Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjelasan Polisi soal Viral 3 Bocah di Cengkareng jadi Korban Eksploitasi

Penjelasan Polisi soal Viral 3 Bocah di Cengkareng jadi Korban Eksploitasi Ilustrasi garis polisi. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Viral di media sosial, tiga anak-anak yang mengaku menjadi korban eksploitasi. Kepolisian memastikan, narasi itu keliru.

Unit PPA Polres Metro Jakarta Barat telah menemui tiga anak tersebut di Suku Dinas Sosial Jakarta Barat.

"Berdasarkan hasil pengecekan, terkait dengan tiga anak yang mengaku dieksploitasi tidak benar," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Teuku Arsya Khadafi dalam keterangan tertulis, Kamis (12/11).

Arsya menerangkan, ketiga anak itu RH (10), R (9), dan N (4) kabur dari rumah atas kemauan sendiri. Mereka kemudian mengamen dan menjadi pemulung agar bisa bertahan hidup.

"Jadi tidak ada yang menyuruh dan hasil tersebut digunakan untuk keperluan sendiri, seperti, makan, minum dan susu dan membeli gitar untuk mengamen," ujar dia.

Arsya mengatakan, ketiga anak itu juga memotong rambutnya sendiri.

"Rambut ketiga anak tersebut dipotong sendiri dan tidak ada orang lain yang memotong," ucap dia.

Sebelumnya, Arsya menerangkan ketiga anak ditemukan Petugas PPSU di Pasar Pagi, Tambora Jakarta Barat pada Rabu11 November 2020. Saat ini R dan N telah diserahkan ke pihak keluarga dalam keadaan Sehat, sedangkan R masih dititipkan di Suku Dinas Sosial Cengkareng Jakarta Barat.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber : Liputan6.com

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP