Pengamat: Jika Foke terpilih, bukti demokrasi sakit
Merdeka.com - Pasangan Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli berpeluang menang menduduki kursi DKI 1. Pengamat politik Tjipta Lesmana menilai, jika pasangan ini terpilih, bukti demokrasi di Indonesia sedang sakit.
Calon incumbent itu disebutnya punya kelebihan dengan menggerakkan birokrasi untuk memenangkan pilkada. "Incumbent punya banyak kelebihan. Sudah jelas sekali Foke ini menggerakkan birokrasi untuk memenangkan pilkada. Termasuk baliho kemungkinan juga ada anggaran, itu satu," ujar Tjipta Lesmana pada diskusi publik dengan tema "Memilih Gubernur DKI Dengan Akal Sehat", di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Jumat (6/7).
Menurut dia, dana incumbent untuk memenangi pilkada sangat besar. Mungkin saja, ujarnya, ada serangan fajar jelang hari pemilihan.
-
Apa saja keuntungan utama incumbent? Keunggulan utama seorang incumbent dalam Pilkada adalah kemampuan mereka untuk memanfaatkan infrastruktur dan sumber daya pemerintahan yang ada untuk mendukung kampanye mereka.
-
Kenapa incumbent dalam Pilkada lebih mudah dikenal? Sebagai pejabat yang sedang menjabat, mereka biasanya lebih dikenal oleh masyarakat dan memiliki rekam jejak yang dapat digunakan sebagai bahan kampanye.
-
Siapa saja yang disebut sebagai incumbent? Incumbent atau petahana dalam konteks Pilkada merujuk kepada mereka yang saat ini menjabat sebagai kepala daerah di tingkat provinsi, kabupaten, atau kota, seperti Gubernur, Bupati, atau Walikota.
-
Bagaimana incumbent memanfaatkan popularitasnya? Keberadaannya yang sudah dikenal dapat menjadi modal politik yang kuat dalam meraih dukungan.
-
Apa itu Pilkada? Pilkada atau Pemilihan Kepala Daerah adalah proses demokratisasi di Indonesia yang memungkinkan rakyat untuk memilih kepala daerah mereka secara langsung.
-
Siapa yang dipilih di Pilkada? Pilkada adalah proses pemilihan demokratis untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Faktor lainnya, incumbent didukung penuh oleh partai penguasa. Presiden pun akan memberikan dukungan penuh terhadap pasangan tersebut.
"Yang saya sesalkan adalah terus terang saja, mantan gubernur Sutiyoso. Pada awalnya Sutiyoso itu sering mengkritik Foke, tapi tiba-tiba berbalik mendukung Foke," imbuhnya.
Sutiyoso juga bersedia dijadikan model iklan di mana-mana. "Ini penting dan sangat bermanfaat bagi Foke. Karena Sutioyo ikon kota Jakarta sebagai gubernur yang cukup bagus dan berhasil membangun kota Jakarta," katanya.
Dia menyimpulkan, jika Foke menang maka demokrasi ini tidak sehat alias sakit. "Kalau demokrasi sehat, Foke pasti gagal. Foke pasti tidak terpilih lagi," tandasnya.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Incumbent adalah istilah yang kerap muncul saat Pilkada dan menarik dipelajari.
Baca SelengkapnyaSemakin jelas bahwa selama ini, ada pihak yang teriak-teriak curang padahal dirinya sebagai pelaku kecurangan.
Baca SelengkapnyaSalah satu alasan DPR mewacana hal tersebut karena melihat pertarungan dalam Pilkades lebih keras bahkan banyak korban jiwa.
Baca SelengkapnyaCak imin menilai pelaksanan Pilkada saat ini merusak tatanan demokrasi.
Baca SelengkapnyaChico meyebut maraknya money politic tidak ditindak tegas dan justru dibiarkan tumbuh subur.
Baca SelengkapnyaNamun, dalam dalil penambahan syarat capres cawapres minimal punya pengalaman kepala daerah, dikabulkan oleh MK.
Baca SelengkapnyaAhmad Doli mengatakan, persaingan di Pilkades sangat tinggi bahkan menimbulkan korban jiwa lebih banyak
Baca SelengkapnyaSebaiknya MK difungsikan agar proses dari pemilu cepat selesai, legitimasi rakyat diterima dan pemerintahan bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaDengan pilkada langsung, Demokrat menilai masyarakat bisa memilih pemimpin yang dekat dengan rakyat
Baca Selengkapnya