Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Telusuri Waktu Kematian Halimah, Istri Dukun Aki yang Diduga Dibunuh

Polisi Telusuri Waktu Kematian Halimah, Istri Dukun Aki yang Diduga Dibunuh pelaku pembunuhan sekeluarga diracun di bekasi. ©2023 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus pembunuhan berantai di Bekasi dan Cianjur Jawa Barat terus didalami kepolisian. Fakta terbaru terkait kematian dari istri Wowon alias Dukun Aki yang bernama Halimah.

Halimah disebut tewas dibunuh oleh Solihin alias Duloh yang juga partner in crime dari Dukun Aki.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Trunoyudo mengatakan, penyidik Ditresreskrimum Polda Metro Jaya bersama tim ahli interkolaborasi masih bekerja mengumpulkan bukti-bukti untuk merunut waktu kematian para korban.

Informasi yang diterima penyidik, korban bernama Halimah meninggal sejak 2016 silam.

"Sementara keterangan pelaku seperti hal tersebut (Halimah meninggal pada 2016) yang disampaikan kepada penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya," kata Trunoyudo dalam keterangannya, Minggu (22/1).

Dia mengungkapkan, proses pemeriksaan masih berjalan. Salah satu yang digalinya tentu waktu kematian korban Halimah.

"Masih dalam pemeriksaan oleh Penyidik terkait hal tersebut, pada keterangan pelaku yang didapat oleh penyidik," ujar nya.

Sebanyak sembilan orang tewas di tangan pembunuh berantai Dukun Aki Cs di Cianjur dan Bekasi, Jawa Barat. Mereka dieksekusi mati dengan cara dicekik hingga diracun, bahkan disembunyikan jasadnya di dalam lubang.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga menyampaikan, para pelaku yakni Wowon Erawan alias Dukun Aki (60), Solihin alias Duloh (60), dan M Dede Solehuddin (36), memiliki peran masing-masing dalam rangkaian pembunuhan tersebut. Di Cianjur, para korban tewas dicekik sebelum dimasukkan ke dalam lubang yang sudah disiapkan.

“Dicekik dulu, mati, baru dimasukin lubang,” tutur Indra kepada wartawan, Sabtu (21/1).

Dukun Aki memiliki enam istri dengan tiga di antaranya tewas dibunuh, yakni Wiwin, Halimah, dan Ai Maimunah (40). Sementara korban lainnya yakni Noneng yang merupakan ibu dari Wiwin, Bayu (2) selaku anak dari Wowon, dan perempuan atas nama Farida.

“Perannya Wowon itu mengantarkan para korban. Tapi untuk Farida kan masih kami dalami lagi. Tapi untuk rata-rata korban itu yang mengantarkan Wowon, yang di TKP sini ya, yang rumah di Ciranjang, seperti Noneng,” jelas dia.

“Noneng itu yang mengantarkan ke rumahnya Duloh itu Wowon. Setelah dibunuh, di malam yang sama juga, Wowon mengantarkan Wiwin ke rumah Duloh lalu dibunuh. Di malam yang sama,” sambung Indra.

Kemudian korban tewas di Bekasi ditemukan dalam kondisi diracun, yakni Ai Maimunah selaku istri siri Wowon, Ridwan Abdul Muiz (20) selaku mantan suami Maimunah, dan M Riswandi (16) selaku anak.

Terakhir ada korban atas nama Siti, Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang dibunuh Noneng atas perintah Wowon. Kala itu, Siti meminta kembali hartanya usai dijanjikan dapat berlipat ganda.

Wowon pun mengelabui Siti bahwa hasil penggandaan uang itu dapat diambil di Mataram. Siti pun berangkat bersama Noneng, namun di tengah jalan malah dibunuh dengan didorong ke laut di Surabaya.

Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengakuan Suami yang Temukan Istri dan Anak jadi Kerangka Dalam Rumah, Ada Barang Bukti Disita Polisi
Pengakuan Suami yang Temukan Istri dan Anak jadi Kerangka Dalam Rumah, Ada Barang Bukti Disita Polisi

Kepolisian bersama Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih Bandung telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Ungkap Penyebab Kematian Haniyah Tahun 2016 Silam, Polda Jateng Olah TKP Ulang & Ekshumasi
Ungkap Penyebab Kematian Haniyah Tahun 2016 Silam, Polda Jateng Olah TKP Ulang & Ekshumasi

Haniyah ditemukan tewas di garasi rumah majikannya, Masrukhin, pada 4 Desember 2016, dengan luka-luka akibat kekerasan benda tumpul.

Baca Selengkapnya
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak

korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.

Baca Selengkapnya
Hasil Sementara Autopsi Ayah & Balita Tewas di Koja: Orang Tua Meninggal Duluan
Hasil Sementara Autopsi Ayah & Balita Tewas di Koja: Orang Tua Meninggal Duluan

Polisi menemukan fakta baru dari hasil sementara autopsi ayah dan balita ditemukan tewas membusuk di Koja, Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Ayah dan Anak Meninggal di Koja, Begini Hasil Pemeriksaan Terhadap Sang Istri
Update Kasus Ayah dan Anak Meninggal di Koja, Begini Hasil Pemeriksaan Terhadap Sang Istri

Sang istri masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
Sosok Ini Diyakini Bisa Mengungkap Misteri Kematian Bapak & Anak di Jakut
Sosok Ini Diyakini Bisa Mengungkap Misteri Kematian Bapak & Anak di Jakut

Penyidik akan melakukan uji forensik seperti histopatologi forensik, dan toksikologi forensik guna memastikan penyebab kematian.

Baca Selengkapnya
Sore Ini, Polisi Umumkan Hasil Akhir Penyelidikan Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok
Sore Ini, Polisi Umumkan Hasil Akhir Penyelidikan Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok

Polisi menyebut, pengungkapan kasus penemuan mayat ibu dan anak ini melibatkan banyak ahli forensik.

Baca Selengkapnya
Cara Polisi Menguak Tabir Kematian Ibu dan Anak di Cinere yang Jasadnya Ditemukan sudah Mengering
Cara Polisi Menguak Tabir Kematian Ibu dan Anak di Cinere yang Jasadnya Ditemukan sudah Mengering

Belum bisa menarik kesimpulan waktu kematian dari dua orang korban.

Baca Selengkapnya
Teka Teki Kematian Ibu Anak Ditemukan Dalam Rumah Tinggal Kerangka, Polisi Sudah Kantongi Petunjuk
Teka Teki Kematian Ibu Anak Ditemukan Dalam Rumah Tinggal Kerangka, Polisi Sudah Kantongi Petunjuk

"Kita bisa nanti mencocokkan antara bukti yang ada di dalam tembok dengan yang ada di tulisan nantinya sebagai bukti pendukung."

Baca Selengkapnya
Seminggu Berlalu, Misteri Penemuan Mayat Wanita Setengah Telanjang di Kendal Belum Terungkap
Seminggu Berlalu, Misteri Penemuan Mayat Wanita Setengah Telanjang di Kendal Belum Terungkap

Polisi telah memeriksa lima saksi. Korban perempuan tersebut diduga diperkosa lalu dibunuh.

Baca Selengkapnya
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.

Baca Selengkapnya
Bongkar Motif, Polisi Olah TKP Ulang Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan
Bongkar Motif, Polisi Olah TKP Ulang Satu Keluarga Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Penjaringan

Penyidik akan mereview kembali temuan dengan fakta yang didapat dari lapangan.

Baca Selengkapnya