Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Tangkap 3 Pemerkosa Wanita Keterbelakangan Mental di Kalideres

Polisi Tangkap 3 Pemerkosa Wanita Keterbelakangan Mental di Kalideres Ilustrasi Pemerkosaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Satuan Unit Reskrim Polsek Kalideres telah menangkap tiga orang tersangka pemerkosaan terhadap seorang wanita berketerbelakangan mental atas nama inisial SP (21). Korban merupakan warga Kampung Belakang, Kamal, Kalideres Jakarta Barat.

Kapolsek Kalideres, Kompol H Slamet mengatakan, tiga orang yang diamankan oleh pihaknya atas nama inisial BH (24) EEM (24) dan AP (21) merupakan security di salah satu rumah sakit swasta di Kalideres. Kejadian itu terjadi pada Minggu (7/6) sekitar pukul 23.00 WIB.

"Dari hasil pemeriksaan, tiga pelaku yang merupakan oknum Security di salah satu Rumah Sakit swasta di wilayah Kalideres, terbukti melakukan tipu muslihat dengan membujuk korban untuk melakukan persetubuhan," katanya, Senin (22/6).

Dia menjelaskan, kejadian berawal saat korban sedang berjalan di dekat rumahnya di Jalan Kamal. Saat itu, korban bertemu dengan dua orang tersangka lebih dulu.

"Karena mengendarai sepeda motor, korban diajak naik motor, muter-muter ke daerah Dadap dan sekitar mall di Villa Bandara. Kemudian diajak ke kos pelaku, daerah Prepetan. Korban diajak masuk ke kos pelaku," ujarnya.

Saat itu, salah seorang tersangka masuk ke dalam kos dengan memaksa korban juga untuk masuk ke dalam kamar. Setelahnya, korban pun dipaksa untuk membuka celananya yang kemudian diraba oleh tersangka.

"Korban teriak, dinyalakan musik dengan keras, pelaku berusaha menutup mulut korban dengan tangannya. Tersangka 1 langsung menindih dan memperkosa korban. Tersangka 1 selesai, kemudian tersangka 2 masuk gantian, setelah tersangka 2 selesai dilanjutkan masuk tersangka 3," ungkap Slamet.

Tak sampai di situ, para tersangka kembali memuaskan nafsunya itu dengan korban di salah satu penginapan. Setelah itu, mereka memulangkan korban di tempat pertama mereka bertemu.

"Setelah selesai, mereka naik motor ke daerah Mangga Dua, korban diajak ke salah satu penginapan, terjadi lagi pencabulan oleh tersangka 1 dan 2. Korban dipaksa mengulum kelamin tersangka. Setelah kurang lebih jam 6 pagi, korban diturunkan di jalan di tempat mereka bertemu," jelasnya.

Kini, pihaknya tengah melakukan komunikasi dengan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) atas kasus tersebut. Terlebih, antara korban dan tersangka tidak saling kenal.

"Pasal 285 KUHP dan atau 286 KUHP, ancaman pemerkosan 12 tahun dan 286 adalah 9 tahun," tutup Slamet. (mdk/fik)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya

Enam perampok bermodus pengobatan alternatif ditangkap Polres Tasikmalaya. Seorang di antaranya perempuan.

Baca Selengkapnya
Kantor Satpol PP Denpasar Diserang Usai Gerebek Lokalisasi & Tangkap 33 Wanita, Ini Kronologinya
Kantor Satpol PP Denpasar Diserang Usai Gerebek Lokalisasi & Tangkap 33 Wanita, Ini Kronologinya

Empat orang telah diamankan. Polisi juga meminta pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya
Perempuan Disabilitas di Bandung Jadi Korban Pemerkosaan Sejak 2022, Kini Hamil 6 Bulan
Perempuan Disabilitas di Bandung Jadi Korban Pemerkosaan Sejak 2022, Kini Hamil 6 Bulan

Pemerintah memastikan pendampingan akan maksimal terhadap warga Kota Bandung tersebut.

Baca Selengkapnya
Kasus Disorot Ahmad Sahroni, Pemerkosa Gadis Disabilitas di Makassar Ditangkap
Kasus Disorot Ahmad Sahroni, Pemerkosa Gadis Disabilitas di Makassar Ditangkap

Polisi menangkap dua pemerkosa gadis disabilitas di Makassar. Kasus pemerkosaan ini sebelumnya viral dan disorot Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.

Baca Selengkapnya
Perempuan Dikeroyok Lima Orang di Jakut, Korban Ditelanjangi di Depan Warga
Perempuan Dikeroyok Lima Orang di Jakut, Korban Ditelanjangi di Depan Warga

Saat ini para pelaku sudah ditahan di Polres Metro Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Digilir 8 Pemuda Selama Hampir Satu Tahun, Gadis Keterbelakangan Mental di Banyuasin Hamil 6 Bulan
Digilir 8 Pemuda Selama Hampir Satu Tahun, Gadis Keterbelakangan Mental di Banyuasin Hamil 6 Bulan

Prengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.

Baca Selengkapnya
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur
Pemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.

Baca Selengkapnya
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Baca Selengkapnya
Serang Kantor dan Anggota Satpol PP Denpasar Usai Razia PSK, Pelaku Bawa Pistol & Teriak: Saya Ini Preman
Serang Kantor dan Anggota Satpol PP Denpasar Usai Razia PSK, Pelaku Bawa Pistol & Teriak: Saya Ini Preman

Peristiwa itu tak Satpol PP menyurutkan mereka. Justru semakin menggencarkan penertiban.

Baca Selengkapnya
Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Percobaan Bunuh Diri Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan
Kabur dari Rumah Sakit, Pasien Percobaan Bunuh Diri Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan

Setelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.

Baca Selengkapnya
Tiga Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Sukolilo Pati Terancam 12 Tahun Penjara
Tiga Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Sukolilo Pati Terancam 12 Tahun Penjara

Tiga tersangka kasus pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo Pati meninggal terancam hukuman 12 tahun penjara.

Baca Selengkapnya
Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang
Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang

Terduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.

Baca Selengkapnya