Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PT JM dinilai abaikan etika bisnis

PT JM dinilai abaikan etika bisnis monorail. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai pemegang konsesi atas pembangunan monorail, PT Jakarta Monorail (JM) dianggap tidak memiliki etika bisnis yang baik. Karena melunasi pembayaran tiang kepada PT Adhi Karya. Dimana Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah menentukan harga tiang sebesar Rp 193 miliar.

 

Country Director Institute for Development Transportation Policy (ITDP) Yoga Adiwinarto, mengatakan PT JM seharusnya segera melunasi pembayaran tiang. Sebab nilai yang harus dibayarkan telah dikeluarkan oleh institusi yang berwenang.

Orang lain juga bertanya?

"Persoalan hutang dan finansial tidak perlu dilempar ke publik. Kurang elok terlihat. Mestinya itu diselesaikan dalam ranah internal," ujarnya saat dihubungi merdeka.com, Rabu (26/2).

 

Ia menambahkan, alasan mengapa PT JM tidak kunjung melanjutkan pembangunan, karena kajian demand penumpangnya tidak sebanding dengan nilai investasi. Sehingga tidak ada investor yang ingin menanamkan modalnya. Terutama karena banyak negara lain yang gagal menerapkan moda transportasi massa ini.

"Jumlah penumpang itu terlalu banyak di rute tersebut. Perjalanan mereka hanya pada waktu makan siang," tutupnya.

Seperti diketahui, rencana pembangunan monorail ini sudah ada sejak masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Namun rencana ini tidak dilanjutkan pada masa Fauzi Bowo, dan akhirnya mangkrak selama tujuh tahun.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengambil keputusan besar untuk melanjutkan proyek monorail. Walaupun hingga saat ini masih ada perseteruan antara PT JM selaku pemegang konsesi dan PT Adhi Karya sebagai kontraktor yang pernah mengerjakan tiang monorail. Pasalnya pelunasan harga tiang tak kunjung dilakukan. (mdk/mtf)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
JK Tagih Utang ke Kementerian BUMN Rp300 Miliar, Begini Jawaban Erick Thohir
JK Tagih Utang ke Kementerian BUMN Rp300 Miliar, Begini Jawaban Erick Thohir

Erick mengaku akan mengecek pernyataan JK terkait piutang terhadap perusahaan BUMN senilai Rp300 miliar.

Baca Selengkapnya
Ruang Sidang Langsung Riuh Tepuk Tangan Saat JK Beri Pembelaan Untuk Terdakwa Korupsi Karen Agustiawan
Ruang Sidang Langsung Riuh Tepuk Tangan Saat JK Beri Pembelaan Untuk Terdakwa Korupsi Karen Agustiawan

JK menegaskan dalam dunia bisnis ada dua hal yang digaris bawahi, yakni untung dan rugi.

Baca Selengkapnya
JK Singgung Kesalahan Korporasi Tidak Bisa Dipidana, Bagaimana Aturannya?
JK Singgung Kesalahan Korporasi Tidak Bisa Dipidana, Bagaimana Aturannya?

Ada berbagai faktor yang menentukan kerugian dalam korporasi, bukan hanya semata-mata kesalahan strategi.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Kritik Keras AHY Soal Utang Pemerintah dan BUMN Capai Rp 7.800 T
VIDEO: Kritik Keras AHY Soal Utang Pemerintah dan BUMN Capai Rp 7.800 T

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan pidato politik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: AHY Sindir Menteri Berbisnis- Jangan Dibiarkan Bagi-Bagi Kekuasaan & Proyek!
VIDEO: AHY Sindir Menteri Berbisnis- Jangan Dibiarkan Bagi-Bagi Kekuasaan & Proyek!

Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyinggung soal perbaikan tata negara dan etika pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Hakim Jebak Stafsus SYL, Cecar Pertanyaan soal Uang Patungan Eselon 1 buat Operasional Mentan
Hakim Jebak Stafsus SYL, Cecar Pertanyaan soal Uang Patungan Eselon 1 buat Operasional Mentan

Cerdiknya Hakim memberikan pertanyaan hingga akhirnya Stafsus SYL terjebak dengan jawabannya

Baca Selengkapnya