Peserta UN diharapkan bawa tisu basah untuk usir kantuk
Merdeka.com - Kepala Suku Dinas Pendidikan 1 Mustafa Kemal menuturkan perlunya disediakan tisu basah untuk para murid yang sedang mengikuti Ujian Nasional (UN). Menurut dia, tisu basah tersebut untuk menghilangkan kantuk peserta ujian.
"Jadi seluruh sekolah di wilayah I Jakarta Utara saya instruksikan untuk menyiapkan tisu basah supaya tidak tertidur," ujar Kemal, Selasa, (14/4).
Menurutnya, nanti tisu tersebut bisa digunakan untuk mengusap mata siswa yang kedapatan mulai mengantuk. Dia menuturkan bahwa tisu basah lebih efektif dibandingkan harus izin bolak-balik mencuci muka ke kamar kecil.
-
Kenapa anak stres karena pelajaran? Anak-anak sering kali menghadapi rutinitas sekolah yang padat, termasuk tuntutan nilai akademis yang tinggi. Hal ini dapat menyebabkan stres karena mereka harus menyeimbangkan kegiatan sekolah dengan kegiatan lain seperti les privat, kegiatan ekstrakurikuler, dan tugas rumah yang banyak.
-
Apa doa yang dibaca untuk anak ujian? Berikut bacaan doa untuk anak yang sedang ujin agar lancar mengejarkan dan mudah dihafalkan.
-
Siapa yang bisa membaca doa untuk anak ujian? Setiap orang tua tentu ingin memberikan hal yang terbaik untuk anak-anaknya.
-
Kenapa doa dibacakan untuk anak ujian? Meski anak sudah melakukan berbagai ikhtiar dan usaha untuk menghadapi ujian, sebagai orang tua juga bisa membekalinya dengan doa.
-
Bagaimana cara mengurangi stres anak karena banyaknya tugas sekolah? Sandra Hassink, presiden dari American Academy of pediatrics menyarankan bahwa penting bagi orang tua untuk memberikan mereka pengaturan waktu yang lebih longgar.
-
Siapa yang bisa mendapat manfaat dari kata-kata semangat ujian? Selain untuk diri sendiri, Anda juga dapat berbagi semangat dan dukungan kepada sahabat melalui kata-kata semangat ujian sekolah.
"Beberapa siswa yang tertidur terpantau langsung dari CCTV yang terpasang di ruangan ujian yang ada di beberapa sekolah di Jakarta Utara. Ketika ditanya, siswa mengaku mengantuk, karena malamnya mereka belajar hingga larut," ucapnya.
Dengan adanya tisu basah, dia berharap tidak ada lagi siswa yang kedapatan mengantuk bahkan tertidur saat UN. Kamal menuturkan bahwa pada hari ini dirinya sudah melakukan pemantauan di sembilan sekolah di wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Sembilan sekolahan itu antara lain, SMAN 18, SMAN 41, SMAN 15, SMA 80, Darma Budi Bakri, SMA Gita Kirti II, SMA Wijaya, SMA Jubilee, dan SMA Gita Kirti," tutupnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari data yang ada, total ada 13.035 peserta SNBT 2024 yang memilih ujian di kampus Unej dalam dua gelombang.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah Papua bela-belain menukarkan udang hasil buruannya dengan gula agar bisa mengerjakan PR di rumah sambil minum kopi.
Baca SelengkapnyaDia menyatakan saat Kuliah Kebangsaan dengan narasumber Anies Baswedan juga ada mahasiswa yang tidur.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara yang tak memperbolehkan siswanya membawa HP di sekolah.
Baca SelengkapnyaDemi satu orang teman yang bau badan, kelas ini rela iurang tawas hingga Rp 300 ribu.
Baca SelengkapnyaDi tengah teman-temannya yang berlomba membeli jajanan, siswa ini harus duduk sendirian menikmati bekal nasi yang dibawanya.
Baca SelengkapnyaDosen memiliki caranya sendiri untuk melatih mahasiswanya agar bisa berpidato dengan lancar.
Baca SelengkapnyaKomisi X DPR RI terbuka membahas lebih lanjut mengenai rencana Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti kembali menerapkan UN.
Baca SelengkapnyaBendahara Kelas SMA N 1 Jogorogo, Ngawi ini bagi-bagi kipas angin. portabel.
Baca SelengkapnyaSalah satu sekolah dasar (SD) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, punya program unik. Pihak sekolah mewajibkan siswa tidur siang di sekolah selama satu jam.
Baca SelengkapnyaSDN 16 Banda Aceh menggelar pembelajaran di ruang terbuka agar para siswa tetap nyaman saat belajar di tengah cuaca panas.
Baca SelengkapnyaGuru yang satu ini punya cara unik saat mengecek presensi muridnya satu per satu di dalam kelas.
Baca Selengkapnya