Pesan Grab di Senayan City, Samsung Note8 baru beli seminggu dijambret
Merdeka.com - Fauzia Hafiz, seorang karyawan swasta telah menjadi korban kejahatan jalanan yakni pejambretan. Kejadian tersebut terjadi ketika Fauziah saat tengah berdiri di trotoar depan pusat perbelanjaan Senayan City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (18/7) malam.
Fauzia langsung melaporkan kejadian yang ia alaminya itu ke Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat dengan nomor LP 0434/K/VII/2018/Sektro Tanah Abang. Akibatnya, pria asal Surakarta ini kehilangan handpone merk Samsung Note 8 nya karena dijambret pelaku.
Dodik, kakak dari korban pun menjelaskan, kejadian itu saat adiknya sedang menunggu Grab Car yang dipesannya. Karena memang saat itu dia (Fauzia) baru saja rapat di pusat perbelanjaan yang terletak di Venue Asian Games itu.
-
Dimana kejadian penjarahan terjadi? Dalam tayangan yang beredar, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kecelakaan dengan membawa kresek dan karung untuk membawa pulang susu kaleng yang berserakan di jalan raya.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
"Kejadiannya jam 22.00 WIB. Saat dia lagi memesan Grab via handphone, pelaku dengan menumpang motor Satria FU B 3932 PCF langsung datang dan mengambil handponenya," kata Dodik kepada wartawan, Jakarta, Kamis (19/7).
Fauzia pun langsung mengalami trauma karena telah menjadi korban penjambretan yang lebih dari satu orang. Menurut Dodik, saat itu padahal tengah ramai orang.
"Korban tak sempat mengejar karena pelaku lari dengan cepat pakai motornya," ujarnya.
Atas kejadian yang Fauzia alami, dirinya mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.
"Kerugian sekitar Rp 10 jutaan. Apalagi itu handpone baru seminggu. Yang bikin menyesalkan, di handpone itu isinya arsip penting terutama soal pekerjaanya," sebutnya.
Dari informasi yang Dodik dapat, pelaku diduga sudah sering beraksi terutama di kawasan Senayan yang memang mengincar para pejalan kaki di sekitaran Senayan.
"Kata saksi di sana pelaku sudah beberapa kali beraksi. Bahkan ada info pernah ditangkap. Jadi apa yang menimpa adik saya, bukan kali pertama. Semoga saja pelaku bisa ditangkap," tandasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mentari segera menuju ke Polsek Johar Baru, Jakarta Pusat untuk melaporkan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaDiduga, dia menjadi korban pencurian dan kekerasan dan jasadnya dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah ditangkap dan saat ini sedang dalam pemeriksaan polisi.
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaFA pun langsung menodongkan pisau kepada SA untuk mencoba merampas barang berharga miliknya.
Baca SelengkapnyaKetiga pejambret ini disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku pencurian iPhone ini merupakan residivis kasus jambret.
Baca SelengkapnyaKejadian mobil menabrak jurnalis wanita itu terjadi begitu cepat
Baca SelengkapnyaPolisi juga meminta masyarakat atau keluarga yang mengenali pelaku agar melaporkan ke polisi terdekat
Baca SelengkapnyaKorban dibegal Pelaku bersenjata api pada Selasa (5/11) pekan lalu.
Baca Selengkapnya