Sandi mau konsep Urban Farming ada di tiap penjuru Jakarta
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meresmikan Program Urban Farming atau Pertanian Perkotaan di Jalan Cempaka Timur RW 10 Kelurahan Cempaka Putih Timur. Program itu pula yang membuat kawasan tersebut diberi nama Gang Hijau.
Sandi melihat program Urban Farming mampu menyerap lapangan kerja dan mengedukasi masyarakat untuk bertani di lingkungan rumahnya dan ketiga untuk stabilitas harga.
"Karena di sini ada cabai, anggur, sayur dan sebagainya. Ketiga ada edukasi bagaimana menghadirkan ruang terbuka hijau. Terakhir ditutup kegiatan UMKM yang punya nilai ekspor. Ini kita harapkan direplikasi di wilayah lain," kata Sandiaga, Kamis (28/12).
-
Siapa yang ingin menggerakkan urban farming di Jakarta? 'Karena kita bisa juga menggerakkan yang namanya urban farming, pertanian kota,' jelas dia.
-
Bagaimana cara Suswaningsih mengubah lahan? Dalam mengelola lahan tandus, Suswaningsih mengajak masyarakat untuk mengembangkan tanaman lokal. Untuk pengolahan hasil pertanian, Suswaningsih mengajak masyarakat untuk mempertahankan konservasi lahan tersebut.
-
Kenapa Suswaningsih mengubah lahan tandus? Tiga hal penting yang dilakukannya antara lain membangun lahan kritis, membangun ketahanan pangan, dan pemanfaatan sumber daya lokal.
-
Apa yang ditanam di lahan KWT Srikandi? Setelah lahan diperoleh, mereka mengelola lahan itu dengan ditanami cabai sebanyak 300 batang. Setelah itu mereka membeli bibit antara lain terong, timun, tomat, sawi, ceme, gambas, labu madu, kangkong, bayam, kol, dan kembang kol.
-
Dimana warga menanam sayur? Lahan seluas 900 meter persegi disulap menjadi kebun produktif yang mendatangkan cuan bagi masyarakat.
-
Bagaimana cara memanfaatkan lahan tidur untuk Sumatera Selatan? Khusus di Sulsel sendiri, ia mengajak seluruh stakeholder untuk memanfaatkan lahan tidur seluas 7 juta hektare, untuk dimanfaatkan sebaik-baiknya demi kesejahteraan masyarakat di 24 kabupaten kota se-Sulsel.
Sandi menyempatkan diri berkeliling menikmati suasana Gang Hijau. Dia tertarik melihat buah anggur yang sedang panen. Seketika warga meminta dirinya untuk memanen anggur tersebut. Sandiaga tidak bisa menolak, dia menuruti keinginan warganya dan menaiki tangga untuk memetik anggur.
Saat diminta mencicipi anggur, Sandi memohon maaf tidak bisa karena sedang puasa.
Usai memanen anggur, Sandi menanam pohon mangga bersama dengan Kepala Dinas Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Darjamuni. "Yuk warga semuanya nanem pohon," katanya.
Sandiaga menargetkan 150 titik wilayah di Jakarta bisa dibuat seperti Gang Hijau termasuk di kawasan rumah susun. Saat ini baru terealisasi di 15 wilayah.
"Jadi ada Rusun Pesaki dan Cibesel. Kita target ada 15 rusun yang tematik jadi semua ada temanya. Di Pesaki itu temanya urban farming, Cibesel juga," katanya.
Sandiaga juga mendorong lahan-lahan kosong di sekitar Sudirman-Thamrin dihijaukan dengan program urban farming tersebut. "Kita dorong vertical farming. Kita dorong lahan tidur semua dihijaukan termasuk Jalan Sudirman, Jalan Thamrin kan keren nanti kalau hijau, nanti kita kasih intensif juga," jelas Sandi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar memaparkan gagasan ketahanan pangan saat berdialog dengan petani Jakarta
Baca SelengkapnyaRK bakal membuat Jakarta dengan konsep pemadatan perkotaan atau Urban Densification.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini bertujuan untuk menciptakan ruang hijau produktif di tengah kota.
Baca SelengkapnyaSetidaknya ada tiga mimpi yang dibawa yakni lingkungan, sosial dan ekonomi.
Baca SelengkapnyaBerbagai jenis produk pun dihasilkan, mulai dari keripik bayam brazil, minuman rosella dan kembang telang yang juga hasil tanam sendiri.
Baca SelengkapnyaTujuannya agar UI melakukan penataan di lima wilayah di Jabar yang merupakan penyangga Jakarta.
Baca SelengkapnyaPemerintah pusat akan memberikan reward bagi kepala daerah yang berhasil mengerjakan tugas ini.
Baca SelengkapnyaDi lahan berukuran 10x30 meter di Tuminting Lingkungan IV tersebut, masyarakat membudidayakan tanaman hortikultura.
Baca SelengkapnyaTidak hanya berhenti pada tanaman cabai, pihaknya juga mendorong Tim penggerak PKK untuk memproduksi komoditas lainnya.
Baca SelengkapnyaBupati Bandung Dadang Supriatna berencana menghidupkan kembali ribuan hektare lahan tidur di Kabupaten Bandung.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil ingin mengembangkan konsep transit oriented development (TOD) demi mengatasi masalah kebutuhan perumahan untuk masyarakat Jakarta.
Baca SelengkapnyaBerbekal pengalaman sebagai mantan Menteri Pertanian (Mentan), Suswono akan mengatasi permasalahan tersebut.
Baca Selengkapnya