PUI soal FPI demo Ahok: Kalau komunikasi & silaturahmi cair kok
Merdeka.com - Ormas FPI beberapa kali melakukan demo dengan menyampaikan kata-kata yang tak pantas. Ada pula yang berujung anarkis.
DPP Persatuan Umat Islam (PUI), menyayangkan sikap FPI sebagai ormas yang mengaku bernapaskan agama. Dia yakin, ada kata kedua belah pihak dalam hal ini FPI dan yang didemo bisa melakukan komunikasi dengan baik pastinya hal-hal yang tak diinginkan bisa dihindari.
"Ini masalah komunikasi aja. Saya dengar sudah ada komunikasi dengan pemda dan gubernur kalau ada komunikasi dan silaturahim cair kok," ujarnya Ketua Umum DPP PUI, Nurhasan Saidi, di Kantor Wapres, Jakarta, Selasa (25/11).
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Siapa yang kalah saat Anies melawan Ahok? Pertama, saat Pilkada DKI Jakarta 2017 ketika Anies Baswedan mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
Saidi mengatakan dengan komunikasi, banyak hal yang bisa dibicarakan baik-baik. Termasuk perbedaan pendapat antara keduanya.
"Komunikasi ini kan banyak hal yang bisa dibicarakan, komunikasi dengan silaturahim itu perbedaan pendapat lebih cair," ujarnya.
Saidi tidak yakin jika FPI dapat dibubarkan. Sebab, kehidupan berserikat dan kebebasan mengeluarkan pendapat terdapat dalam UUD 1945.
"Ini ada UU Ormas yang terbaru, jadi tidak mudah membubarkan ormas, harus lewat proses pengadilan," ujarnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua
Baca SelengkapnyaTrubus khawatir, sikap FPI yang penuh kontroversi akan kembali muncul jika AMIN menang
Baca SelengkapnyaAdian menilai tidak setiap komunikasi dan silaturahmi dikaitkan dengan hal politik.
Baca SelengkapnyaPresiden PKS bicara peluang Demokrat pindah usai Puan dekati AHY
Baca SelengkapnyaPDIP menilai masyarakat akan menguji gagasan bukan seberapa banyak partai gabung koalisi
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaAhok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies pun tak menampik kunjungannya ke FPI memang mendapat sorotan yang besar.
Baca SelengkapnyaYusuf Martak menegaskan, AMIN tak akan sewenang-wenang jika terpilih sebagai Presiden-Wakil Presiden
Baca SelengkapnyaPada saat itu Ahok menelan kekalahan dan berimbas pada kursi PPP di DKI Jakarta yang tak sesuai dengan target.
Baca Selengkapnya