Potret suram warga Bukit Duri, bayar upeti tetap dipaksa pergi
Merdeka.com - Raut muka pedagang dan warga samping rel sekitar wilayah Bukit Duri RT 03 RW 12, Jakarta Selatan, sudah tak sumringah seperti dulu. Akhir bulan ini lahan mereka mencari beradu nasib bakal kena gusur PT Kereta Api Indonesia (KAI).
"Akhir bulan ini harus kosong, atau mau tidak mau digusur paksa," kata Haslim, salah seorang pedagang kepada merdeka.com, Rabu kemarin. Desakan penggusuran itu diakuinya telah dibicarakan kedua pihak, dan dibantu pemerintah daerah.
Upaya mediasi keduanya tetap memutuskan para pedagang mundur. Mereka sadar tak bisa melawan. Sebab, tanah dipakainya untuk berdagang merupakan milik PT KAI.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Dimana PKL itu direlokasi? PKL itu sebelumnya berdagang di trotoar rumah sakit.
-
Dimana lokasi Rumah Indosiar terbengkalai? Mengutip kanal YouTube Rizquna Channel, rumah tersebut berada di sebuah komplek yang dahulu dijadikan tempat untuk syuting sinetron. Menurut keterangan di video, lokasi ini digunakan untuk keperluan produksi sinetron dari stasiun televisi Indosiar.
-
Kenapa warga tidak boleh membangun rumah berdempetan di Desa Kondangjajar? Dari cerita tokoh setempat, sosok ini meminta area dikosongkan karena merupakan jalur perlintasan kalangan tak kasat mata.
-
Kenapa PKL direlokasi? Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmennya dalam mendukung misi Pemerintah Kota Bandung untuk dapat memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dengan menghadirkan lokasi berjualan yang layak dan aman bagi para PKL sekaligus tempat makan yang lebih bersih dan sehat bagi masyarakat sekitar.
-
Dimana contoh penerapan pembangunan yang mengabaikan lingkungan di Indonesia? Sebagai contoh, setiap tahun di negara kita diperkirakan terjadi penebangan hutan seluas 3.180.243 ha (atau seluas 50 kali luas kota Jakarta). Hal ini juga diikuti oleh punahnya flora dan fauna langka.
Diceritakan Haslim, sejak dulu para pedagang dan warga merasa tenang berdagang di atas tanah PT KAI. Cukup membayar upeti Rp 5.000 per hari kepada seseorang, urusan bisnis jadi lancar keluarga senang.
"Kita tinggal di sini itu dari dulu. Dulu kita dimintai uang hari, sehari itu sekitar Rp 5.000," ungkapnya.
Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok pun ikut jadi bulan-bulanan mereka lantaran frustasi lokasinya akan di gusur. Meski begitu, mereka sadar bahwa lokasinya melanggar aturan.
"Kita memang salah, cuma kita minta rasa kemanusiaannya lah. Ini sejak zaman Ahok jadi begini semua masyarakat," keluhnya.
Penggusuran warga di tanah milik PT KAI memang gencar di lakukan. Ini dilakukan guna membuat lokasi steril dan bertujuan penghijauan. Tidak hanya di Bukit Duri, di pelbagai lokasi di DKI Jakarta juga banyak dilakukan penggusuran. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi demonstrasi itu dilakukan di Jalan Ir. H. Juanda, Depok.
Baca SelengkapnyaPengendara yang lewat kerap tergelincir karena jalan menjadi kubangan lumpur. Anak-anak sekolah pun terpaksa melepas sepatu saat melintas.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial, warga ramai-ramai mancing di sebuah kubangan. Terlihat lubang tersebut berukuran cukup besar dan berada di tengah jalan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pada Sabtu (30/3) dan rombongan turis itu berasal dari Rusia.
Baca SelengkapnyaPendaki menyayangkan pengurusan Simaksi kurang disosialisasikan dan tidak masif kepada publik.
Baca SelengkapnyaKondisi jalan begitu parah, yakni berlubang dan bergelombang besar. Akibat kerusakan ini, beberapa pengguna roda dua yang melintas sampai mengalami kecelakaan.
Baca SelengkapnyaKorban penggusuran Dukuh Pakis curhat nasib yang ia alami usai rumahnya digusur. Ia kebingungan hendak tinggal di mana.
Baca SelengkapnyaSebelumnya warga sudah sempat memperbaiki jalan tersebut, namun akhirnya rusak kembali.
Baca SelengkapnyaDisbudporapar Kota Surabaya mengusulkan pungutan retribusi pada masyarakat yang melakukan aktivitas fotografi dan video di Balai Pemuda.
Baca SelengkapnyaLokasi ini menjadi alternatif bagi warga yang berdomisili di Jakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaKabarnya, orang yang nekat foto-foto di Baduy Dalam tidak bisa pulang.
Baca Selengkapnya"kita sudah dapat SK calon penghuni, sudah dapat nomor unit, terus mau ngapain di pindahkan ke Nagrak? terus kampung susun yang sudah jadi buat apa?”
Baca Selengkapnya