Pengamat: Anies-Sandi harus konsisten terapkan pola transportasi makro
Merdeka.com - Masa kerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakilnya Sandiaga Uno memasuki 100 hari, Selasa (24/1). Keduanya dilantik Presiden Joko Widodo 16 Oktober 2017 lalu di Istana Negara.
Dalam 100 hari keduanya memimpin ibu kota, banyak yang pro namun tidak sedikit yang kontra program Anies-Sandi.
Di bidang transportasi misalnya. Pengamat transportasi Darmaningtyas mengatakan dalam 100 hari kerja yang terjadi di sektor ini baru kontroversinya, seperti penutupan Jalan Baru Tanah Abang, larangan sepeda motor di Thamrin yang dicabut serta legalisasi becak.
-
Mengapa Terminal Pulo Gadung dulu menjadi terminal tersibuk? Padatnya masyarakat menunjukkan bahwa terminal ini pantas dinobatkan sebagai terminal tersibuk di masanya.
-
Dimana Terminal Pulo Gadung berada? Terminal ini merupakan terminal bus tipe A yang berada di Jalan Perintis Kemerdekaan dan Jalan Bekasi Raya, Jakarta timur.
-
Kenapa Stasiun Manggarai dibilang sebagai stasiun tersibuk di Jakarta? Stasiun tersibuk di Jakarta ini bisa dibilang menjadi salah satu stasiun terbebar di Indonesia.
-
Kenapa akses menuju Stasiun Air Asam sulit? Dari pantauan kanal Youtube Yusril Rizki Pratama itu terlihat akses menuju lokasi stasiun begitu sulit dan juga jauh dari jalan utama.
-
Apa saja masalah Trans Semarang? Namun terkadang operasional bus itu memiliki sejumlah masalah. Salah satunya adalah armadanya yang ternyata melebihi ambang batas emisi.
-
Kapan Gedung Kawedanan Boja digunakan sebagai terminal? RTH Boja sendiri diresmikan pada tanggal 27 Februari 2024 dengan menempati lahan bekas Kawedanan Kendal yang nonaktif sejak tahun 2000. Lahan itu kemudian sempat digunakan sebagai terminal bus.
"Tapi ada yang perlu diapresiasi yakni soal OK-Otrip, meskipun ini baru diuji coba. Tapi sudah dicoba dilaksanakan," ujar Darmaningtyas saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (24/1).
Yang terpenting, lanjutnya, baik Anies maupun Sandi harus konsisten dalam melaksanakan pola transportasi makro.
"Yang penting ke depan gubernur konsisten melaksanakan pola transportasi makro yang sudah disusun Gubernur Sutiyoso Kalau ada yang kurang pas tinggal direvisi beberapa hal," sarannya.
Meski demikian, Darmaningtyas tetap mengkritisi konsep penutupan Jalan Jati Baru Tanah Abang ala Anies-Sandi. Ia menilai dibutuhkan penataan Tanah Abang secara menyeluruh yakni yang sama-sama memberi manfaat baik PKL, pengendara dan pejalan kaki.
"Yang diperlukan Tanah Abang penataan secara menyeluruh supaya PKL tetap bisa mendapat tempat berjualan tetapi fungsi jalan sebagai ruang lalin juga tidak terganggu," tuturnya.
Ia mengaku berkali-kali mengusulkan optimalisasi Terminal Pulo Gebang. Sebab, secara fungsi terminal tersebut tidak berjalan optimal.
"Yang saya berkali-kali usulkan di Terminal Pulo Gebang lahannya luas bangunannya cukup, sebagai fungsi terminal enggal optimal, kalau saya, Tanah Abang mending dipindahkan ke sana. Terutama toko-tokonya. Nanti dengan sendirinya akan mengurangi kepadatan di Tanah Abang," usulnya.
Selain itu, ia juga menyarankan agar Pemprov DKI membeli lahan yang ada di samping Stasiun Tanah Abang.
"Kalau mau lebih dahsyat lagi, DKI kan punya banyak uang. Tanah di samping stasiun dibeli saja. Sekarang kan untuk hotel dan kios-kios. Mending itu dibeli terus dibangun yang mengakomodasi pedagang, PKL dan parkir," tuturnya.
Untuk kebijakan pencabutan larang sepeda motor di kawasan Thamrin. Darmaningtyas mengatakan soal itu memang berdasar putusan MA. "Tapi sebelumnya Pak Anies minta trotoar dibuat sharing (berbagi) pejalan kaki dan motor. Nah itu enggak tahu deh kalau sharingnya oke. Kalau sepeda motor berbahaya untuk pejalan kaku," ucapnya.
"Yang harusnya didorong melakukan proses ERP. Kini, ERP sudah tahap lelang. Itu diteruskan saja, kalau disetop nanti sosialisasi dari awal lagi," tuturnya.
Selain itu, untuk menerapkan konsep transportasi di ibu kota, Darmaningtyas menyarankan Anies-Sandi duduk bersama dengan Kepolisian.
"Ya memang dalam menertibkan lalu lintas tidak bisa lepas dari polisi. Yang bisa ngantur kondisi lalin ya polisi. Lebih baik duduk bersama pecahkan secara musyawarah," tandasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bagi Anies di kalimantan sendiri juga tidak ada jaminan bebas dari masalah.
Baca SelengkapnyaKonsep ini, bagi mantan sekretaris kabinet itu penting untuk mengurangi kemacetan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnies memandang perlunya kendaraan ditambah untuk sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Baca SelengkapnyaBudi menyebut, hal pertama yang harus dilakukan Kementerian Perhubungan adalah terkait lingkungan dalam pembangunan transportasi.
Baca Selengkapnya"Jadi, kita berencana mengubah tata niaga, sehingga harga pangan lebih terjangkau," kata Anies
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengatakan akan membawa koneksi transportasi umum seperti di Jakarta ke daerah
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan pembangunan harus dilakukan secara merata. Anies kemudian menyentil pembangunan IKN.
Baca SelengkapnyaAnies ingin membuat para pengunjung CFD menjadi lebih nyaman saat berolahraga.
Baca SelengkapnyaMenurut Pramono, seluruh kepala daerah memang semestinya mampu bekerjasama untuk kepentingan rakyat.
Baca SelengkapnyaImbasnya usaha restoran hingga hotel di sepanjang wilayah Pantura menjadi gulung tikar.
Baca SelengkapnyaAnies mengusulkan sistem transportasi umum yang diterapkan di seluruh Indonesia bisa mencontoh Jakarta.
Baca Selengkapnya