PSI Ingatkan Pemprov DKI Jangan Lempar Masalah Banjir Jakarta ke Pemerintah Pusat
Merdeka.com - Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, August Hamonangan meminta Pemprov DKI untuk tidak menyerahkan masalah banjir Jakarta ke pemerintah pusat. August mengingatkan Pemprov agar mengoptimalkan normalisasi sungai sebagai langkah penanggulangan banjir.
"Seharusnya, Pemprov sudah harus lebih maksimal mengadakan normalisasi agar sungai dapat menampung air hujan lokal," ucap August, Selasa (2/11).
Legislator dari PSI itu mengatakan, jika hujan lokal saja Pemprov DKI berharap pemerintah pusat turun tangan, dengan segera merealisasikan waduk Cimahi dan Ciawi, maka Pemprov dianggap tidak menjalankan kewajibannya.
-
Dimana Pemkab Banyuwangi fokus menangani banjir? Salah satu yang menjadi perhatian Ipuk adalah kawasan rawan banjir. Seperti di Lingkungan Lebak, Kelurahan Tukangkayu, Banyuwangi yang sempat dicek langsung oleh Ipuk pada Rabu (1/11). Kawasan yang dilintasi aliran sungai Kalilo itu, kerap dilanda genangan air di kala intensitas hujan tinggi.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Gimana Pemkot Semarang atasi banjir Kaligawe? Sementara itu Kepala BPBD Kota Semarang Endro Pudyo Martanto mengatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang mengerahkan pompa bergerak untuk mengurangi debit banjir.
-
Mengapa banjir terjadi di Pekalongan? Dilansir dari akun Instagram @pekalonganinfo, sepanjang hari Minggu (3/3), Desa Sidomulo, Kecamatan Lebakbarang, Pekalongan terus diguyur hujan deras. Akibatnya, banjir dan tanah longsor terjadi di beberapa titik.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
August yang berada di komisi D dengan bidang pembangunan itu pun berujar, pembangunan Waduk Ciawi dan Cimahi merupakan upaya pemerintah pusat mengatasi air kiriman dari Bogor.
"Pemprov jangan buang badan ke pusat, karena Waduk Ciawi dan Cimahi itu untuk mengatasi air kiriman dari Bogor," tandasnya.
"PSI minta di musim hujan ini Pemprov sudah harus serius normalisasi dan siagakan pompa serta pintu air."
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap waduk Cimahi dan Ciawi, Jawa Barat, yang dikerjakan oleh pemerintah pusat dapat berdampak atas potensi banjir kiriman di Jakarta. Dia berharap, target yang dibuat pemerintah pusat atas penuntasan waduk Cimahi dan Ciawi dapat terealisasi tahun ini.
"Juga waduk di Cimahi dan Ciawi yang insya allah informasi dari pemerintah pusat itu ditargetkan akhir tahun ini. Mudah-mudahan dengan kehadiran dua waduk ini bisa mengurangi kiriman banjir dari daerah luar Jakarta ke Jakarta," harap Riza, Senin (1/11).
Politikus Gerindra itu pun berujar bahwa pemerintah pusat bersama Pemprov DKI Jakarta terus membangun koordinasi untuk melaksanakan tugas masing-masing dalam hal penanganan banjir.
Misalnya saja, sebut Riza, pengerjaan sodetan Kali Ciliwung, masih dikerjakan oleh kedua pemerintahan. Pemerintah pusat, melalui Kementerian PUPR melakukan pembangunan sementara Pemprov DKI bertugas melakukan pembebasan lahan.
"Berbagai upaya kali Ciliwung sudah diupayakan, sedang dibuat juga codetan bersama dengan PUPR pemerintah pusat membuat sodetan dari Kali Ciliwung ke BKT masih dalam proses, belum selesai mudah-mudahan," ujarnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah meminta Pemprov agar segera mengevaluasi penanganan banjir
Baca SelengkapnyaTeguh bilang, diperlukan sinergi lintas perangkat daerah untuk mengantisipasi banjir.
Baca SelengkapnyaPemerintah provinsi DKI Jakarta terus melakukan berbagai upaya dan langkah untuk mengatasi banjir di Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta agar Pemda melakukan pengembangan dari proyek yang diselesaikan pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaMenangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta juga menyiapkan tangki-tangki air bersih
Baca SelengkapnyaIka meminta agar warga yang tinggal di pesisir Jakarta menggunakan air dari Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengusulkan agar masalah perubahan iklim bukan isu tunggal dalam bidang sumber daya alam
Baca Selengkapnyakrisis air terjadi lantaran penurunan kualitas air baku di IPA Hutan Kota PAM Jaya
Baca SelengkapnyaRano Karno mengakui masalah banjir di ibu kota tidak bisa diselesaikan oleh Pemprov DKI saja.
Baca SelengkapnyaHendri berujar, sarana dan prasarana juga disiagakan.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan memantau faktor terjadinya banjir dan kesiapan pompa saat dibutuhkan.
Baca Selengkapnya