Pesan Mahfud ke Anies Soal Berantas Pungli: Jakarta Itu Adalah Jendela Negara
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mencanangkan Jakarta bebas pungutan liar (pungli). Hal itu didukung Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD, mengingat Jakarta merupakan cerminan dari Indonesia.
"Karena apa, Jakarta itu adalah jendela negara siapa yang ingin tahu Indonesia lihatlah Jakarta. Jakarta bagus, Indonesia kesannya bagus. Jakarta jelek kesan Indonesia jelek," kata Mahfud usai kegiatan pencanangan Jakarta bebas pungli di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (16/11).
Dia menyatakan, pengawasan pungli tersebut terutama pada pelayanan publik oleh aparatur pemerintah yang belum terjangkau sistem digitalisasi.
-
Di mana aksi pungli terjadi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Siapa yang melakukan pungli? Berdasarkan keterangan di video, disebutkan bahwa pungli di Babelan jadi pungli terkuat di muka bumi.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Bagaimana cara para pelaku pungli? Untuk satu jari, sopir harus memberikan uang sebesar seribu. Lalu dua jari, sopir harus menyerahkan uang sebesar Rp2 ribu dan seterusnya.'Minta seribu tinggal bikin satu jari. Dua ribu, dua jari. Lima ribu, tinggal bikin lima jari,' katanya lagi.
-
Siapa yang menerima uang pungli? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjatuhkan sanksi etik terhadap PLT Karutan periode 2020-2021, Ristanta. Ia terbukti terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) dengan menerima sejumlah uang Rp30 juta dari para tahanan.
-
Kenapa pungli di Babelan Bekasi viral? Tingginya aktivitas pungli ini meresahkan hingga viral di media sosial.
Sementara itu untuk kemungkinan pungli di luar pemerintahan, nantinya kejaksaan dan kepolisian yang melakukan tindakan.
"Pemerasan-pemerasan yang dilakukan oleh preman-preman juga langsung ditangani oleh polisi bukan saber pungli, karena sebagai tugas regulernya," jelas dia.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menyatakan pungutan liar atau pungli terjadi karena adanya sebuah peristiwa. Kata dia, terdapat tiga penyebab pungli dapat terjadi.
Salah satunya yakni karena adanya desakan kebutuhan. Anies menyatakan jajarannya telah mendapatkan tunjangan yang terbilang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Alhamdulillah di DKI Jakarta seluruh jajarannya diberikan tunjangan yang insyaallah mencukupi untuk hidup layak di Jakarta. Jadi secara alasan kebutuhan tidak lagi kebutuhan karena sudah dicukupi," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (16/11/2021).
Lalu, ada faktor sistem. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyatakan Pemprov DKI Jakarta telah menggunakan sistem digitalisasi untuk semua aspek pelayanan. Anies menyatakan dengan sistem digitalisasi dapat mencegah adanya pungli di Pemprov DKI.
"Artinya secara sistem dibangun di mana ruang terjadi nya potensi pemerasan, potensi penyogokan bisa di hindari dengan melakukan digitalisasi atas semua aspek pelayanan di Jakarta," ucapnya.
Selanjutnya yaitu adanya keserakahan manusianya. Menurut Anies, keserakahan itu penyakit yang tidak ada obatnya.
"Keserakahan itu bisa dihentikan degan rasa takut, keserakahan itu bukan dengan kebutuhan. Nah faktor yang ini operasi-operasi yang dilakukan insya Allah akan memberikan efek jera," papar dia.
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan mengatakan demokrasi yang sehat itu ditandai dengan tidak adanya korupsi
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Anies usai menghadiri kegiatan dialog tiga capres bersama Kadin di Djakarta Theater, Jakarta, Kamis (11/1) malam.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan membeberkan jurus memberantas korupsi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, masih banyak pegawai pemerintahan yang gaji bulanannya terlalu rendah.
Baca SelengkapnyaAnies menilai aturan baru yang dibuat punya dampak langsung ke warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, kehadiran mafia menyebabkan petani di Indonesia menjadi tidak sejahtera.
Baca SelengkapnyaMahfud menyebut penegakan hukum kerap dilakukan sembunyi-sembunyi alias slintutan.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaPolusi udara Jakarta meningkat lantaran masalah angin yang membawa polusi dari pembangkit listrik.
Baca Selengkapnya