Potret Metro Mini, sudah padat ada penumpang lain tetap disikat
Merdeka.com - Ketua Umum DPP Organda, Andrianto Djokosoetono, setuju Metro Mini berada di bawah PT Transportasi Jakarta. Tujuannya, agar manajemennya lebih tertata dan tak ada lagi sistem pengelolaan perorangan.
"Polemik salah satu masalah di angkutan kita adalah masalah pembayaran yang administrasinya ribet dan tidak sesuai, kalau Transjakarta itu kan sesuai, jadi harusnya Metro Mini terintegrasi dengan Transjakarta," ujar Adrianto ditemui di Wisma PMI, Jalan Wijaya I, Jakarta Selatan, Senin (21/12).
Dia mencontohkan buruknya pengelolaan dengan sistem setoran yang masih diterapkan di sejumlah angkutan di Jakarta. Semisal ada 20 penumpang di satu lokasi, demi kejar setoran, maka semua akan diangkut karena tarifnya sama meski jarak tujuannya berbeda.
-
Apa yang dilakukan sopir angkot saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Apa yang dilakukan driver ojol? Driver ojol tersebut memberikan helm pribadinya kepada pengendara yang ditegur saat berhenti di lampu lalu lintas. Aksi perhatian driver ojol itupun langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet.
-
Bagaimana sopir angkot menunjukkan kemarahannya? Merasa tak terima ditegur, sopir angkot pun lantas melayangkan pukulan kepada pemotor tersebut. Terlebih ia sadar bahwa aksinya itu telah direkam kamera.
-
Kenapa sopir angkot marah saat ditegur? Sopir yang mengemudikan angkot berwarna biru itu tak terima laju kendaraanya tiba-tiba dihentikan oleh pemotor tersebut.'Mau kemana bos?,' ucap pemotor'Kenapa hah? Kenapa? Yang lain lewat lewat aja kenapa lu?' timpa sopir angkot.
-
Siapa yang ditegur sopir angkot? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Baru Puspanegara Citeureup, Kabupaten Bogor belum lama ini. Pemotor itu awalnya hendak menegur dengan sedikit sindiran, namun mendapat reaksi tak terduga dari sopir angkot tersebut.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
"Seharusnya Metro Mini seperti Transjakarta namun sesuai dengan trayeknya. Kalau Transjakarta itu kan dapat atau tidak penumpang dia akan berhenti di setiap shelter dan tarifnya sudah ditentukan per kilometer, sedangkan Metro Mini kan tidak," katanya.
"Di halte busway cuma ada satu atau dua orang penumpang, tetap tidak dipermasalahkan. Karena mereka sudah jelas (trayek, gaji dan perkilometer)," tambahnya.
Terkait kecelakaan Metro Mini yang belakangan marak terjadi, dia tetap berharap peristiwa itu jadi tanggung jawab bersama.
"Kita harusnya patuh undang-undang, Pemkot sebenarnya sudah sesuai dengan koridornya. Namun, seharusnya karena ketersediaan angkutan umum saat ini juga bisa menjadi tanggung jawab pemerintah," pungkasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ada kereta api yang akan lewat, sudah seharusnya kendaraan lain berhenti. Namun belum lama ini, yang terjadi justru kereta api yang mengalah.
Baca SelengkapnyaBeredar video di media sosial memperlihatkan pengendara mobil cekcok dengan petugas Dinas Perhubungan (Dishub) di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSopir TransJakarta Ngamuk ke Puluhan Pemotor Lawan Arah di Busway: Sampai Malam Saya Tungguin!
Baca SelengkapnyaAkibatnya mobil yang berada di lajur satu terpaksa berhenti sesaat.
Baca SelengkapnyaKepada sopir Mikrotrans diimbau mematuhi SOP baik pada saat berkendara hingga menurunkan penumpang.
Baca SelengkapnyaBanyak netizen yang memberi dukungan aksi pemotor baret mobil parkir sembarangan. Simak yuk!
Baca Selengkapnya