-upaya mitigasinya," kata Dipo, dikutip dari Antara, Senin (29/3).
Dipo menuturkan, data penginderaan jauh salah satunya dapat digunakan untuk menilai bagaimana tingkat adaptasi kebijakan penataan ruang Jakarta saat ini terhadap banjir.
-
Bagaimana caranya agar lingkungan terhindar dari banjir? Tanaman akan menancapkan akarnya ke dalam tanah. Sehingga, lubang yang dihasilkan akar tersebut menjadi jalur air untuk masuk ke dalam tanah lebih jauh. Dengan adanya tanaman di sekitar rumah, dapat melancarkan penyerapan air hujan, yang akan menjauhkan lingkungan dari banjir.
-
Bagaimana cara mencegah banjir? Salah satu cara paling efektif untuk mencegah banjir, terutama di kawasan perkotaan, adalah dengan memiliki sistem drainase yang memadai.
-
Apa yang dilakukan Pemkab Banyuwangi untuk antisipasi banjir? Antisipasi banjir menjelang musim penghujan terus dilakukan Pemkab Banyuwangi. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menginstruksikan dinas-dinas teknis mulai melakukan langkah antisipatif.'Dinas PU Pengairan, Dinas PU Bina Marga, Dinas LH, juga BPBD kami minta sudah menyiapkan diri. Gorong-gorong segera dibersihkan agar air tidak tersumbat. Spot-spot banjir juga juga mulai dipetakan untuk antisipasinya,' kata Ipuk saat menggelar rapat koordinasi mingguan yang diikuti oleh seluruh OPD, Jumat (3/11).
-
Bagaimana cara mengatasi banjir? Sampai dengan sekarang, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan normalisasi jalur KA di Stasiun Semarang Tawang. Selain itu, pihaknya juga mengerahkan peralatan dan material yang diperlukan serta ratusan petugas untuk memperbaiki jalur yang terdampak banjir supaya bisa dilewati kembali oleh perjalanan kereta api.
-
Bagaimana cara mencegah kerusakan lingkungan di Indonesia? Meskipun tidak mungkin mengatasi keenam masalah utama lingkungan tersebut, setidaknya harus dicari solusi untuk mencegah bertambah buruknya kondisi bumi.
-
Bagaimana membersihkan selokan bisa mencegah banjir? Rutin melakukan kegiatan kerja bakti membersihkan selokan dengan lingkungan sekitar, mampu mencegah banjir dan nyamuk demam berdarah.
Dipo mengatakan, selama ini jika banjir menerjang Jakarta, yang disalahkan adalah curah hujan yang tinggi, atau menuding banjir karena adanya kiriman dari wilayah tetangga.
Padahal, sejak dulu Jakarta merupakan dataran rendah yang rentan banjir, karena memang geomorfologi wilayahnya dan adanya 13 aliran sungai yang mengalir di Jakarta.
Oleh karena itu, harus dilakukan mitigasi tepat dan bisa menyeimbangkan fungsi ekologis dengan ekonomi, sehingga banjir tak akan parah.
Upaya mitigasi itu, di antaranya tidak membangun di bantaran sungai, rawa, dan wilayah resapan air lainnya. Kemudian, menjaga daerah tangkapan air agar tetap hijau dan berfungsi baik.
Tapi, pada kenyataannya, menurut Dipo, orang membangun dengan serampangan, mengabaikan fungsi lingkungan atas tapak yang ditempatinya, sehingga banyak lahan hijau, rawa, bahkan situ (pasir batu) yang hilang.
Akibatnya, sistem persungaian dan drainase alami yang terbentuk sejak dulu menjadi rusak.
"Air luapan sungai yang mestinya tertampung di rawa-rawa, situ, embung, mengalir kemana-mana, sesuai dengan kodratnya air, mengalir ke tempat yang lebih rendah," ujar Dipo.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterbatasan APBN membuat pemerintah meminta swasta ikut serta pengadaan jaringan air pipa.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta juga menyiapkan tangki-tangki air bersih
Baca SelengkapnyaPembangunan tanggul ini terkendala karena banyaknya permukiman liar warga.
Baca SelengkapnyaStudi mencatat bahwa sekitar 40-70 persen faktor penurunan air tanah diakibatkan pengambilan air tanah. Ini berartiselama masih ada yang mengambil air tanah.
Baca SelengkapnyaWaduk Lebak Bulus diharapkan mampu menampung luapan debit air bertambah akibat curah hujan yang tinggi.
Baca SelengkapnyaPemerintah provinsi DKI Jakarta terus melakukan berbagai upaya dan langkah untuk mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaProyek pengerjaan perbaikan drainase ini dilakukan untuk mengantisipasi ancaman banjir.
Baca SelengkapnyaMemahami fakta-fakta penting tentang banjir adalah langkah awal yang penting dalam upaya pencegahan dan mitigasi.
Baca SelengkapnyaJakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI menetapkan waktu minimal banjir surut di wilayahnya kurang dari dua jam
Baca SelengkapnyaPembebasan lahan ini dilakukan untuk membangun turap atau beton pembatas di sepanjang sisi sungai untuk menahan debit air.
Baca SelengkapnyaMenangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.
Baca Selengkapnya