Petakan Potensi Banjir, Damkar Jakarta Terjunkan 10 Petugas ke Kali Ciliwung
Merdeka.com - Dinas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta Sektor IX Kecamatan Pasar Minggu menerjunkan 10 personel dalam susur Kali Ciliwung guna memetakan potensi banjir pada Minggu, 1 November 2020.
"Pihaknya juga menerjunkan 10 petugas melakukan penelusuran di Kali Ciliwung sepanjang enam kilometer menggunakan perahu karet untuk memetakan potensi banjir di wilayah RW 03, 05,06,07,08,09 dan 10 Kelurahan Pejaten," tulis Akun resmi Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan DKI Jakarta di @humasjakfire, Minggu (1/11).
Di samping demi pemetaan potensi banjir, susur sungai itu juga ditujukan untuk evaluasi antisipasi banjir, khususnya di Kecamatan Pasar Minggu.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
"Penyusuran dilakukan untuk bahan evaluasi dengan SKPD terkait demi meminimalisir atau antisipasi banjir, khususnya di wilayah Kecamatan Pasar Minggu," tulis @humasjakfire.
Sebelumnya, pada Minggu (01/11/2020) Sebanyak 50 orang personel Damkar DKI Jakarta Sektor IX Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menggelar apel kewaspadaan antisipasi banjir.
Kepala Sektor IX Gulkarmat Kecamatan Pasar Minggu, Mochammad Arief dikutip dari @humasjakfire mengatakan, apel yang digelar di bawah Jembatan Tanjung Barat ini guna memastikan kesiapsiagaan petugas mengantisipasi banjir di wilayah Pasar Minggu.
Reporter: Yopi M
Sumber: Liputan6.com (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah provinsi DKI Jakarta terus melakukan berbagai upaya dan langkah untuk mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPengerukan endapan lumpur ini dilakukan sebagai upaya untuk menambah daya tampung air, terutama ketika musim penghujan.
Baca SelengkapnyaJakarta dan sekitarnya telah masuk musim penghujan. Tak jarang di sejumlah titik ibu kota tergenang banjir.
Baca SelengkapnyaKanal Banjir Timur menjadi barometer pengendali banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaHujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Rabu (17/04) menyebabkan kenaikan status Pos Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) pada pukul 19.00 WIB.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI telah memetakan 25 kelurahan rawan banjir di Jakarta
Baca SelengkapnyaPengerjaan saluran air berpotensi membuat Jalan Ciledug Raya sejak 6 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaAksi susur sungai ini dilakukan untuk mengetahui berapa besarnya volume debit air Kali Ciliwung saat intensitas hujan tinggi.
Baca SelengkapnyaBanjir ini membuat status Pos Angke Hulu Siaga 3 (Waspada).
Baca SelengkapnyaBMKG memprediksi potensi musim hujan dan banjir rob di wilayah Jakarta terjadi bertepatan dengan pelaksanaan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 pada malam hari.
Baca SelengkapnyaProyek pengerjaan perbaikan drainase ini dilakukan untuk mengantisipasi ancaman banjir.
Baca Selengkapnya