Pengamat Transportasi Nilai Sepeda Non-Lipat Masuk MRT Ganggu Kenyamanan Penumpang
Merdeka.com - Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan uji coba fasilitas sepeda non lipat di MRT Jakarta hari Rabu (24/3) kemarin. Berkaca pada uji publik yang Anies lakukan, pengamat transportasi Darmaningtyas mengatakan, sebaiknya sepeda non lipat tidak diperkenankan untuk naik MRT.
Menurutnya, hal itu akan mengganggu kenyamanan penumpang MRT. Pasalnya saat pandemi Covid-19 ini, jumlah penumpang MRT tidak sepadat biasanya.
"Memang untuk kondisi sekarang selama pandemi mungkin tidak terasa mengganggu karena jumlah penumpang MRT sedikit. Tapi nanti dalam kondisi normal atau saat jumlah pelanggan naik, keberadaan sepeda non lipat tentu mengganggu penumpang lainnya," katanya kepada merdeka.com, Kamis (25/3).
-
Bagaimana cara Pramono Anung mau selesaikan masalah jalur sepeda? 'Saya berjanji mengerjakan kecil-kecil tetapi bermanfaat langsung bagi masyarakat,' tandas dia.
-
Kenapa Pramono Anung mau memperbaiki jalur sepeda di Jakarta? 'Sebenarnya bagus, tapi belum tuntas. Nah yang begitu dibenahi,' ucap dia.
-
Bagaimana peraturan tentang APK di angkutan umum? Larangan pemasangan alat kampanye pada angkutan umum tersebut diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 dan PKPU Nomor 15 Tahun 2023.
-
Apa yang dilakukan untuk kurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Apa contoh aturan lalu lintas? Contoh aturan lalu lintas banyak sekali. Contohnya antara lain pengemudi kendaraan bermotor harus mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM), pengendara sepeda engine harus memakai helm, menaati lampu lalu lintas, dan menaati rambu-rambu lalu lintas. Apabila Adik akan menyeberang jalan harus melalui tempat penyeberangan jalan seperti jembatan penyeberangan dan zebra cross.
-
Kenapa Transjakarta sediakan lahan parkir? PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan dua kantong parkir bagi jemaat yang ingin menghadiri kegiatan Dalam rangka mendukung kegiatan Misa Akbar bersama Paus Fransiskus yang akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK) pada Kamis (5/9/2024).Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menyebut, dukungan yang diberikan ini berdasarkan arahan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
Dia menyarankan agar Anies dan pihak-pihak yang berwenang dalam membuat aturan bisa lebih bijak melihat dampak dari aturan yang dibuat itu. Lebih baik, sepeda non lipat diberikan tempat untuk parkir di stasiun.
"Jadi kalau sepeda non lipat mungkin cocoknya diparkir di stasiun. Kalau masuk ke dalam kereta MRT, tentu akan mengganggu kenyamanan penumpang," ujarnya.
Selain itu, Darmaningtyas juga khawatir, jika sepeda non lipat boleh dimasukkan ke dalam MRT, maka akan membuat kotor. Karena tidak semua jalan yang dilalui pesepeda merupakan jalanan beraspal yang mulus. Ditambah lagi saat ini sedang musim penghujan.
"Ya jelas dong masyarakat mengeluhkan takut kotor. Sudah jelas bisa mengotori MRT," ujarnya.
Seperti yang diketahui, Anies mengunggah 10 foto saat melakukan uji coba tersebut ke instagram pribadinya @aniesbaswedan. Baru satu hari dia unggah, sudah ada 1.443 orang yang mengomentari uji coba sepeda non lipat di MRT itu.
Sebagian pengguna instagram tidak setuju dengan rencana tersebut, selain mengganggu kenyamanan penumpang, banyak penumpang yang khawatir akan kebersihan MRT nantinya.
"Kalau habis kena tanah merah (ban sepedanya) gimana?" Tanya pengguna akun @liafrni
"Ribet pak ini, makan tempat, batalkan saja (rencananya)" dikutip dari komentar @ihsan.piliang.
Namun, ada sejumlah masyarakat yang mendukung uji coba tersebut, bahkan ada pula yang memberikan saran.
"Saran saja pak, aturan disediakan gerbong sendiri supaya tidak mengganggu penumpang lain," kata @syabeni1
"Kok ga disediakan rel eskalator untuk sepeda? Kasihan berat dibawa ke atasnya didorong kaya bapak (naik tangga) begitu," kata @ranusatiray10
Sebagai informasi, uji coba yang dilakukan kemarin, dimulai Stasiun Lebak Bulus Grab serta ditemani oleh Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Achmad Riza Patria, Sekretaris Daerah Marullah Matali, dan Kepala Dinas Perhubungan Syafrin Liputo
Rombongan Anies disambut langsung oleh Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William Sabandar serta Direktur Operasi dan Pemeliharaan Muhammad Effendi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies memandang perlunya kendaraan ditambah untuk sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Baca SelengkapnyaApakah sebenarnya diperbolehkan bagi sepeda motor masuk ke jalur khusus sepeda?
Baca SelengkapnyaKini sepeda listrik banyak digunakan oleh warga, bahkan sampai ke jalan raya.
Baca SelengkapnyaPolisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaMenko PMK menegaskan pemudik tidak untuk menggunakan bahu jalan untuk beristirahat.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Pramono dan Rano saat bicara di acara debat ketiga Pilkada Jakarta yang digelar di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Minggu (17/11).
Baca SelengkapnyaAnies ingin membuat para pengunjung CFD menjadi lebih nyaman saat berolahraga.
Baca SelengkapnyaTak sedikit masyarakat yang menggunakan sepeda listrik di jalan raya untuk menghindari kemacetan.
Baca SelengkapnyaPuluhan kendaraan bermotor sebelumnya dikempesin petugas Dishub DKI Jakarta setelah memarkir liar di sekitar Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaPenyediaan kantong parkir ini bertujuan membantu masyarakat beralih ke LRT Jabodebek untuk mengurangi kemacetan.
Baca SelengkapnyaWarga yang tinggal di sekitar stasiun LRT cukup antusias untuk menjajal transportasi berbasis rel tersebut.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta tetap memperhatikan keselamatan selama masa mudik Lebaran Idulfitri 2024.
Baca Selengkapnya