Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi akan konsultasi ke saksi ahli soal dokter kecantikan gadungan

Polisi akan konsultasi ke saksi ahli soal dokter kecantikan gadungan Ilustrasi make up. ©shutterstock.com/Africa Studio

Merdeka.com - Polisi akan memeriksa sejumlah saksi terkait praktik kecantikan abal-abal yang dijalankan JS. JS sudah diamankan pada Senin sore lalu di toilet di Plaza Semanggi, Jakarta Selatan.

"Nanti kita akan melakukan pemeriksaan terhadap korban yang melaporkan adanya kasus ini. Korban-korban yang dipanggil adalah mereka yang melaporkan, yaitu sebanyak lima orang," jelas Wakapolres Jakarta Selatan AKBP Surawan, di Polres Jaksel, Rabu (20/5).

Surawan mengatakan, sebelumnya petugas juga sudah melakukan olah rekonstruksi terhadap beberapa saksi. Selain korban, polisi juga akan memanggil saksi ahli yang merupakan dokter spesialis kecantikan untuk berkonsultasi.

"Kami juga akan berkonsultasi dengan saksi ahli, yaitu dokter spesialis kecantikan. Apakah yang dilakukan dokter ini sesuai dengan prosedur atau tidak," imbuh Surawan.

dokter kecantikan palsu

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa JS sudah melakukan praktek ilegal ini sejak tahun 2013. Dalam praktiknya, JS biasa melakukannya di WC pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta.

"Dalam melakukan aksinya si pelaku bekerja sendiri. Dia biasa melakukan di WC pusat-pusat perbelanjaan di Jakarta," jelasnya.

Sebelumnya, Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Wahyu Hadiningrat mengatakan, atas perbuatannya pelaku dikenakan pasal 78 UU No 29 tahun 2004 tentang Praktik Kebocoran dan atau Pasal 197 UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 15 tahun.

"Modus kecantikannya, tersangka datang ke rumah-rumah klien. Info yang diterima korban daru mulut ke mulut, dokter panggilan gitu. Jadi enggak buka tempat praktik," terangnya.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Sudah Periksa 15 Saksi Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UP
Polisi Sudah Periksa 15 Saksi Terkait Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor UP

Belasan saksi itu di antaranya terlapor ETH dan dua korban RZ dan DF.

Baca Selengkapnya
Status Dokter MY Bergantung Hasil Tes Darah Istri Pasien yang Mengaku Dicabuli
Status Dokter MY Bergantung Hasil Tes Darah Istri Pasien yang Mengaku Dicabuli

Polisi belum menetapkan tersangka dugaan pelecehan seksual terhadap istri pasien yang tengah hamil, TA (22), dengan terlapor dokter spesialis ortopedi MY.

Baca Selengkapnya
Tiga Pejabat Kementerian PPPA Jadi Saksi Vadel Badjideh di Kasus Pencabulan Lolly Anak Nikita Mirzani
Tiga Pejabat Kementerian PPPA Jadi Saksi Vadel Badjideh di Kasus Pencabulan Lolly Anak Nikita Mirzani

Ketiga pejabat tersebut diperiksa di kantor Kementerian PPPA.

Baca Selengkapnya
Setelah Pegi Setiawan, Giliran Orang Tuanya Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi
Setelah Pegi Setiawan, Giliran Orang Tuanya Bakal Jalani Pemeriksaan Psikologi

Tim psikolog melakukan pengetesan kepada sejumlah saksi, termasuk orang tua Pegi Setiawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Pejabat Diduga Cabuli Siswi SMP, Polisi Bakal Konfrontasi Para Saksi
Kasus Pejabat Diduga Cabuli Siswi SMP, Polisi Bakal Konfrontasi Para Saksi

Konfrontir tersebut dilakukan karena terdapat perbedaan keterangan dari para saksi.

Baca Selengkapnya
Besok, Polisi Periksa Keluarga Bocah Bekasi yang Meninggal Usai Operasi Amandel
Besok, Polisi Periksa Keluarga Bocah Bekasi yang Meninggal Usai Operasi Amandel

Polisi bakal periksa keluarga korban bocah A (7) yang meninggal usai alami mati batang otak setelah menjalani operasi amandel

Baca Selengkapnya
Kantongi Hasil Investigasi Kemenkes, Polisi Tancap Gas Usut Kasus Bullying Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia
Kantongi Hasil Investigasi Kemenkes, Polisi Tancap Gas Usut Kasus Bullying Mahasiswi PPDS Undip dr Aulia

Penyidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang berkaitan dengan perkara tersebut.

Baca Selengkapnya