Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi Usut Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan Pertunjukan Barongsai di PIK

Polisi Usut Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan Pertunjukan Barongsai di PIK Atraksi Barongsai Jelang Imlek. ©2019 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Polisi menyelidiki dugaan pelanggaran protokol kesehatan pertunjukan barongsai di Pantjoran PIK, Golf Island, Pulau Reklamasi Pantai Maju, Jakarta Utara. Polisi memastikan semua pihak melanggar protokol kesehatan dalam acara tersebut diproses hukum.

"Kita Lakukan upaya hukum," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan saat dihubungi, Selasa (16/2).

Guruh mengatakan, pertunjukan barongsai itu diduga melanggar protokol kesehatan pencegahan Covid-19 setelah menimbulkan kerumunan.

"Iya (diduga melanggar prokes), karena menimbulkan kerumunan," ucap dia.

Guruh menerangkan, Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara sudah meminta keterangan sejumlah saksi agar unsur sangkaan terpenuhi. Guruh menyebut, mereka yang terbukti melanggar akan dijerat pasal 93 Undang-Undang Kekarantinaan Kesehatan.

"Iya semuanya dipanggil, yang menyelenggarakan sangkaan Undang-undang Kekarantinaan Kesehatan," ucap dia.

Guruh menyebut, kasus kerumunan di pertunjukan barongsai sudah masuk ke tahap penyidikan. "Ini sudah masuk dalam pemeriksaan itu. Ya (sudah penyidikan). Proses masih berjalan," tandas dia.

TKP Disegel Satpol PP

Pertunjukan barongsai menyambut perayaan Hari Raya Imlek itu berlangsung pada Minggu (14/2). Acara tersebut viral di media sosial setelah video berdurasi 47 detik memperlihatkan kerumunan orang sedang berdiri menyaksikan tradisi asal negeri ginseng tersebut.

Kepala Seksi Penyidikan Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan Penindakan Satpol PP Jakarta Utara, Purnama H mengatakan lokasi pertunjukan barongsai itu telah disegel pihak Satpol PP.

"Yang disegel sementara hanya panggung kegiatan Barongsainya saja. Itu yang menimbulkan kerumunan. Untuk tempat makannya tidak dan beroperasi seperti biasa," kata Purnama saat dikonfirmasi, Selasa (16/2).

Dia mengatakan, penyegelan itu dilakukan pada Senin (15/2). Penyegelan dilakukan setelah mendapatkan informasi terkait kerumunan pada Minggu (14/2).

Reporter: Ady Anugrahadi dan Ika DefiantiSumber: Liputan6.com

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam
Pesta Pernikahan di Tangsel Dikecam karena Pakai Badan Jalan & Bikin Macet Parah dari Pagi Hingga Malam

Polisi sampai turun tangan mendatangi lokasi dan bertemu pemilik hajatan agar segera menghentikan kegiatannya.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2, Begini Gejalanya

Varian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes
2 Kasus Covid-19 Baru Terdeteksi di Palembang, Warga Diminta Kembali Biasakan Prokes

Kasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Sandiaga Uno: Berwisata di Indonesia Saja

Meningkatnya Covid-19 di Singapura, Menteri Sandiaga Uno mengimbau agar masyarakat berwisata di Indonesia saja

Baca Selengkapnya
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar

Viral Konvoi Pesilat Halangi Laju Mobil Damkar di Sragen

Baca Selengkapnya
Viral Wanita Muda Kejang-Kejang saat Joget Remix di Musi Banyuasin, Overdosis Narkoba?
Viral Wanita Muda Kejang-Kejang saat Joget Remix di Musi Banyuasin, Overdosis Narkoba?

Viral Wanita Muda Kejang-Kejang saat Joget Remix di Musi Banyuasin

Baca Selengkapnya
Parade Karnaval di Malang Sebabkan Satu Orang Tewas Ternyata Tak Ajukan Izin Penutupan Jalan, Ini Kronologinya
Parade Karnaval di Malang Sebabkan Satu Orang Tewas Ternyata Tak Ajukan Izin Penutupan Jalan, Ini Kronologinya

Panitia hanya melaporkan akan ada acara besar dan tidak menginformasikan akan ada penutupan jalan.

Baca Selengkapnya
Polisi Larang Konvoi Kendaraan, Main Petasan hingga Berkumpul Jelang Buka dan Sahur di Jakarta
Polisi Larang Konvoi Kendaraan, Main Petasan hingga Berkumpul Jelang Buka dan Sahur di Jakarta

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka
Pentas Seni dan Karnaval Kemerdekaan di Garut Berujung Ricuh, Sejumlah Warga Luka

Pentas seni dan karnaval merayakan kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 di Garut , Rabu (16/8), diwarnai kericuhan. Bentrokan terjadi di dua lokasi.

Baca Selengkapnya
Bulan Suci Malah Asyik Ajeb-Ajeb di Diskotek, Perwira Polisi Datang Temukan Benda Tak Terduga
Bulan Suci Malah Asyik Ajeb-Ajeb di Diskotek, Perwira Polisi Datang Temukan Benda Tak Terduga

Berikut momen perwira polisi temukan benda tak terduga di diskotek saat razia.

Baca Selengkapnya