Polda Metro Prediksi Puncak Arus Balik Mudik pada 21-22 Mei
Merdeka.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan, puncak arus balik mudik diprediksi terjadi pada 21 Mei 2021 dan 22 Mei 2021. Berdasarkan data, kendaraan pemudik yang kembali ke Jakarta hingga hari ini tercatat ada 5.237 unit kendaraan.
"Selama dua hari, jumlah kendaraan yang sudah diperiksa itu sekitar 5.237 unit kendaraan baik sepeda motor, mobil, maupun bus atau kendaraan umum," kata dia di Polda Metro Jaya, Selasa (18/5).
Yusri membandingkan dengan data jumlah warga yang meninggalkan DKI Jakarta pada lebaran 2021. Menurut dia, sekira 1,5 juta penduduk Jakarta yang melaksanakan mudik.
-
Siapa yang paling banyak melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023? Libur Idul Fitri 1444 H Kemenhub menyebut, sebanyak 123,8 juta orang melakukan perjalanan mudik dan balik pada Lebaran 2023 di seluruh Indonesia.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
-
Dimana mudik paling banyak? Paling banyak di Pulau Jawa.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
"Memang puncak arus mudik belum terjadi, kita prediksi ini puncaknya 21 Mei atau 22 Mei," ucap dia.
Yusri menyampaikan, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 pascamudik lebaran 2021. Antara lain melakukan pemeriksaan kendaraan pemudik yang hendak kembali ke DKI Jakarta.
"Ada 14 pos pemeriksaan yang kami siapkan, yang kami utamakan memang paling banyak adalah dari daerah Jawa masuk dari Jawa Barat di KM 34b untuk jalur tol, kemudian jalur dari arteri jg ada di Kedungwaringin," ujar dia.
Yusri menyebut, salah satu syarat yang harus dipenuhi pemudik adalah melampirkan surat bebas Covid-19. Yusri menyebut, TNI dan Polri mendirikan posko swab antigen gratis untuk mengakomodasi pemudik yang tidak mengantongi surat tersebut.
"Kami lakukan pemeriksaan swab antigen bagi para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi," ujar dia.
Yusri menyampaikan, ada 84 terkonfirmasi positif Covid-19 melalui metode swab antigen dari 15.024 sampel pemudik yang diterima.
"Hasil pemeriksaan selama kurun waktu 2 hari sejak tanggal 16 Mei 2021 jumlah pemudik yang di tes sekitar 15.024 orang. Yang non reaktif jumlahnya sekitar 14.940 orang. Sementara yang reaktif atau positif Covid-19 jumlahnya 84 orang," ujar dia.
Yusri menerangkan, pemudik yang terindikasi terpapar Covid-19 diberikan dua pilihan yakni menjalani isolasi mandiri atau dirujuk ke rumah sakit sesuai dengan domisili pasien.
"Mekanismenya memang kalau yang positif itu kita isolasi mandiri. Rincinya dari 84 yang menjalani isolasi mandiri ada 46 orang, kemudian yang kita rujuk ke Wisma Atlet itu 33 orang, dan rujukan lain 5 orang," ujar dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memprediksi 193,6 juta orang Indonesia melakukan perjalanan saat libur Lebaran Idulfitri 1445H/2024 Masehi.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan mengantisipasi arus mudik Lebaran 2023
Baca SelengkapnyaPuncak mudik pertama kemungkinan terjadi pada 21 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 17.247 penumpang berangkat dari Stasiun Gambir dan 24.460 penumpang lainnya berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaPolri memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 akan terjadi malam ini
Baca SelengkapnyaJasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik via Tol Terjadi H-4 Lebaran
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan memprediksi 193,6 juta orang atau 71,7 persen penduduk Indonesia melakukan perjalanan mudik lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau dan mengajak masyarakat untuk mudik lebih awal
Baca SelengkapnyaSebelum Lebaran, sudah 2 ribu lebih pemudik meninggalkan Jakarta menuju kampung halaman melalui Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaDiprediksi akan ada ratusan ribu kendaraan yang melintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta malam ini.
Baca SelengkapnyaPolisi memprediksi akan ada 61,6 juta jiwa yang melakukan perjalanan di musim mudik lebaran
Baca Selengkapnya