PTM Terbatas, Pemprov DKI Diminta Waspadai Kerumunan Antar Jemput Siswa
Merdeka.com - Anggota Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) August Hamonangan meminta Pemprov DKI untuk melakukan pengawasan terkait kerumunan antar jemput siswa saat pelaksanaan pembelajaran sekolah tatap muka (PTM) terbatas.
Dia mengaku saat melakukan kunjungan PTM terbatas menemukan adanya pelanggaran protokol kesehatan saat antar jemput siswa.
"Jam belajar sekolah yang dipersingkat hanya 1.5 jam membuat sejumlah orang tua murid ataupun pengantar memilih untuk menunggu di sekolah sehingga terjadi kerumunan karena tidak adanya area tunggu ataupun area khusus antar jemput di sekolah," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (1/9).
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI terhadap para pelajar? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar apel pengarahan kepada ratusan pelajar terindikasi hendak tawuran di Balai Kota DKI Jakarta.
-
Apa pesan Gubernur Kalimantan Selatan untuk para siswa? “Jadilah anak Banua yang berkualitas dan berdaya saing agar dapat menjadi pemenang kedepannya. Teruslah tanamkan semangat Pangeran Antasari Haram Manyarah Waja Sampai Kaputing dalam menuntut ilmu di sekolah,“ tegas Sahbirin, Martapura, Selasa (8/8).
-
Kenapa Pemprov DKI meminta warga menjaga kebersihan? Warga diimbau menjaga kebersihan rumah dan lingkungan sekitar tempat tinggalnya.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Bagaimana PKL membantu siswa? PKL merupakan kegiatan implementasi untuk menumbuhkembangkan karakter dan budaya kerja profesional bagi peserta didik. Selain itu, tujuan PKL juga untuk meningkatkan kompetensi sesuai kurikulum dan kebutuhan dunia kerja.
-
Siapa yang terancam dikeluarkan dari sekolah? Akibatnya, anak laki-laki berusia 12 tahun itu telah beberapa kali dikenai sanksi karena melanggar aturan panjang rambut, dan mungkin akan dikeluarkan dari sekolah.
August mengungkapkan, kerumunan tersebut membahayakan dan berpotensi terjadinya klaster sekolah. August meminta Pemprov DKI dapat melaksanakan penertiban dan melibatkan Satgas Covid-19 tingkat wilayah.
"Harus juga melibatkan Satgas Kelurahan dan Kecamatan. Apalagi kerumunan terjadi di luar sekolah sehingga pihak sekolah dan Satpol PP kelurahan atau kecamatan harus turun tangan," jelasnya.
Selain itu, dia mengatakan, protokol kesehatan di sekolah harus mendapatkan perhatian, khususnya yakni untuk jenjang SD.
"PTM harus melibatkan orang tua atau wali murid. Jangan sampai sekolah menjadi penyebab peningkatan kasus Covid-19 pada anak," tutupnya.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di Ibu Kota berjalan dengan baik.
Dalam pelaksanaan PTM terbatas tersebut diikuti sebanyak 610 sekolah dengan semua tingkatkan.
"Tidak ada kendala yang berarti, karena ini sudah meneruskan dari uji coba sebelumnya," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (30/8/2021).
Dia mengharapkan nantinya banyak sekolah yang dapat bergabung mengikuti pelaksanaan PTM terbatas tersebut. Riza juga menginginkan nantinya awal tahun 2022 semua sekolah di Jakarta dapat melaksanakan PTM.
"Mudah-mudahan dengan 610 sekolah pertama, bisa dilanjutkan dengan 1.500 dan seterusnya, mudah-mudahan nanti Januari sudah bisa memenuhi yang belum mendapatkan giliran," papar dia.
Reporter: Ika Defianti/Liputan6.com (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Disdik Jakarta mengimbau para pelajar tak perlu bagi-bagi takjil dengan konvoi motor
Baca SelengkapnyaSatu petugas PPSU jadi korban tabrak lari para pelajar yang tengah berseteru.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta juga telah mengeluarkan surat edaran (SE) sejak 30 April 2024 terkait larangan tersebut.
Baca SelengkapnyaPara pelajar itu mengikuti ajakan untuk bergabung di gedung DPR RI dari mulut ke mulut dan sosmed.
Baca SelengkapnyaCegah Tawuran Pelajar, Polda Metro Bakal Bikin Grup WhatsApp Bersama Para Guru
Baca SelengkapnyaBubarkan Tawuran Pelajar, Satpam SMP di Bantul Malah Disabet Pakai Sajam
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaPurwo bilang, dilarangnya perpisahan di luar area sekolah sudah ditetapkan melalui surat edaran (SE).
Baca SelengkapnyaNantinya, venue KTT ASEAN difokuskan di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaTotal ratusan pelajar, petasan, hingga puluhan motor yang digunakan untuk konvoi telah diamankan.
Baca SelengkapnyaSaat bus membunyikan "telolet", warga langsung berkerumun dan berjoget, sampai mengejar bus .
Baca SelengkapnyaMereka melakukan TOTR dengan maksud untuk mencari kelompok lain agar terjadi kerusuhan.
Baca Selengkapnya