Sambangi Polda Metro, Ketua Jakmania sebut Sekjennya masih sehat
Merdeka.com - Ketua The Jakmania, Richard Ahmad menyambangi kantor Polda Metro Jaya terkait penahanan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jakmania, Febrianto (37). Dia mengaku kedatangannya sebagai wujud solidaritas.
"Saya ke sini (Polda Metro Jaya) ingin menjenguk Febri dan melihat kondisi Febri baik sebagai kawan atau rekan di organisasi The Jakmania," Kata Richard di Polda Metro Jaya, Rabu (21/10).
Dalam kunjungannya bersama kuasa hukum Febrianto, Muhammad Halim, dia mengungkapkan bahwa kondisi Febri terlihat sehat. Bahkan dirinya sempat mengobrol dengan sejawatnya di Jakmania tersebut.
-
Kenapa netizen mengkritik Rizky Febian? Banyak yang mengatakan bahwa mereka tidak bersyukur. Yang paling terdampak adalah Rizky Febian. Beberapa netizen bahkan menyalahkan penyanyi dari lagu Kesempurnaan Cinta ini karena memperbolehkan Mahalini untuk melakukan operasi yang mengubah wajahnya.
-
Apa yang dilakukan Rizky Febian kepada Santyka? Ada momen menarik saat Rizky Febian bersalaman dengan Santyka; Ikky dengan percaya diri mencium tangan Santyka seperti ibunya sendiri.
-
Kenapa Rizky Febian diduga oplas? Perubahan penampilan Rizky Febian ini sontak memicu spekulasi di kalangan netizen. Banyak yang menduga bahwa ia mengikuti jejak Mahalini, yang sebelumnya juga ramai diperbincangkan karena perubahan wajahnya, khususnya pada bagian hidung.
-
Bagaimana reaksi netizen terhadap dugaan oplas Rizky Febian? Meski belum ada konfirmasi, banyak netizen yang memberikan pujian atas penampilan terbaru Rizky Febian. Mereka menilai bahwa Rizky Febian kini terlihat lebih ganteng dengan hidungnya yang baru.
-
Apa yang membuat Rizky Febian terkenal? Dengan suara yang unik dan kemampuan alami dalam mengekspresikan emosi melalui lagu, Rizky dengan cepat memperoleh tempat di hati para penggemar musik di tanah air.
-
Apa yang akan dilakukan Rizky Febian? Rizky Febian akan merayakan satu dekade karir musiknya dengan menggelar tur konser spesial.
"Tadi saya sudah bertemu Febri. Kita ngobrol, ketawa-ketiwi. Dan terlihat kondisi Febri sehat, saya sebagai teman dan keluarga support Febri menghadapi masalah ini," tuturnya.
Dalam pertemuannya, Ricard sempat membahas masalah kicaunya Febri di media sosial. Menurutnya, Febri mengaku tidak ada maksud apapun lakukan dalam berkomentar di akun media sosial Twitter itu.
"Tentunya sudah kita ngobrol dan saya tanya twit, dia bilang itu tidak ada maksud tertentu dan hanya mengkritik. Saya berharap sama temen media bantu kalau ini tidak ada unsur apa-apa dan saya berharap sepakbola kita berjalan baik, sama teman bandung kita akan rekonsiliasi tetap berjalan," tuturnya.
Dirinya juga sangat prihatin terhadap apa yang menimpa Febri. "Tentunya kita prihatin kejadian ini, ini akan jadi pembelajaran secara internalnya atau ada kejadian keliru," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jampidsus Febrie Adriansyah dikuntit di beberapa lokasi.
Baca SelengkapnyaHadi belum menyebut kapan waktu pertemuan antara Kapolri dan Jaksa Agung.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku sudah memanggil Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Jaksa Agung St Burhanuddin.
Baca SelengkapnyaHadi mengatakan proses penyelidikan tetap dilakukan dengan tetap saling menjaga marwah.
Baca SelengkapnyaKadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan anggota Densus tersebut benar diamankan diamankan Kejagung.
Baca Selengkapnya“Seandainya itu benar terjadi ini sangat memprihatinkan. Mudah mudahan semua pihak mampu menahan diri," kata Arteria
Baca SelengkapnyaPolri dan Kejagung sampai saat ini belum ada pernyataan resmi mengenai kabar Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah diduga dikuntit anggota Densus 88 Polri.
Baca SelengkapnyaRamai Kabar Jampidsus Dikuntit Densus Polri, Ini kata Menko Polhukam
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jaksa Agung rangkul dan genggam tangan Kapolri usai isu Jampidsus dikuntit Densus 88.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Jampidsus dikuntit personel Densus 88, sebelumnya anggota Densus konvoi dan geber-geber di depan gedung Kejagung
Baca SelengkapnyaSandi tidak menjelaskan alasan dari motif penguntitan yang dilakukan Densus 88.
Baca SelengkapnyaKasus ini sudah bukan masalah pribadi, melainkan institusi Kejaksaan Agung.
Baca Selengkapnya