Perwakilan Taksi Uber ngaku ingin bantu konsep smart city di Jakarta

Merdeka.com - Representatif Uber Taxi di Indonesia, Emely berharap masyarakat Indonesia, khususnya pelaku usaha transportasi untuk mengenal lebih jauh keberadaan Taksi Uber. Pasalnya, banyak yang khawatir Taksi Uber dapat mematikan usaha transportasi di Jakarta.

"Masyarakat mesti tahu siapa kami. Kami merupakan teknologi company untuk menghubungkan sopir dan penumpang," ujar Emely dalam diskusi bertajuk 'Aplikasi IT Pelayanan Transportasi Perkotaan' yang diselenggarakan oleh Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) di Hotel Grand Sahid, Sudirman, Jakarta, Rabu (8/7).

Lanjut dia, keberadaan Taxi Uber sebenarnya untuk mendukung konsep smart city yang digalakkan pemerintah. Selain itu, tegas dia, misi yang ditawarkan oleh Taxi Uber adalah membuat penumpang rasa nyaman.

"Kami di sini untuk bantu masyarakat dan membuat kenyamanan dan bantu konsep smart city. Semoga dengan dialog ini anda bisa melihat kami dan mengerti kami mau bantu di sini. Kami punya solusi untuk membentuk transportasi di Indonesia dengan basis web," pungkas Emely.

Seperti diketahui, keberadaan taksi uber di Jakarta mendapat protes dari banyak pihak. Puncaknya terjadi ketika tiga taksi diamankan Dishub DKI dan sopirnya sempat ditahan kepolisian. Organda DKI bahkan mengancam akan melakukan sweeping terhadap operasional Taksi Uber jika tetap nekat beroperasi di Jakarta.