Ribut Penertiban Parkir Liar di Dukuh Atas, Wagub DKI: Jangan Ganggu Pejalan Kaki
Merdeka.com - Kericuhan terjadi antara juru parkir dengan Satpol PP DKI saat penertiban parkir liar di area Citayam Fashion Week, Dukuh Atas, Jakarta Pusat. Mereka protes kepada petugas Dinas Perhubungan (Dishub), karena buntut penertiban parkir liar tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan, penertiban yang dilakukan pihak Dishub masyarakat yang datang ke kawasan Dukuh Atas tidak parkir sembarangan.
"Jadi kami minta perhatian, karena di Citayam itu terjadi peningkatan jumlah pengunjung sehingga ada parkir-parkir liar di trotoar, bahu jalan, juga di jalur sepeda. Nah kemarin terjadi kericuhan tersebut antara juru parkir dengan Satpol PP, kami minta karena tidak boleh parkir sembarangan mohon dipahami," kata Riza, saat diwawancarai, di Kantor Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (28/7).
-
Siapa yang membentuk tukang parkir resmi di Jakarta? Pemerintahan DKI Jakarta mengambil kebijakan tegas dengan membentuk tukang parkir resmi yang ditugaskan untuk mengawasi dan mengatur kendaraan yang berhenti untuk parkir di kawasan pusat perkotaan maupun keramaian.
-
Mengapa tukang parkir resmi dibentuk di Jakarta? Semakin tingginya pertumbuhan kendaraan di era 1960-1970-an, membuat kebutuhan lahan untuk berhenti sementara kendaraan alias parkir semakin berkurang.
-
Kapan tukang parkir muncul di Jakarta? Sejumlah sumber menyebut jika kehadirannya berlangsung pada tahun 1950-an, ketika warga Jakarta mulai mampu membeli kendaraan.
-
Bagaimana tukang parkir resmi dilatih di Jakarta? Calon pegawai parkir juga akan dibekali pelatihan teknis dan non teknis.
-
Mengapa Dimas Ahmad bekerja sebagai tukang parkir? Dimas Ahmad benar-benar luar biasa. Dia mulai sebagai tukang bakso, kemudian menjadi artis, dan sekarang juga menjadi tukang parkir,' kata Raffi Ahmad.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI untuk macet? Langkah ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi kemacetan Jakarta.
Lebih lanjut, Riza mengatakan, setiap petugas yang diterjunkan di kawasan Dukuh Atas memiliki tugas dan tanggung jawabnya masing-masing untuk menjaga keamanan dan kenyamanan di kawasan tersebut.
Termasuk apa yang dilakukan oleh Dishub pada saat menertibkan parkir liar di kawasan Dukuh Atas. Sehingga, dia meminta agar masyarakat memahami hal tersebut.
"Mohon dimengerti, mari lah kita parkir di tempat yang telah disediakan. Jangan lagi parkir di trotoar yang dapat mengganggu pejalan kaki," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, akun instagram @merekamjakarta mengunggah video yang memperlihatkan pria mengaku sebagai juru parkir sedang protes kepada anggota Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan para pengunjung kawasan Dukuh Atas pada Selasa (26/7) sore.
Para juru parkir liar itu menganggap lokasi parkir yang ditertibkan bukan jalan protokol namun berada di dalam gang. Tetapi, kendaraan itu tetap diangkut ke truk milik petugas.
"Kalau mau ditertibkan, tetapi tertibkan orangnya juga jangan hanya parkirannya," ujar salah satu juru parkir liar.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebijakan ini diambil menyusul banyaknya keluhan masyarakat terhadap maraknya parkir liar selama ini.
Baca SelengkapnyaGelar Penertiban, Dishub DKI Beberkan Cara Membedakan Juru Parkir Liar dan Resmi
Baca SelengkapnyaIni Aturan Juru Parkir Liar Dilarang Pungut Biaya, Sanksinya Pidana sampai Denda
Baca Selengkapnyamengimbau kepada pengelola minimarket hingga fasilitas umum lainnya untuk mengurus izin perparkiran
Baca SelengkapnyaPatroli parkir liar tidak hanya dilakukan di sekitar Rest Area Gunung Mas.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta melalui Dishub dan Satpol PP menertibkan puluhan jukir liar minimarket untuk memberantas praktik pungli.
Baca SelengkapnyaMelihat Cara Heru Budi Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta, Apa Solusinya?
Baca SelengkapnyaRencana mempekerjakan juru parkir liar itu disampaikan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi menyusul penertiban juru parkir liar yang bikin resah pembeli.
Baca SelengkapnyaViral parkir liar di sekitar Taman Lapangan Banteng.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, penertiban jukir liar di Jakarta sulit dilakukan karena adanya pihak lain yang terlibat.
Baca Selengkapnya