Pesan untuk pemerintahan Anies Baswedan ke depan
Merdeka.com - Sudah setahun Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Anies bersama wakilnya saat itu, Sandiaga Uno, dilantik Presiden Joko Widodo pada tanggal 16 Oktober 2017.
Waktu 365 hari memang terlalu singkat untuk mengukur kesuksesan Anies memimpin Jakarta. Sebagai Ibu Kota Negara, Jakarta memang kompleks permasalahan mulai dari tata kota, kemiskinan hingga pengangguran.
Tumpukan pekerjaan rumah diharapkan bisa diselesaikan Anies di sisa jabatannya.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa fokus Anies Baswedan dalam mengatasi karhutla? Saat sesi menjawab pertanyaan terkait kebakatan hutan dan lahan (karhutla) Kalimantan, Anies menegaskan bahwa harus mengutamakan pencegahan.
-
Dokumen apa yang tinggal Anies Baswedan selesaikan? 'Tadi saya diberitahu untuk SKCK bagi capres cawapres itu penandatanganannya tidak bisa diwakilkan tapi ditandatangani langsung Kabaintelkam. Jadi berkas berkas itu walaupun sudah lengkap sedang proses verifikasi,'
-
Bagaimana Anies ingin mewujudkan perubahan? 'Bagi semuanya siap untuk kerja bersama, siap untuk menjangkau semua, siap untuk mendatangi tetangga, siap mendatangi keluarga kerjakan sekarang. Supaya Insya Allah 14 Februari Republik Indonesia akan menyaksikan perubahan,' kata Anies memungkasi.
-
Kenapa Anies Baswedan jadi menteri? Kesungguhannya dalam memajukan sektor pendidikan terwujud ketika Jokowi memilihnya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam Kabinet Kerja periode 2014-2019.
-
Bagaimana cara Tim Sukses Anies bekerja? 'Alhamdulillah kami juga sudah membuat, memutuskan, menetapkan, kita bikin timnas pemenangan AMIN. Jadi namanya Timnas Pemenangan AMIN (Koalisi Perubahan),' kata Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Rabu (13/9).
Direktur Eksekutif Komite Pemantau Pelaksana Otonomi Daerah (KPPOD), Robert Na Endi Jaweng, mengatakan saatnya Anies membuktikan dirinya pemimpin yang mampu membenahi Jakarta. Anies, kata dia, harus bisa melepaskan diri dari sindrom kontestasi yang dia jalani semasa Pilgub DKI lalu.
"Sekarang, ada baiknya Anies benar bekerja untuk membuktikan dia mampu memimpin Jakarta. Dengan begitu bisa fokus dan gak hilang konsentrasi," kata Endi saat berbincang dengan merdeka.com, Senin (15/10).
Menurutnya, cara merebut hati masyarakat bukan dengan melonggarkan sesuatu aturan atau kebijakan yang sudah berjalan dengan baik. Sebaliknya, Anies harus menunjukkan kinerja yang bagus dan memberikan pelayanan publik yang baik.
"Termasuk membuktikan ekonomi tumbuh dan penyediaan lapangan kerja, membenahi birokrasi. Itu cara pencitraan yang baik," jelasnya.
Selain itu, Anies diharapkan lebih tegas pada jajaran ASN. Kelonggaran yang diberikan Anies, kata dia, dimanfaatkan PNS bekerja semaunya.
"Keluhan dari dalam yang saya dengar, kepemimpinan itu gak terlalu tampak hadir, harusnya bisa mengejar kepala dinas untuk kemudian mengontrol belanja anggaran dengan capai target ada. Sebab kalau dibiarkan seperti sekarang gak ada kontrol, kepemimpinan gubernur gak tampak, mereka tak sedang diawasi. Dia akan main-main," katanya.
"Sehingga fungsi gubernur itu bukan cuma koordinasi, tapi kejar kepala dinas yang kerjanya enggak bagus untuk ditagih kerjanya. Termasuk soal daya serap anggaran," imbau Endi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden dari Koalisi Perubahan dan Persatuan, Anies Baswedan, menghadiri dialog rakyat yang digelar Partai Demokrat di Bandung, Minggu (6/8).
Baca SelengkapnyaAnies mengaku merealisasikan puluhan janji politiknya
Baca SelengkapnyaAnies menerima dukungan dari Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB DKI Jakarta untuk maju di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKetika menjadi gubernur, Anies merekrut puluhan orang sebagai anggota TGUPP
Baca SelengkapnyaAnies berpesan, bagi yang khawatir terkait perubahan ketika dirinya menjadi calon presiden, bisa melihat rekam jejaknya di Jakarta.
Baca SelengkapnyaNasDem melihat apa yang dikerjakan Anies di Jakarta menjadi pemicu untuk bisa melakukan perubahan.
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan Pilpres 2024 telah selesai, maka semua pihak terlibat kembali menjalankan tugasnya masing-masing
Baca Selengkapnya"Jadi kami tidak hanya berjanji. Insya Allah semua masalah (buruh) akan kita bereskan jika dipercaya memimpin Republik ini," kata Anies.
Baca Selengkapnya"Banyak tugas menempel pada satu orang dan itu meningkatkan inefisiensi dan potensi conflict of interest," tegasnya.
Baca SelengkapnyaJawaban sederhana Anies Baswedan ketika ditanya jika dirinya gagal jadi Presiden di pemilu mendatang.
Baca SelengkapnyaAnies juga akan melaukan koreksi serta evaluasi terhadap program pemerintah sebelumnya.
Baca Selengkapnya