Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PSI Kritisi Instalasi Gabion: Apa Sih Tujuan dan Dampaknya ?

PSI Kritisi Instalasi Gabion: Apa Sih Tujuan dan Dampaknya ? Instalasi Batu Gabion di HI. ©2019 Merdeka.com/Ahmad Sujana/Magang

Merdeka.com - Sejak sepekan lalu, Dinas Kehutanan Provinsi DKI Jakarta menempatkan batu beronjong atau gabion di dekat Bundaran Hotel Indonesia (HI). Gabion ini sebagai pengganti instalasi bambu Getah Getih yang telah dilepas pada pertengahan Juli lalu. Tak tanggung-tanggung, Dinas Kehutanan menggelontorkan anggaran Rp 150 juta untuk intalasi kawat beronjong diisi dengan terumbu karang tersebut.

Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mempertanyakan tujuan penempatan batu gabion. PSI juga mempertanyakan proses perencanaan instalasi di dekat patung selamat datang itu. Demikian disampaikan Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Idris Ahmad, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (26/8).

"Apa sih sebenarnya tujuannya dibuat itu, dampaknya apa dan prosesnya seperti apa," ujarnya.

Idris juga merasa heran dengan ketidaktahuan Kepala Dinas Kehutanan terkait batu tersebut. Batu itu sempat disorot pegiat lingkungan hidup Rihanna Djangkaru karena menggunakan batu karang yang dilindungi. Penggunaan batu karang dinilai melanggar aturan.

"Kepala dinasnya sendiri terkejut kenapa bahannya dianggap terumbu karang. Dan itu melanggar aturan. Pertanyaan saya selebihnya pada pertanyaan kenapa perencanaan penganggaran, sedetail bahannya apa, itu tidak diperhatikan oleh dinas," ujarnya.

Sebelumnya Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) DKI Jakarta, Suzi Marsitawati membantah penggunaan terumbu karang dalam instalasi gabion. Dia mengatakan itu adalah batu gamping, bukan terumbu karang.

"Tentang viral penggunaan terumbu karang di instalasi gabion, saya nyatakan itu tidak benar. Bahwa yang kita gunakan adalah batu gamping. Sesuai dengan konsep yang telah disiapkan oleh Dishut," jelasnya di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (25/8).

Menurutnya, batu gamping lazim digunakan sebagai ornamen kota. Pihaknya mengaku sudah berkoordinasi dengan dengan para aktivis lingkungan hidup serta akademisi untuk memastikan bahwa yang digunakan dalam instalasi gabion adalah batu gamping.

"Memang kalau orang awam melihatnya adalah terumbu karang, padahal bukan. Kita sekarang bergandengan tangan bersama aktivis, bersama akademis akan membuat narasi. Sehingga masyarakat tahu batu gamping itu prosesnya bagaimana," kata dia.

Saat dugaan penggunaan batu karang dalam instalasi gabion beredar luas, dia langsung meminta para akademisi untuk mengecek langsung. Ini dilakukan demi meluruskan sesuatu yang sudah terlanjur jadi buah bibir.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Soal Ekspor Pasir Laut Hasil Sedimentasi, Rieke 'Oneng' Kritik Pedas 'Yakin, Duit yang Udah Dikumpulin Di mana?'
Soal Ekspor Pasir Laut Hasil Sedimentasi, Rieke 'Oneng' Kritik Pedas 'Yakin, Duit yang Udah Dikumpulin Di mana?'

Rieke Diah Pitaloka ikut kritik kebijakan pemerintah soal ekspor pasir laut melalui Instagram.

Baca Selengkapnya
Viral Pengerukan Tebing Pecatu Diduga untuk Hotel, Sandiaga: Kemurnian Alam Bali Harus Dijaga!
Viral Pengerukan Tebing Pecatu Diduga untuk Hotel, Sandiaga: Kemurnian Alam Bali Harus Dijaga!

Viral Pengerukan Tebing Pecatu Diduga untuk Hotel, Sandiaga: Kemurnian Alam Bali Harus Dijaga!

Baca Selengkapnya
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut
KKP Bakal Tertibkan Bagan Tancap di Perairan Dadap Agar Tak Ganggu Ekosistem Laut

Bagan tancap adalah alat tangkap menetap sehingga mengganggu alur pelayaran

Baca Selengkapnya
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM

Galian tersebut tidak ditutup dan diperbaiki seperti semula. Sehingga kerap kali bekas galian itu cepat rusak dan kondisi itu sangat meresakan warga.

Baca Selengkapnya
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan
Protes Ada Tambang Pasir, Warga Sekampung di Lumajang Cor Jalan

Budi, salah seorang warga mengaku resah dan khawatir jika ada aktivitas tambang pasir

Baca Selengkapnya
Muncul Petisi Penolakan, Bupati Gunungkidul Jelaskan soal Proyek Beach Club yang Seret Nama Raffi Ahmad
Muncul Petisi Penolakan, Bupati Gunungkidul Jelaskan soal Proyek Beach Club yang Seret Nama Raffi Ahmad

Penolakan proyek itu muncul melalui sebuah petisi online yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Ditentang Masyarakat Aceh, Rara Pawang Hujan Dipulangkan
Ditentang Masyarakat Aceh, Rara Pawang Hujan Dipulangkan

Atas permintaan Pj Gubernur Aceh, perusahaan segera memulangkan Rara melalui Bandara Sultan Iskandar Muda, Rabu (28/8) siang.

Baca Selengkapnya
Terungkap Dua Perusahaan Pencemar Udara di Jakarta
Terungkap Dua Perusahaan Pencemar Udara di Jakarta

Kedua perusahaan tersebut beroperasi di Jakarta Utara.

Baca Selengkapnya
Pembelaan Rocky Gerung Kritik Jokowi: Presiden Jual Lahan Kalimantan untuk IKN
Pembelaan Rocky Gerung Kritik Jokowi: Presiden Jual Lahan Kalimantan untuk IKN

Jika IKN dijalankan, kata Rocky, tentu akan ada perjanjian-perjanjian tertentu yang disinyalir dapat merugikan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Pengusaha Tambang Peduli Lingkungan
Jokowi Minta Pengusaha Tambang Peduli Lingkungan

Jokowi menegaskan, tanah bekas tambang juga harus segera direklamasi.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia
Terungkap, Ini Alasan Menteri Trenggono Tahan Ekspor Pasir Laut Indonesia

Aturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut
FOTO: Aksi Masyarakat Pesisir Geruduk Kantor KKP Tolak Ekspor Pasir Laut

Mereka memprotes kebijakan Presiden Jokowi yang kembali membuka keran ekspor pasir laut setelah 20 tahun dilarang.

Baca Selengkapnya